(e-SH) 27 Desember -- Yohanes 1:29-34 - Kejujuran Hamba Tuhan

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Rabu, 27 Desember 2017
Ayat SH: Yohanes 1:29-34

Judul: Kejujuran Hamba Tuhan

Moto hidup Yohanes Pembaptis adalah memberitakan kedatangan Sang anak domba Allah yang menebus dosa manusia. Anak domba Allah itu adalah Yesus. Dalam menjalankan tanggung jawabnya, Yohanes Pembaptis bertindak lurus, jujur, berani, dan apa adanya. Ia tidak mengambil kesempatan untuk menjadi terkenal dan terhormat. Sebaliknya, ia memusatkan seluruh hidup dan kesaksiannya kepada pribadi Yesus yang adalah Mesias.

Ketika Yohanes Pembaptis ditanya oleh orang Farisi tentang hak dan dasar bagi seseorang untuk melakukan pembaptisan, dengan terang-terangan Yohanes Pembaptis mengaku bahwa dirinya bukan Elia atau pun Mesias (22-25). Di sini, peluang menjadi terkenal ditampik olehnya. Sebab, ia sama sekali tidak mencari popularitas diri.

Malahan saat ia melihat Yesus datang kepadanya, secara spontan Yohanes Pembaptis dengan jujur berkata kepada murid-muridnya: "Lihatlah, anak domba Allah yang menghapus dosa dunia." Yohanes hendak mengatakan kepada para murid-Nya bahwa Dialah Mesias yang ditunggu-tunggu oleh umat Israel. Dialah kurban dan sekaligus korban persembahan untuk menghapus dosa manusia. Di luar Yesus, tidak ada harapan. Andaipun ada, sudah dapat dipastikan bahwa harapan itu adalah palsu. Karena di dalamnya tidak ada pengampunan dan keselamatan. Yang ada hanyalah hukuman dan kebinasaan.

Bagaimana Yohanes Pembaptis dapat menyakinkan kebenaran itu kepada orang banyak? Dengan memberi kesaksian bahwa Allah yang mengutusnya untuk membuka jalan bagi Yesus telah memberikan tanda sebagai ciri khusus seorang Mesias, yaitu Roh yang bentuknya mirip merpati. Tanda itu membuktikan bahwa Yesus adalah Anak Allah.

Marilah kita meneladani Yohanes Pembaptis yang bukan hanya bekerja dengan jujur dan konsisten, tetapi juga berani mengambil sikap dan pilihan untuk tidak populer di mata dunia, asalkan nama Allah lebih dimuliakan oleh banyak orang. [NR]

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2017/12/27/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Yohanes+1:29-34
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yohanes+1:29-34

Yohanes 1:29-34

29  Pada keesokan harinya Yohanes melihat Yesus datang kepadanya dan ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah, yang menghapus dosa dunia.
30  Dialah yang kumaksud ketika kukatakan: Kemudian dari padaku akan datang seorang, yang telah mendahului aku, sebab Dia telah ada sebelum aku.
31  Dan aku sendiripun mula-mula tidak mengenal Dia, tetapi untuk itulah aku datang dan membaptis dengan air, supaya Ia dinyatakan kepada Israel."
32  Dan Yohanes memberi kesaksian, katanya: "Aku telah melihat Roh turun dari langit seperti merpati, dan Ia tinggal di atas-Nya.
33  Dan akupun tidak mengenal-Nya, tetapi Dia, yang mengutus aku untuk membaptis dengan air, telah berfirman kepadaku: Jikalau engkau melihat Roh itu turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dialah itu yang akan membaptis dengan Roh Kudus.
34  Dan aku telah melihat-Nya dan memberi kesaksian: Ia inilah Anak Allah."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar