e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 24 November 2024
Bacaan : MATIUS 21:12-17
Setahun: Roma 1-3
Nats: Dan berkata kepada mereka, "Ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Namun, kamu menjadikannya sarang penyamun." (Matius 21:13)
Renungan:
BUKAN SARANG PENYAMUN
Kata "penyamun" dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) diartikan sebagai: orang yang menyamun, perampok, perampas. Alkitab Terjemahan LAI memakai kata "penyamun" untuk menggambarkan kemarahan Yesus karena ada orang-orang yang menjadikan Bait Allah, yang seharusnya berfungsi sebagai rumah doa, tetapi hari itu terlihat bak sarang penyamun. Tak heran jika Yesus marah besar dan melakukan "pembersihan" dengan cara yang terlihat mengejutkan.
Jika kita mengingat definisi kata "penyamun" tadi, kita bisa mengerti alasan kemarahan Yesus. Bait Allah yang seharusnya menjadi tempat orang berbakti, menyembah Allah, dan mempersembahkan korban persembahan kepada Allah, sedang dijadikan sarana untuk merampok dan merampas, lewat aktivitas perdagangan yang terjadi di sana. Yesus tidak mau orang-orang yang hendak datang ke Bait Allah menjadi terhalang dan dirugikan oleh tindakan bak penyamun yang hari itu sedang terjadi di sana.
Jangan salah paham akan kemarahan Yesus di Bait Allah tersebut. Dalam konteks masa kini, Allah rasanya tidak melarang orang percaya untuk berdagang dan mengambil untung-tentu saja jika dilakukan secara benar dan keuntungan diambil dengan wajar. Namun, terhadap segala tindakan yang merugikan, berkenaan dengan perampasan, dan perampokan secara halus maupun terang-terangan kepada sesama orang percaya, Allah tidak berkenan dengan tindakan tersebut. Mari pastikan hidup kita agar dijauhkan dari sikap bak penyamun terhadap sesama, kecuali kita siap berhadapan dengan amarah Tuhan! --GHJ/www.renunganharian.net
JANGAN PERNAH BERNIAT MERUGIKAN SESAMA KARENA AKAN MEMBAWA KITA BERURUSAN DENGAN ALLAH!
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2024/11/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?MATIUS+21:12-17
MATIUS 21:12-17
12 Lalu Yesus masuk ke Bait Allah dan mengusir semua orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Ia membalikkan meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati
13 dan berkata kepada mereka: "Ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun."
14 Maka datanglah orang-orang buta dan orang-orang timpang kepada-Nya dalam Bait Allah itu dan mereka disembuhkan-Nya.
15 Tetapi ketika imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat melihat mujizat-mujizat yang dibuat-Nya itu dan anak-anak yang berseru dalam Bait Allah: "Hosana bagi Anak Daud!" hati mereka sangat jengkel,
16 lalu mereka berkata kepada-Nya: "Engkau dengar apa yang dikatakan anak-anak ini?" Kata Yesus kepada mereka: "Aku dengar; belum pernahkah kamu baca: Dari mulut bayi-bayi dan anak-anak yang menyusu Engkau telah menyediakan puji-pujian?"
17 Lalu Ia meninggalkan mereka dan pergi ke luar kota ke Betania dan bermalam di situ.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Roma+1-3
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Roma+1-3
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2024 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 24 November 2024
Bacaan : MATIUS 21:12-17
Setahun: Roma 1-3
Nats: Dan berkata kepada mereka, "Ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Namun, kamu menjadikannya sarang penyamun." (Matius 21:13)
Renungan:
BUKAN SARANG PENYAMUN
Kata "penyamun" dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) diartikan sebagai: orang yang menyamun, perampok, perampas. Alkitab Terjemahan LAI memakai kata "penyamun" untuk menggambarkan kemarahan Yesus karena ada orang-orang yang menjadikan Bait Allah, yang seharusnya berfungsi sebagai rumah doa, tetapi hari itu terlihat bak sarang penyamun. Tak heran jika Yesus marah besar dan melakukan "pembersihan" dengan cara yang terlihat mengejutkan.
Jika kita mengingat definisi kata "penyamun" tadi, kita bisa mengerti alasan kemarahan Yesus. Bait Allah yang seharusnya menjadi tempat orang berbakti, menyembah Allah, dan mempersembahkan korban persembahan kepada Allah, sedang dijadikan sarana untuk merampok dan merampas, lewat aktivitas perdagangan yang terjadi di sana. Yesus tidak mau orang-orang yang hendak datang ke Bait Allah menjadi terhalang dan dirugikan oleh tindakan bak penyamun yang hari itu sedang terjadi di sana.
Jangan salah paham akan kemarahan Yesus di Bait Allah tersebut. Dalam konteks masa kini, Allah rasanya tidak melarang orang percaya untuk berdagang dan mengambil untung-tentu saja jika dilakukan secara benar dan keuntungan diambil dengan wajar. Namun, terhadap segala tindakan yang merugikan, berkenaan dengan perampasan, dan perampokan secara halus maupun terang-terangan kepada sesama orang percaya, Allah tidak berkenan dengan tindakan tersebut. Mari pastikan hidup kita agar dijauhkan dari sikap bak penyamun terhadap sesama, kecuali kita siap berhadapan dengan amarah Tuhan! --GHJ/www.renunganharian.net
JANGAN PERNAH BERNIAT MERUGIKAN SESAMA KARENA AKAN MEMBAWA KITA BERURUSAN DENGAN ALLAH!
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2024/11/24/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?MATIUS+21:12-17
MATIUS 21:12-17
12 Lalu Yesus masuk ke Bait Allah dan mengusir semua orang yang berjual beli di halaman Bait Allah. Ia membalikkan meja-meja penukar uang dan bangku-bangku pedagang merpati
13 dan berkata kepada mereka: "Ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun."
14 Maka datanglah orang-orang buta dan orang-orang timpang kepada-Nya dalam Bait Allah itu dan mereka disembuhkan-Nya.
15 Tetapi ketika imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat melihat mujizat-mujizat yang dibuat-Nya itu dan anak-anak yang berseru dalam Bait Allah: "Hosana bagi Anak Daud!" hati mereka sangat jengkel,
16 lalu mereka berkata kepada-Nya: "Engkau dengar apa yang dikatakan anak-anak ini?" Kata Yesus kepada mereka: "Aku dengar; belum pernahkah kamu baca: Dari mulut bayi-bayi dan anak-anak yang menyusu Engkau telah menyediakan puji-pujian?"
17 Lalu Ia meninggalkan mereka dan pergi ke luar kota ke Betania dan bermalam di situ.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Roma+1-3
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Roma+1-3
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2024 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA