(e-SH) 5 Oktober -- Amos 7:10-17 - Peka dan Taat

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Selasa, 5 Oktober 2021
Ayat SH: Amos 7:10-17

Judul: Peka dan Taat

Peka bukan hanya kemampuan untuk mendengar suara, melihat keadaan, atau merasakan apa yang terjadi; tetapi lebih dari itu, kemampuan untuk mengenali semua itu dengan baik, serta tahu tentang dari mana, apa, mengapa, dan makna dari apa yang didengar, dilihat, dan dirasakannya itu.

Nubuat Amos mengenai bangsa Israel sampai ke telinga Amazia, seorang nabi di Betel. Amazia lalu menyuruh seseorang menghadap raja untuk menyampaikan bahwa Amos merencanakan kudeta melawan raja (10-11). Kemudian, Amazia mengusir Amos dan menyuruhnya pergi ke tanah Yehuda. Ia mengira bahwa Amos melakukan nubuatnya untuk mencari nafkah, layaknya seorang peramal (12-13).

Amos menjelaskan bahwa ia bukanlah seorang nabi maupun keturunan nabi. Ia bernubuat karena Allah yang memilih dan menetapkan diri-Nya untuk bernubuat bagi Israel (14-15). Baginya, jika Allah memerintahkan, maka ia akan menyampaikan firman Tuhan bagi seluruh bangsa Israel, termasuk Amazia (16-17).

Apa yang dilakukan Amos tidak lebih adalah bentuk ketaatannya terhadap panggilan Allah. Jawaban Amos terhadap Amazia memperjelas makna panggilan Allah dalam kehidupan umat-Nya.

Panggilan Allah adalah untuk melakukan kehendak-Nya, bukan sekadar melakukan pekerjaan untuk mencari nafkah. Tidak banyak orang yang peka terhadap panggilan Allah, Amazia salah satunya. Ia memang bekerja di Bait Suci, tetapi apa yang ia ucapkan kepada Amos justru menunjukkan bahwa ia tidak mengenal Allah. Ia tidak memandang Amos sebagai seorang yang dipakai Allah, melainkan sebagai lawan yang harus dia singkirkan.

Seberapa peka kita terhadap panggilan Allah? Saat Allah memanggil kita, maukah kita melakukan kehendak-Nya dengan taat apa pun risiko yang akan kita hadapi? Mari kita miliki hati yang peka terhadap panggilan Allah dan lakukan kehendak-Nya dengan ketaatan dan kepercayaan penuh. Allah yang memanggil dan mengutus kita akan memperlengkapi dan menyertai kita dengan karunia-Nya. [MAR]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2021/10/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Amos+7:10-17
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Amos+7:10-17

Amos 7:10-17

10  Lalu Amazia, imam di Betel, menyuruh orang menghadap Yerobeam, raja Israel, dengan pesan: "Amos telah mengadakan persepakatan melawan tuanku di tengah-tengah kaum Israel; negeri ini tidak dapat lagi menahan segala perkataannya.
11  Sebab beginilah dikatakan Amos: Yerobeam akan mati terbunuh oleh pedang dan Israel pasti pergi dari tanahnya sebagai orang buangan."
12  Lalu berkatalah Amazia kepada Amos: "Pelihat, pergilah, enyahlah ke tanah Yehuda! Carilah makananmu di sana dan bernubuatlah di sana!
13  Tetapi jangan lagi bernubuat di Betel, sebab inilah tempat kudus raja, inilah bait suci kerajaan."
14  Jawab Amos kepada Amazia: "Aku ini bukan nabi dan aku ini tidak termasuk golongan nabi, melainkan aku ini seorang peternak dan pemungut buah ara hutan.
15  Tetapi TUHAN mengambil aku dari pekerjaan menggiring kambing domba, dan TUHAN berfirman kepadaku: Pergilah, bernubuatlah terhadap umat-Ku Israel.
16  Maka sekarang, dengarlah firman TUHAN! Engkau berkata: Janganlah bernubuat menentang Israel, dan janganlah ucapkan perkataan menentang keturunan Ishak.
17  Sebab itu beginilah firman TUHAN: Isterimu akan bersundal di kota, dan anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan tewas oleh pedang; tanahmu akan dibagi-bagikan dengan memakai tali pengukur, engkau sendiri akan mati di tanah yang najis, dan Israel pasti pergi dari tanahnya sebagai orang buangan."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar