(e-RH) Agustus 11 -- INDAHNYA BERBAGI

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 11 Agustus 2015
Bacaan : Kisah Para Rasul 4:32-5:11
Setahun: Yesaya 52-57
Nats: Sebab tidak ada seorang pun yang berkekurangan di antara mereka;
karena semua orang yang mempunyai tanah atau rumah, menjual
kepunyaannya itu, dan hasil penjualan itu mereka bawa dan mereka
letakkan di depan kaki rasul-rasul; lalu dibagi-bagikan kepada
setiap orang sesuai dengan keperluannya. (Kisah Para Rasul
4:34-35)

Judul:

INDAHNYA BERBAGI

"Punyaku! Punyaku!" Kita sering mendengar anak-anak berteriak
seperti itu. Dan, tidak mudah menengahi pertengkaran mereka.
Begitulah sifat bawaan manusia sejak lahir. Senantiasa ingin
memiliki, semakin banyak semakin baik. Kita cenderung kurang
memedulikan kebutuhan orang lain.



Karena itu, sikap jemaat mula-mula sungguh tak terduga: mereka
justru saling berbagi dengan penuh semangat. Mereka sehati sejiwa
oleh pekerjaan Roh Kudus (ay. 32). Itulah gambaran tubuh Kristus.
Bila satu orang menderita, semua yang lain ikut menderita. Begitu
pula bila mereka memiliki harta, harta itu menjadi milik bersama.
Semua "milik bersama" ini dikelola dan dibagi oleh orang-orang
kepercayaan, yakni para rasul. Keindahan untuk saling berbagi dapat
terwujud karena kasih. Kristus memberikan inspirasi untuk tindakan
ini karena Dia telah memberikan Diri-Nya sendiri bagi jemaat-Nya.



Memberi adalah salah satu bagian karakteristik utama kristiani,
yaitu kasih. Dengan memberikan sebagian milik kita kepada mereka
yang membutuhkan bantuan, kita memenuhi salah satu dari hukum utama
dan terutama, yaitu mengasihi sesama kita sama seperti diri sendiri.
Pemberian itu harus dilakukan dengan rela. Sebab mungkin saja kita
melakukannya untuk memperoleh pujian. Godaan itu dapat menjebak kita
terjatuh dalam dosa. Alkitab memberikan contoh nyata tentang
motivasi yang salah ini, yaitu dalam kisah Ananias dan Safira.
Akibatnya fatal. Marilah kita menguji diri: Adakah kita
mengembangkan gaya hidup berbagi? --Heman Elia/Renungan Harian

KASIH MENGINSPIRASI DAN MENDORONG KITA UNTUK BERBAGI.


e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2015/08/11/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2015/08/11/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Kisah+Para+Rasul+4:32-5:11

Kisah Para Rasul 4:32-5:11

32 Adapun kumpulan orang yang telah percaya itu, mereka sehati dan
sejiwa, dan tidak seorangpun yang berkata, bahwa sesuatu dari
kepunyaannya adalah miliknya sendiri, tetapi segala sesuatu
adalah kepunyaan mereka bersama.
33 Dan dengan kuasa yang besar rasul-rasul memberi kesaksian
tentang kebangkitan Tuhan Yesus dan mereka semua hidup dalam
kasih karunia yang melimpah-limpah.
34 Sebab tidak ada seorangpun yang berkekurangan di antara mereka;
karena semua orang yang mempunyai tanah atau rumah, menjual
kepunyaannya itu, dan hasil penjualan itu mereka bawa
35 dan mereka letakkan di depan kaki rasul-rasul; lalu
dibagi-bagikan kepada setiap orang sesuai dengan keperluannya.
36 Demikian pula dengan Yusuf, yang oleh rasul-rasul disebut
Barnabas, artinya anak penghiburan, seorang Lewi dari Siprus.
37 Ia menjual ladang, miliknya, lalu membawa uangnya itu dan
meletakkannya di depan kaki rasul-rasul.
1 Ada seorang lain yang bernama Ananias. Ia beserta isterinya
Safira menjual sebidang tanah.
2 Dengan setahu isterinya ia menahan sebagian dari hasil penjualan
itu dan sebagian lain dibawa dan diletakkannya di depan kaki
rasul-rasul.
3 Tetapi Petrus berkata: "Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis,
sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari
hasil penjualan tanah itu?
4 Selama tanah itu tidak dijual, bukankah itu tetap kepunyaanmu,
dan setelah dijual, bukankah hasilnya itu tetap dalam kuasamu?
Mengapa engkau merencanakan perbuatan itu dalam hatimu? Engkau
bukan mendustai manusia, tetapi mendustai Allah."
5 Ketika mendengar perkataan itu rebahlah Ananias dan putuslah
nyawanya. Maka sangatlah ketakutan semua orang yang mendengar
hal itu.
6 Lalu datanglah beberapa orang muda; mereka mengapani mayat itu,
mengusungnya ke luar dan pergi menguburnya.
7 Kira-kira tiga jam kemudian masuklah isteri Ananias, tetapi ia
tidak tahu apa yang telah terjadi.
8 Kata Petrus kepadanya: "Katakanlah kepadaku, dengan harga
sekiankah tanah itu kamu jual?" Jawab perempuan itu: "Betul
sekian."
9 Kata Petrus: "Mengapa kamu berdua bersepakat untuk mencobai Roh
Tuhan? Lihatlah, orang-orang yang baru mengubur suamimu berdiri
di depan pintu dan mereka akan mengusung engkau juga ke luar."
10 Lalu rebahlah perempuan itu seketika itu juga di depan kaki
Petrus dan putuslah nyawanya. Ketika orang-orang muda itu masuk,
mereka mendapati dia sudah mati, lalu mereka mengusungnya ke
luar dan menguburnya di samping suaminya.
11 Maka sangat ketakutanlah seluruh jemaat dan semua orang yang
mendengar hal itu.

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Yesaya+52-57
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yesaya+52-57


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar