e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 9 September 2025
Bacaan : FILIPI 3
Setahun: Yehezkiel 31-33
Nats: Tetapi, apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap kerugian karena Kristus. (Filipi 3:7)
Renungan:
TERGANTUNG TUJUAN
Seorang karyawan rela kerja lembur demi mendapat banyak uang. Seorang pembalap rela menghabiskan uang demi memodifikasi mobilnya. Hana rela terus-menerus berdoa sampai dianggap mabuk oleh Imam Eli demi mendapatkan seorang anak. Abraham rela mempersembahkan anak semata wayangnya, demi ketaatannya kepada Allah.
Setiap kerelaan didasari oleh tujuan. Demi mencapai tujuan, seseorang menjadi rela mengorbankan sesuatu yang bernilai besar. Begitu pula yang terjadi pada kehidupan Paulus. Ia yang seorang Farisi dan ahli Taurat, rela meninggalkan pencapaiannya pada masa lalu demi menjadi pengikut Yesus. Karena tujuannya adalah Yesus, segala hal lain di luar Yesus rela ia korbankan. Yang dahulu dipandang sebagai keuntungan, kini dianggap kerugian, layaknya sampah.
Bukan perjuangan yang mudah untuk meninggalkan kejayaan masa lalu. Bukankah tidak sedikit orang yang gemar menceritakan secara berulang pencapaian yang pernah mereka dapatkan? Padahal, tujuan hidup pribadi yang berani mengaku beriman semestinya adalah Tuhan Yesus Kristus, bukan yang lain. Karena itu, segala hal di luar Dia, yang bersifat jasmani/kedagingan, tak lebih dari sekadar sarana. Meminjam istilah Paulus, segala sesuatu yang bersifat kedagingan adalah "sampah". Bisa digunakan sebagai pupuk, tetapi bukan tujuan yang diharapkan untuk dituai. Inilah pentingnya mengintrospeksi diri, agar tidak salah menentukan tujuan. Supaya kita tidak hanya mengumpulkan sampah, melainkan harta surgawi yang bernilai kekal dalam perkenanan Tuhan. --EBL/www.renunganharian.net
MENIMBUN SAMPAH MENIMBULKAN MASALAH. MENGOLAH SAMPAH MENGUBAHNYA MENJADI BERKAT. MANA TUJUAN KITA?
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2025/09/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?FILIPI+3
FILIPI 3
1 Akhirnya, saudara-saudaraku, bersukacitalah dalam Tuhan.(3-1b) Menuliskan hal ini lagi kepadamu tidaklah berat bagiku dan memberi kepastian kepadamu.
2 Hati-hatilah terhadap anjing-anjing, hati-hatilah terhadap pekerja-pekerja yang jahat, hati-hatilah terhadap penyunat-penyunat yang palsu,
3 karena kitalah orang-orang bersunat, yang beribadah oleh Roh Allah, dan bermegah dalam Kristus Yesus dan tidak menaruh percaya pada hal-hal lahiriah.
4 Sekalipun aku juga ada alasan untuk menaruh percaya pada hal-hal lahiriah. Jika ada orang lain menyangka dapat menaruh percaya pada hal-hal lahiriah, aku lebih lagi:
5 disunat pada hari kedelapan, dari bangsa Israel, dari suku Benyamin, orang Ibrani asli, tentang pendirian terhadap hukum Taurat aku orang Farisi,
6 tentang kegiatan aku penganiaya jemaat, tentang kebenaran dalam mentaati hukum Taurat aku tidak bercacat.
7 Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus.
8 Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,
9 dan berada dalam Dia bukan dengan kebenaranku sendiri karena mentaati hukum Taurat, melainkan dengan kebenaran karena kepercayaan kepada Kristus, yaitu kebenaran yang Allah anugerahkan berdasarkan kepercayaan.
10 Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya,
11 supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati.
12 Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya, karena akupun telah ditangkap oleh Kristus Yesus.
13 Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,
14 dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.
15 Karena itu marilah kita, yang sempurna, berpikir demikian. Dan jikalau lain pikiranmu tentang salah satu hal, hal itu akan dinyatakan Allah juga kepadamu.
16 Tetapi baiklah tingkat pengertian yang telah kita capai kita lanjutkan menurut jalan yang telah kita tempuh.
17 Saudara-saudara, ikutilah teladanku dan perhatikanlah mereka, yang hidup sama seperti kami yang menjadi teladanmu.
18 Karena, seperti yang telah kerap kali kukatakan kepadamu, dan yang kunyatakan pula sekarang sambil menangis, banyak orang yang hidup sebagai seteru salib Kristus.
19 Kesudahan mereka ialah kebinasaan, Tuhan mereka ialah perut mereka, kemuliaan mereka ialah aib mereka, pikiran mereka semata-mata tertuju kepada perkara duniawi.
20 Karena kewargaan kita adalah di dalam sorga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat,
21 yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia, menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Yehezkiel+31-33
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yehezkiel+31-33
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2025 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 9 September 2025
Bacaan : FILIPI 3
Setahun: Yehezkiel 31-33
Nats: Tetapi, apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap kerugian karena Kristus. (Filipi 3:7)
Renungan:
TERGANTUNG TUJUAN
Seorang karyawan rela kerja lembur demi mendapat banyak uang. Seorang pembalap rela menghabiskan uang demi memodifikasi mobilnya. Hana rela terus-menerus berdoa sampai dianggap mabuk oleh Imam Eli demi mendapatkan seorang anak. Abraham rela mempersembahkan anak semata wayangnya, demi ketaatannya kepada Allah.
Setiap kerelaan didasari oleh tujuan. Demi mencapai tujuan, seseorang menjadi rela mengorbankan sesuatu yang bernilai besar. Begitu pula yang terjadi pada kehidupan Paulus. Ia yang seorang Farisi dan ahli Taurat, rela meninggalkan pencapaiannya pada masa lalu demi menjadi pengikut Yesus. Karena tujuannya adalah Yesus, segala hal lain di luar Yesus rela ia korbankan. Yang dahulu dipandang sebagai keuntungan, kini dianggap kerugian, layaknya sampah.
Bukan perjuangan yang mudah untuk meninggalkan kejayaan masa lalu. Bukankah tidak sedikit orang yang gemar menceritakan secara berulang pencapaian yang pernah mereka dapatkan? Padahal, tujuan hidup pribadi yang berani mengaku beriman semestinya adalah Tuhan Yesus Kristus, bukan yang lain. Karena itu, segala hal di luar Dia, yang bersifat jasmani/kedagingan, tak lebih dari sekadar sarana. Meminjam istilah Paulus, segala sesuatu yang bersifat kedagingan adalah "sampah". Bisa digunakan sebagai pupuk, tetapi bukan tujuan yang diharapkan untuk dituai. Inilah pentingnya mengintrospeksi diri, agar tidak salah menentukan tujuan. Supaya kita tidak hanya mengumpulkan sampah, melainkan harta surgawi yang bernilai kekal dalam perkenanan Tuhan. --EBL/www.renunganharian.net
MENIMBUN SAMPAH MENIMBULKAN MASALAH. MENGOLAH SAMPAH MENGUBAHNYA MENJADI BERKAT. MANA TUJUAN KITA?
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2025/09/09/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?FILIPI+3
FILIPI 3
1 Akhirnya, saudara-saudaraku, bersukacitalah dalam Tuhan.(3-1b) Menuliskan hal ini lagi kepadamu tidaklah berat bagiku dan memberi kepastian kepadamu.
2 Hati-hatilah terhadap anjing-anjing, hati-hatilah terhadap pekerja-pekerja yang jahat, hati-hatilah terhadap penyunat-penyunat yang palsu,
3 karena kitalah orang-orang bersunat, yang beribadah oleh Roh Allah, dan bermegah dalam Kristus Yesus dan tidak menaruh percaya pada hal-hal lahiriah.
4 Sekalipun aku juga ada alasan untuk menaruh percaya pada hal-hal lahiriah. Jika ada orang lain menyangka dapat menaruh percaya pada hal-hal lahiriah, aku lebih lagi:
5 disunat pada hari kedelapan, dari bangsa Israel, dari suku Benyamin, orang Ibrani asli, tentang pendirian terhadap hukum Taurat aku orang Farisi,
6 tentang kegiatan aku penganiaya jemaat, tentang kebenaran dalam mentaati hukum Taurat aku tidak bercacat.
7 Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus.
8 Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,
9 dan berada dalam Dia bukan dengan kebenaranku sendiri karena mentaati hukum Taurat, melainkan dengan kebenaran karena kepercayaan kepada Kristus, yaitu kebenaran yang Allah anugerahkan berdasarkan kepercayaan.
10 Yang kukehendaki ialah mengenal Dia dan kuasa kebangkitan-Nya dan persekutuan dalam penderitaan-Nya, di mana aku menjadi serupa dengan Dia dalam kematian-Nya,
11 supaya aku akhirnya beroleh kebangkitan dari antara orang mati.
12 Bukan seolah-olah aku telah memperoleh hal ini atau telah sempurna, melainkan aku mengejarnya, kalau-kalau aku dapat juga menangkapnya, karena akupun telah ditangkap oleh Kristus Yesus.
13 Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,
14 dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.
15 Karena itu marilah kita, yang sempurna, berpikir demikian. Dan jikalau lain pikiranmu tentang salah satu hal, hal itu akan dinyatakan Allah juga kepadamu.
16 Tetapi baiklah tingkat pengertian yang telah kita capai kita lanjutkan menurut jalan yang telah kita tempuh.
17 Saudara-saudara, ikutilah teladanku dan perhatikanlah mereka, yang hidup sama seperti kami yang menjadi teladanmu.
18 Karena, seperti yang telah kerap kali kukatakan kepadamu, dan yang kunyatakan pula sekarang sambil menangis, banyak orang yang hidup sebagai seteru salib Kristus.
19 Kesudahan mereka ialah kebinasaan, Tuhan mereka ialah perut mereka, kemuliaan mereka ialah aib mereka, pikiran mereka semata-mata tertuju kepada perkara duniawi.
20 Karena kewargaan kita adalah di dalam sorga, dan dari situ juga kita menantikan Tuhan Yesus Kristus sebagai Juruselamat,
21 yang akan mengubah tubuh kita yang hina ini, sehingga serupa dengan tubuh-Nya yang mulia, menurut kuasa-Nya yang dapat menaklukkan segala sesuatu kepada diri-Nya.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Yehezkiel+31-33
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yehezkiel+31-33
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2025 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
0 komentar:
Posting Komentar