(e-RH) 19 Juli -- YOHANES 5:1-18 - SYARAT UNTUK PULIH

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 19 Juli 2021
Bacaan : YOHANES 5:1-18
Setahun: Mazmur 144-150
Nats: Ketika Yesus melihat orang itu berbaring di situ dan karena Ia tahu bahwa ia telah lama dalam keadaan itu, berkatalah Ia kepadanya, "Maukah engkau sembuh?" (Yohanes 5:6)

Renungan:

SYARAT UNTUK PULIH

Kegagalan menggapai cita-cita dan pemenuhan harapan dapat membuat kita amat kecewa. Apalagi bila tidak ada yang mendukung saat kita dalam kesulitan. Bertambah pula sakit hati bila ternyata semua menyalahkan kita. Namun, terus tenggelam dalam kejengkelan membuat kita tidak pernah bangkit dari kemarahan. Luapan kekesalan justru membuat orang lain menjauh. Semakin kecil pula kemungkinan kita memperoleh pertolongan dan belas kasih.

Rasa kecewa juga dialami oleh si sakit yang menanti di tepi kolam Betesda. Tiga puluh delapan tahun terbaring sakit bukan hal mudah untuk dijalani. Kekesalan bertambah ketika tidak seorang pun bersedia mendampingi dengan sabar dan menolongnya masuk ke dalam kolam. Kekecewaan yang berlangsung lama membuat si sakit pupus harapan. Dalam keadaan seperti ini, Yesus justru menghampirinya. Namun pertanyaan Yesus tampak aneh, "Maukah engkau sembuh?" Yesus pun memerintahkan dia mengangkat tilam dan berjalan, meskipun hari itu adalah Sabat. Tuhan menggunakan cara pemulihan yang berbeda dengan yang pernah si sakit bayangkan. Syaratnya, dia harus ikut perintah tanpa banyak bertanya. Juga berjanji agar ada pertobatan yang sungguh dari dosa.

Pemulihan menuntut kemauan kuat untuk sembuh. Juga adanya perubahan sikap dan cara pandang. Kesembuhan tidak harus terjadi secara ragawi. Juga tidak sama dengan yang kita bayangkan. Waktunya pun tidak pasti. Yang dituntut dari kita adalah menjalankan apa pun yang Dia perintahkan. Juga tidak menggerutu sembari terus menjaga kekudusan hidup. --HEM/www.renunganharian.net
   
PEMULIHAN TERJADI OLEH PERUBAHAN CARA BERSIKAP DAN KESEDIAAN MENAATI APA PUN YANG ALLAH PERINTAHKAN.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2021/07/19/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2021/07/19/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?YOHANES+5:1-18

YOHANES 5:1-18

 1  Sesudah itu ada hari raya orang Yahudi, dan Yesus berangkat ke Yerusalem.
 2  Di Yerusalem dekat Pintu Gerbang Domba ada sebuah kolam, yang dalam bahasa Ibrani disebut Betesda; ada lima serambinya
 3  dan di serambi-serambi itu berbaring sejumlah besar orang sakit: orang-orang buta, orang-orang timpang dan orang-orang lumpuh, yang menantikan goncangan air kolam itu.
 4  Sebab sewaktu-waktu turun malaikat Tuhan ke kolam itu dan menggoncangkan air itu; barangsiapa yang terdahulu masuk ke dalamnya sesudah goncangan air itu, menjadi sembuh, apapun juga penyakitnya.
 5  Di situ ada seorang yang sudah tiga puluh delapan tahun lamanya sakit.
 6  Ketika Yesus melihat orang itu berbaring di situ dan karena Ia tahu, bahwa ia telah lama dalam keadaan itu, berkatalah Ia kepadanya: "Maukah engkau sembuh?"
 7  Jawab orang sakit itu kepada-Nya: "Tuhan, tidak ada orang yang menurunkan aku ke dalam kolam itu apabila airnya mulai goncang, dan sementara aku menuju ke kolam itu, orang lain sudah turun mendahului aku."
 8  Kata Yesus kepadanya: "Bangunlah, angkatlah tilammu dan berjalanlah."
 9  Dan pada saat itu juga sembuhlah orang itu lalu ia mengangkat tilamnya dan berjalan. Tetapi hari itu hari Sabat.
10  Karena itu orang-orang Yahudi berkata kepada orang yang baru sembuh itu: "Hari ini hari Sabat dan tidak boleh engkau memikul tilammu."
11  Akan tetapi ia menjawab mereka: "Orang yang telah menyembuhkan aku, dia yang mengatakan kepadaku: Angkatlah tilammu dan berjalanlah."
12  Mereka bertanya kepadanya: "Siapakah orang itu yang berkata kepadamu: Angkatlah tilammu dan berjalanlah?"
13  Tetapi orang yang baru sembuh itu tidak tahu siapa orang itu, sebab Yesus telah menghilang ke tengah-tengah orang banyak di tempat itu.
14  Kemudian Yesus bertemu dengan dia dalam Bait Allah lalu berkata kepadanya: "Engkau telah sembuh; jangan berbuat dosa lagi, supaya padamu jangan terjadi yang lebih buruk."
15  Orang itu keluar, lalu menceriterakan kepada orang-orang Yahudi, bahwa Yesuslah yang telah menyembuhkan dia.
16  Dan karena itu orang-orang Yahudi berusaha menganiaya Yesus, karena Ia melakukan hal-hal itu pada hari Sabat.
17  Tetapi Ia berkata kepada mereka: "Bapa-Ku bekerja sampai sekarang, maka Akupun bekerja juga."
18  Sebab itu orang-orang Yahudi lebih berusaha lagi untuk membunuh-Nya, bukan saja karena Ia meniadakan hari Sabat, tetapi juga karena Ia mengatakan bahwa Allah adalah Bapa-Nya sendiri dan dengan demikian menyamakan diri-Nya dengan Allah.

Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Mazmur+144-150
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+144-150

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2021 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar