(e-RH) Februari 13 -- PUJIAN UNTUK IBUKU

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 13 Februari 2015
Bacaan : Amsal 31:10-31
Setahun: Bilangan 3-4
Nats: Anak-anaknya bangun, dan menyebutnya berbahagia, pula suaminya
memuji dia: Banyak wanita telah berbuat baik, tetapi kau
melebihi mereka semua. (Amsal 31:28-29)

Judul:

PUJIAN UNTUK IBUKU

Saya tertarik membaca ungkapan hati Dena Dyer tentang ibunya. Ia
menulis, "Ibu belum pernah ikut lari maraton, namun tengah malam ia
bisa lari ke toko membeli obat ketika aku sakit. Ibu belum pernah
bekerja di luar rumah, namun ia menjadikan rumah kami seperti oasis.
Ibu adalah panutanku. Ibu menyeka begitu banyak air mata ketika aku
menghadapi masalah dengan anak laki-laki, menenangkanku ketika aku
bermimpi buruk, dan melantunkan ribuan doa untukku. Aku sudah
berkali-kali memberi tahu ibu: dialah pahlawanku. Aku tersenyum
senang jika orang berkata aku mirip ibuku karena aku tidak ingin
mirip siapa pun di dunia ini selain ibuku."



Berapa sering anak kita memberikan pernyataan yang tulus dengan
menyebut ibunya sebagai orang yang berbahagia? Bukan pernyataan yang
dibuat-buat, melainkan lahir dari pengalaman anak dalam kehidupan
rumah tangga, dalam melihat sikap dan perilaku seorang ibu di tengah
keluarga. Penulis kitab Amsal menyebutkan bahwa istri yang takut
akan Tuhan merupakan modal penting dalam rumah tangga yang
berbahagia. Ia menjadi kebanggaan dan membangkitkan sukacita bagi
suami dan anak-anaknya.



Sungguh besar peran seorang ibu di tengah-tengah keluarga kita.
Mereka dipanggil Tuhan menjadi penolong bagi suami dan ibu bagi
anak-anak mereka. Ketika badai menerpa perahu kehidupan rumah
tangga, para ibu diharapkan tetap berdiri dengan iman yang teguh,
mendukung sang suami dan menenangkan anak-anak. Mari kita meluangkan
waktu untuk berdoa bagi para ibu. --Samuel Yudi S /Renungan Harian

PEREMPUAN YANG CAKAP DAN TAKUT AKAN TUHAN
MENDATANGKAN BERKAT BAGI SUAMI DAN ANAK-ANAKNYA.

e-RH Situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2015/02/13/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/renungan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Amsal+31:10-31

Amsal 31:10-31

10 Isteri yang cakap siapakah akan mendapatkannya? Ia lebih
berharga dari pada permata.
11 Hati suaminya percaya kepadanya, suaminya tidak akan kekurangan
keuntungan.
12 Ia berbuat baik kepada suaminya dan tidak berbuat jahat
sepanjang umurnya.
13 Ia mencari bulu domba dan rami, dan senang bekerja dengan
tangannya.
14 Ia serupa kapal-kapal saudagar, dari jauh ia mendatangkan
makanannya.
15 Ia bangun kalau masih malam, lalu menyediakan makanan untuk
seisi rumahnya, dan membagi-bagikan tugas kepada
pelayan-pelayannya perempuan.
16 Ia membeli sebuah ladang yang diingininya, dan dari hasil
tangannya kebun anggur ditanaminya.
17 Ia mengikat pinggangnya dengan kekuatan, ia menguatkan
lengannya.
18 Ia tahu bahwa pendapatannya menguntungkan, pada malam hari
pelitanya tidak padam.
19 Tangannya ditaruhnya pada jentera, jari-jarinya memegang
pemintal.
20 Ia memberikan tangannya kepada yang tertindas, mengulurkan
tangannya kepada yang miskin.
21 Ia tidak takut kepada salju untuk seisi rumahnya, karena seluruh
isi rumahnya berpakaian rangkap.
22 Ia membuat bagi dirinya permadani, lenan halus dan kain ungu
pakaiannya.
23 Suaminya dikenal di pintu gerbang, kalau ia duduk bersama-sama
para tua-tua negeri.
24 Ia membuat pakaian dari lenan, dan menjualnya, ia menyerahkan
ikat pinggang kepada pedagang.
25 Pakaiannya adalah kekuatan dan kemuliaan, ia tertawa tentang
hari depan.
26 Ia membuka mulutnya dengan hikmat, pengajaran yang lemah lembut
ada di lidahnya.
27 Ia mengawasi segala perbuatan rumah tangganya, makanan kemalasan
tidak dimakannya.
28 Anak-anaknya bangun, dan menyebutnya berbahagia, pula suaminya
memuji dia:
29 Banyak wanita telah berbuat baik, tetapi kau melebihi mereka
semua.
30 Kemolekan adalah bohong dan kecantikan adalah sia-sia, tetapi
isteri yang takut akan TUHAN dipuji-puji.
31 Berilah kepadanya bagian dari hasil tangannya, biarlah
perbuatannya memuji dia di pintu-pintu gerbang!

Bacaan Alkitab Setahun:
http://alkitab.sabda.org/?Bilangan+3-4
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Bilangan+3-4


e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
Diterbitkan dan Hak Cipta (c) oleh Yayasan Gloria

Diberkati? Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
Donasi: Rekening Bank BCA, No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar