(e-RH) Juli 30 -- KEPERCAYAAN YANG HILANG

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 30 Juli 2015
Bacaan : Kejadian 42:29-38
Setahun: Kidung Agung 1-4
Nats: Dan Yakub, ayah mereka, berkata kepadanya: "Kamu membuat aku
kehilangan anak-anakku: Yusuf tidak ada lagi, dan Simeon tidak
ada lagi, sekarang Benyamin pun hendak kamu bawa juga. Aku
inilah yang menanggung segala-galanya itu!" (Kejadian 42:36)

Judul:

KEPERCAYAAN YANG HILANG

Pengalaman buruk masa lalu, apakah pernah menipu atau ditipu,
sering kali menyebabkan kita tidak gampang percaya kepada orang
lain. Kita diliputi rasa curiga, apakah orang itu jujur atau tidak.
Bayang-bayang masa lalu itu juga dapat mengalangi kita melihat karya
agung Allah bagi dunia ini. Pengalaman hidup Yakub mengingatkan kita
bahwa di balik segala kesulitan dan kegagalan, ada Allah yang
merancang keselamatan yang agung.



Kebohongan Yakub pada masa lalu menjadi duri dalam daging bagi
dirinya. Yakub sulit percaya, bahkan kepada anaknya sendiri.
Pengalaman menipu banyak orang membuat dirinya dicekam ketakutan
kalau-kalau ia sedang dibohongi. Apalagi ketika ia melihat uang,
yang seharusnya dipakai untuk membeli gandum, ternyata masih ada.
Mungkin Yakub mencurigai anak-anaknya itu telah menjual Simeon di
Mesir. Yakub tidak dapat diyakinkan, bahkan ketika Ruben berniat
membawa Benyamin untuk membebaskan Simeon. Betapa hebat penderitaan
batin dan rasa takut kehilangan anak dalam diri Yakub sehingga ia
tidak dapat melihat bahwa di balik semua itu, ada Allah yang sedang
merancang keselamatan bagi keturunannya.



Adakah kita tertindih oleh beban kesedihan dan penyesalan seperti
Yakub? Ataukah kita seperti saudara-saudara Yusuf yang harus
menerima konsekuensi kesalahan masa lalu? Ingatlah bahwa Allah telah
merancang karya keselamatan yang indah melalui kasih karunia-Nya
bagi kita dalam Kristus. Percayalah kepada-Nya dan terimalah
keselamatan kita. --Eddy Nugroho/Renungan Harian

RANCANGAN ALLAH INDAH PADA WAKTUNYA, NANTIKANLAH!

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2015/07/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2015/07/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+42:29-38

Kejadian 42:29-38

29 Ketika mereka sampai kepada Yakub, ayah mereka, di tanah Kanaan,
mereka menceritakan segala sesuatu yang dialaminya, katanya:
30 "Orang itu, yakni yang menjadi tuan atas negeri itu, telah
menegor kami dengan membentak dan memperlakukan kami sebagai
pengintai negeri itu.
31 Tetapi kata kami kepadanya: Kami orang jujur, kami bukan
pengintai.
32 Kami dua belas orang bersaudara, anak-anak ayah kami; seorang
sudah tidak ada lagi, dan yang bungsu ada sekarang pada ayah
kami, di tanah Kanaan.
33 Lalu kata orang itu, yakni yang menjadi tuan atas negeri itu,
kepada kami: Dari hal ini aku akan tahu, apakah kamu orang
jujur: dari kamu bersaudara haruslah kamu tinggalkan seorang
padaku; kemudian bawalah gandum untuk meredakan lapar seisi
rumahmu dan pergilah;
34 lalu bawalah kepadaku saudaramu yang bungsu itu, maka aku akan
tahu, bahwa kamu bukan pengintai, tetapi orang jujur; dan aku
akan mengembalikan saudaramu itu kepadamu, dan bolehlah kamu
menjalani negeri ini dengan bebas."
35 Ketika mereka mengosongkan karungnya, tampaklah ada pundi-pundi
uang masing-masing dalam karungnya; dan ketika mereka beserta
ayah mereka melihat pundi-pundi uang itu, ketakutanlah mereka.
36 Dan Yakub, ayah mereka, berkata kepadanya: "Kamu membuat aku
kehilangan anak-anakku: Yusuf tidak ada lagi, dan Simeon tidak
ada lagi, sekarang Benyaminpun hendak kamu bawa juga. Aku inilah
yang menanggung segala-galanya itu!"
37 Lalu berkatalah Ruben kepada ayahnya: "Kedua anakku laki-laki
boleh engkau bunuh, jika ia tidak kubawa kepadamu; serahkanlah
dia ke dalam tanganku, maka dia akan kubawa kembali kepadamu."
38 Tetapi jawabnya: "Anakku itu tidak akan pergi ke sana
bersama-sama dengan kamu, sebab kakaknya telah mati dan hanya
dialah yang tinggal; jika dia ditimpa kecelakaan di jalan yang
akan kamu tempuh, maka tentulah kamu akan menyebabkan aku yang
ubanan ini turun ke dunia orang mati karena dukacita."

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Kidung+Agung+1-4
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Kidung+Agung+1-4


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar