(e-RH) 3 Mei -- Matius 6:5-8 - DOA SATU MENIT

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 3 Mei 2018
Bacaan : Matius 6:5-8
Setahun: 2 Raja-Raja 6-8
Nats: "Lagi pula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa dengan banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan." (Matius 6:7)

Renungan:

DOA SATU MENIT

Berapa lama doa yang paling efektif itu? Satu menit, lima menit, atau satu jam? Dahulu saya mengira semakin lama durasi doa, semakin besar kemungkinan doa itu dikabulkan. Namun, setelah bertumbuh dalam pemahaman firman, saya mengerti bahwa pemikiran seperti itu kurang tepat. Kini, saya memahami bahwa durasi doa tidak selalu berbanding lurus dengan kemungkinan doa itu dikabulkan. Sebaliknya, doa yang bertele-tele kemungkinan besar tidak akan dikabulkan oleh Allah!

Yesus menganjurkan bahwa dalam berdoa hendaknya kita tidak bertele-tele, seperti yang biasa dilakukan oleh orang yang tidak mengenal Allah. Allah lebih menyukai doa yang disampaikan secara jujur, tulus, dan penuh kerinduan untuk memuliakan nama-Nya. Mengapa? Karena Allah sebenarnya sudah mengetahui permohonan doa kita, bahkan sebelum kita mengucapkannya (ay. 8). Adapun faktor penentu terkabulnya doa orang percaya adalah apakah doa itu selaras dengan kehendak-Nya atau tidak. Itulah sebabnya, doa yang ditujukan untuk memuaskan keinginan dan hawa nafsu tidak akan dikabulkan oleh-Nya karena bertentangan dengan kehendak-Nya (Yak. 4:3).

Sebagai umat Tuhan, kita perlu terus bertumbuh dalam pengenalan akan Allah sehingga kita dapat menangkap isi hati-Nya ketika berdoa. Jika sudah begini, berdoa baik satu menit maupun satu jam, asalkan selaras dengan kehendak-Nya, kita percaya bahwa doa kita akan dikabulkan. Jika Dia sudah mengabulkan doa kita, tak seorang pun dapat mencegah kita menerima jawaban doa tersebut! --GHJ/www.renunganharian.net
   
JAWABAN DOA SEPENUHNYA BERGANTUNG PADA KEDAULATAN ALLAH, BUKAN PADA KEMAHIRAN KITA DALAM BERDOA.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2018/05/03/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2018/05/03/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Matius+6:5-8

Matius 6:5-8

 5  "Dan apabila kamu berdoa, janganlah berdoa seperti orang munafik. Mereka suka mengucapkan doanya dengan berdiri dalam rumah-rumah ibadat dan pada tikungan-tikungan jalan raya, supaya mereka dilihat orang. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya mereka sudah mendapat upahnya.
 6  Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu yang ada di tempat tersembunyi. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu.
 7  Lagipula dalam doamu itu janganlah kamu bertele-tele seperti kebiasaan orang yang tidak mengenal Allah. Mereka menyangka bahwa karena banyaknya kata-kata doanya akan dikabulkan.
 8  Jadi janganlah kamu seperti mereka, karena Bapamu mengetahui apa yang kamu perlukan, sebelum kamu minta kepada-Nya.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?2+Raja-Raja+6-8
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/2+Raja-Raja+6-8

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2017 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar