(e-SH) 23 Oktober -- Ayub 23:1-24:25 - Bukan "Allah" yang Kukenal

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 23 Oktober 2015
Ayat SH: Ayub 23:1-24:25

Judul: Bukan "Allah" yang Kukenal

Dua pasal ini menggambarkan iman, kejujuran, integritas, dan
kegamangan Ayub. Dalam pasal 23 kita menjumpai bahwa Ayub percaya
Tuhan berdaulat, bahkan atas kondisinya yang tak menyenangkan;
Tuhan adil dan tidak berubah dan Ia akan mendengar perkaranya.
Melalui berbagai pencobaan berat, Ayub tetap memiliki iman yang
kokoh kepada Tuhan yang disembahnya.

Dalam baris yang sama kita melihat bahwa iman Ayub ternyata bukan iman
gampangan yang keluar dari buku teks. Kita jumpai juga bahwa Ayub
bergumul dengan misteri Tuhan, sementara ia berpegang pada Firman
Tuhan (23:6-12). Di tengah kesulitan yang tak bisa ia pahami, Ayub
tetap berintegritas di hadapan Tuhan. Ketika Tuhan yang dia kira
dikenalnya mengizinkan kejutan-kejutan besar dan kepahitan hidup,
dia tetap percaya pada karakter Tuhan. Namun di sisi lain,
penderitaannya membawa kegamangan hatinya kepada Tuhan (16-17).

Sikap Ayub berbeda sekali dengan ketiga temannya yang secara membabi
buta berpegang pada iman mereka yang mungkin canggih tetapi lugu.
Mereka tak kuasa berhadapan dengan kenyataan hidup, sehingga
penilaian dan sikap hidup mereka menjadi tidak sinkron dengan
peristiwa-peristiwa yang terjadi. Beda dengan Ayub yang sadar
bahwa iman, pengetahuan, pengalaman hidupnya, tidaklah seberapa.
Karena itu, ia izinkan Tuhan membentuknya, walaupun ia sendiri
tidak mengerti apa dan dimana letak kesalahannya.

Dalam pasal 24, Ayub memaparkan serangkaian peristiwa yang tak ia
pahami. Entah kenapa, Tuhan membiarkan kejahatan terjadi atas
hidupnya. Kendati pun ia tetap beriman, dalam kematangan
perjalanan imannya ia menemukan semakin lama semakin banyak
pertanyaan yang muncul dan semakin sedikit jawaban yang ia punyai.

Terkadang Tuhan membawa kita melalui puncak, lembah, dan kelokan yang
tak terduga dan sama sekali asing. Itulah saatnya iman bertumbuh
akan pengenalan terhadap Tuhan. [AKI]

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2015/10/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Ayub+23:1-24:25
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Ayub+23:1-24:25

Ayub 23:1-24:25

1 Tetapi Ayub menjawab:
2 "Sekarang ini keluh kesahku menjadi pemberontakan, tangan-Nya
menekan aku, sehingga aku mengaduh.
3 Ah, semoga aku tahu mendapatkan Dia, dan boleh datang ke tempat Ia
bersemayam.
4 Maka akan kupaparkan perkaraku di hadapan-Nya, dan kupenuhi
mulutku dengan kata-kata pembelaan.
5 Maka aku akan mengetahui jawaban-jawaban yang diberikan-Nya
kepadaku dan aku akan mengerti, apa yang difirmankan-Nya kepadaku.
6 Sudikah Ia mengadakan perkara dengan aku dalam kemahakuasaan-Nya?
Tidak, Ia akan menaruh perhatian kepadaku.
7 Orang jujurlah yang akan membela diri di hadapan-Nya, dan aku akan
bebas dari Hakimku untuk selama-lamanya.
8 Sesungguhnya, kalau aku berjalan ke timur, Ia tidak di sana; atau
ke barat, tidak kudapati Dia;
9 di utara kucari Dia, Ia tidak tampak, aku berpaling ke selatan,
aku tidak melihat Dia.
10 Karena Ia tahu jalan hidupku; seandainya Ia menguji aku, aku akan
timbul seperti emas.
11 Kakiku tetap mengikuti jejak-Nya, aku menuruti jalan-Nya dan tidak
menyimpang.
12 Perintah dari bibir-Nya tidak kulanggar, dalam sanubariku kusimpan
ucapan mulut-Nya.
13 Tetapi Ia tidak pernah berubah--siapa dapat menghalangi Dia? Apa
yang dikehendaki-Nya, dilaksanakan-Nya juga.
14 Karena Ia akan menyelesaikan apa yang ditetapkan atasku, dan
banyak lagi hal yang serupa itu dimaksudkan-Nya.
15 Itulah sebabnya hatiku gemetar menghadapi Dia, kalau semuanya itu
kubayangkan, maka aku ketakutan terhadap Dia.
16 Allah telah membuat aku putus asa, Yang Mahakuasa telah membuat
hatiku gemetar;
17 sebab bukan karena kegelapan aku binasa, dan bukan juga karena
mukaku ditutupi gelap gulita."
1 "Mengapa Yang Mahakuasa tidak mencadangkan masa penghukuman dan
mereka yang mengenal Dia tidak melihat hari pengadilan-Nya?
2 Ada orang yang menggeser batas tanah, yang merampas kawanan
ternak, lalu menggembalakannya.
3 Keledai kepunyaan yatim piatu dilarikannya, dan lembu betina
kepunyaan seorang janda diterimanya sebagai gadai,
4 orang miskin didorongnya dari jalan, orang sengsara di dalam
negeri terpaksa bersembunyi semuanya.
5 Sesungguhnya, seperti keledai liar di padang gurun mereka keluar
untuk bekerja mencari apa-apa di padang belantara sebagai makanan
bagi anak-anak mereka.
6 Di ladang mereka mengambil makanan hewan, dan kebun anggur, milik
orang fasik, dipetiki buahnya yang ketinggalan.
7 Dengan telanjang mereka bermalam, karena tidak ada pakaian, dan
mereka tidak mempunyai selimut pada waktu dingin;
8 oleh hujan lebat di pegunungan mereka basah kuyup, dan karena
tidak ada tempat berlindung, mereka mengimpitkan badannya pada
gunung batu.
9 Ada yang merebut anak piatu dari susu ibunya dan menerima bayi
orang miskin sebagai gadai.
10 Dengan telanjang mereka berkeliaran, karena tidak ada pakaian, dan
dengan kelaparan mereka memikul berkas-berkas gandum;
11 di antara dua petak kebun mereka membuat minyak, mereka
menginjak-injak tempat pengirikan sambil kehausan.
12 Dari dalam kota terdengar rintihan orang-orang yang hampir mati
dan jeritan orang-orang yang menderita luka, tetapi Allah tidak
mengindahkan doa mereka.
13 Ada lagi golongan yang memusuhi terang, yang tidak mengenal
jalannya dan tidak tetap tinggal pada lintasannya.
14 Pada parak siang bersiaplah si pembunuh, orang sengsara dan miskin
dibunuhnya, dan waktu malam ia berlaku seperti pencuri.
15 Orang yang berzinah menunggu senja, pikirnya: Jangan seorangpun
melihat aku; lalu dikenakannya tudung muka.
16 Di dalam gelap mereka membongkar rumah, pada siang hari mereka
bersembunyi; mereka tidak kenal terang,
17 karena kegelapan adalah pagi hari bagi mereka sekalian, dan mereka
sudah biasa dengan kedahsyatan kegelapan.
18 Mereka hanyut di permukaan air, bagian mereka terkutuk di bumi;
mereka tidak lagi pergi ke kebun anggur mereka.
19 Air salju dihabiskan oleh kemarau dan panas, demikian juga
dilakukan dunia orang mati terhadap mereka yang berbuat dosa.
20 Rahim ibu melupakan dia, berenga mengerumitnya, ia tidak diingat
lagi: kecurangan dipatahkan seperti pohon kayu.
21 Ia menjarahi perempuan mandul, yang tidak beranak, dan tidak
berbuat baik terhadap seorang janda,
22 bahkan menyeret orang-orang perkasa dengan kekuatannya; ia bangun
kembali, tetapi hidupnya tidak terjamin.
23 Allah memberinya keamanan yang menjadi sandarannya, dan mengawasi
jalan-jalannya.
24 Hanya sebentar mereka meninggikan diri, lalu tidak ada lagi;
mereka luruh, lalu menjadi lisut seperti segala sesuatu, mereka
dikerat seperti hulu tangkai gandum.
25 Jikalau tidak demikian halnya, siapa berani menyanggah aku dan
meniadakan perkataanku?"


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---

Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-5175045-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar