e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 2 Juni 2015
Bacaan : 2 Raja 5:1-14
Setahun: Ezra 3-5
Nats: Berkatalah gadis itu kepada nyonyanya: "Sekiranya tuanku
menghadap nabi yang di Samaria itu, maka tentulah nabi itu akan
menyembuhkan dia dari penyakitnya." (2 Raja 5:3)
Judul:
ANAK-ANAK JUGA BISA
"Ih, kamu tuh masih kecil! Tahu apa kamu!" Demikianlah ungkapan
yang sering terlontar dari orang dewasa kepada anak-anak. Sering
terjadi seorang anak mendapatkan perlakuan sebelah mata atau
diremehkan. Jelas ia punya banyak keterbatasan untuk melakukan
hal-hal yang dapat dikerjakan orang dewasa dengan mudah. Faktanya
seorang anak dari usia memang masih belia, dari pengalaman ia masih
hijau, dan dari segi fisik ia tidak sekuat orang dewasa. Tetapi, itu
bukan berarti ia tidak dapat melakukan sesuatu. Seorang anak perlu
diberi kesempatan untuk unjuk kemampuannya sesuai dengan
keberadaannya sebagai anak.
Naaman adalah panglima raja Aram. Saat itu ia sedang sakit kusta. Di
rumahnya, ada seorang gadis kecil. Gadis ini adalah orang Israel dan
menjadi tawanan perang yang harus ikut mengalami pembuangan.
Meskipun demikian, dengan berani ia mengusulkan kepada seorang
pahlawan perang bangsa Aram untuk pergi menemui seorang nabi di
Samaria (ay. 3). Selanjutnya, ketika Naaman menyampaikan hal itu
kepada raja Aram, sang raja memberikan dukungan kepada Naaman untuk
menemui sang nabi di Samaria (ay. 5).
Dengan kapasitas, kemampuan, dan keberadaannya, seorang anak
sesungguhnya menyimpan banyak potensi. Orang dewasa dapat menolong
dan memberikan kesempatan kepada anak untuk menemukan dan
mengembangkan potensinya. Dan, tentu saja, membimbing dan memberikan
teladan tentang bagaimana menggunakan kemampuan kita untuk
memuliakan Tuhan. --Adama Sihite
DALAM DIRI SEORANG ANAK TERDAPAT POTENSI TERPENDAM. BERILAH IA
KESEMPATAN UNTUK MENGEMBANGKAN DAN MEMBUKTIKANNYA.
e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2015/06/02/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2015/06/02/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?2+Raja+5:1-14
2 Raja 5:1-14
1 Naaman, panglima raja Aram, adalah seorang terpandang di hadapan
tuannya dan sangat disayangi, sebab oleh dia TUHAN telah
memberikan kemenangan kepada orang Aram. Tetapi orang itu,
seorang pahlawan tentara, sakit kusta.
2 Orang Aram pernah keluar bergerombolan dan membawa tertawan
seorang anak perempuan dari negeri Israel. Ia menjadi pelayan
pada isteri Naaman.
3 Berkatalah gadis itu kepada nyonyanya: "Sekiranya tuanku
menghadap nabi yang di Samaria itu, maka tentulah nabi itu akan
menyembuhkan dia dari penyakitnya."
4 Lalu pergilah Naaman memberitahukan kepada tuannya, katanya:
"Begini-beginilah dikatakan oleh gadis yang dari negeri Israel
itu."
5 Maka jawab raja Aram: "Baik, pergilah dan aku akan mengirim
surat kepada raja Israel." Lalu pergilah Naaman dan membawa
sebagai persembahan sepuluh talenta perak dan enam ribu syikal
emas dan sepuluh potong pakaian.
6 Ia menyampaikan surat itu kepada raja Israel, yang berbunyi:
"Sesampainya surat ini kepadamu, maklumlah kiranya, bahwa aku
menyuruh kepadamu Naaman, pegawaiku, supaya engkau menyembuhkan
dia dari penyakit kustanya."
7 Segera sesudah raja Israel membaca surat itu, dikoyakkannyalah
pakaiannya serta berkata: "Allahkah aku ini yang dapat mematikan
dan menghidupkan, sehingga orang ini mengirim pesan kepadaku,
supaya kusembuhkan seorang dari penyakit kustanya? Tetapi
sesungguhnya, perhatikanlah dan lihatlah, ia mencari gara-gara
terhadap aku."
8 Segera sesudah didengar Elisa, abdi Allah itu, bahwa raja Israel
mengoyakkan pakaiannya, dikirimnyalah pesan kepada raja,
bunyinya: "Mengapa engkau mengoyakkan pakaianmu? Biarlah ia
datang kepadaku, supaya ia tahu bahwa ada seorang nabi di
Israel."
9 Kemudian datanglah Naaman dengan kudanya dan keretanya, lalu
berhenti di depan pintu rumah Elisa.
10 Elisa menyuruh seorang suruhan kepadanya mengatakan: "Pergilah
mandi tujuh kali dalam sungai Yordan, maka tubuhmu akan pulih
kembali, sehingga engkau menjadi tahir."
11 Tetapi pergilah Naaman dengan gusar sambil berkata: "Aku sangka
bahwa setidak-tidaknya ia datang ke luar dan berdiri memanggil
nama TUHAN, Allahnya, lalu menggerak-gerakkan tangannya di atas
tempat penyakit itu dan dengan demikian menyembuhkan penyakit
kustaku!
12 Bukankah Abana dan Parpar, sungai-sungai Damsyik, lebih baik
dari segala sungai di Israel? Bukankah aku dapat mandi di sana
dan menjadi tahir?" Kemudian berpalinglah ia dan pergi dengan
panas hati.
13 Tetapi pegawai-pegawainya datang mendekat serta berkata
kepadanya: "Bapak, seandainya nabi itu menyuruh perkara yang
sukar kepadamu, bukankah bapak akan melakukannya? Apalagi
sekarang, ia hanya berkata kepadamu: Mandilah dan engkau akan
menjadi tahir."
14 Maka turunlah ia membenamkan dirinya tujuh kali dalam sungai
Yordan, sesuai dengan perkataan abdi Allah itu. Lalu pulihlah
tubuhnya kembali seperti tubuh seorang anak dan ia menjadi
tahir.
Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Ezra+3-5
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Ezra+3-5
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria
Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA
(e-RH) Juni 02 -- ANAK-ANAK JUGA BISA
Labels:
0 komentar:
Posting Komentar