(e-RH) 20 Juli -- ULANGAN 8:11-20 - ALASAN MENINGGALKAN TUHAN

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 20 Juli 2025
Bacaan : ULANGAN 8:11-20
Setahun: Amsal 22-23
Nats: Dan apabila lembumu dan kambing dombamu bertambah banyak dan emas serta perakmu bertambah banyak, dan segala yang ada padamu bertambah banyak, engkau menjadi tinggi hati, sehingga engkau melupakan Tuhan, Allahmu .... (Ulangan 8:13-14)

Renungan:

ALASAN MENINGGALKAN TUHAN

Sudah delapan bulan Pak Boni, sahabat Pak Tobi, tidak bisa mendapatkan pekerjaan setelah usahanya mengalami kebangkrutan. Akhirnya Pak Boni mengatakan kepada Pak Tobi kalau ia tidak ingin lagi pergi ke gereja. "Seandainya keadaan tidak sesulit ini, Pak Boni tidak akan meninggalkan Tuhan, " kata Pak Tobi dalam hati.

Mayoritas orang berpikiran seperti Pak Tobi. Mereka menganggap kesulitan dalam menjalani kehidupan ialah alasan seseorang memungkiri kesetiaannya kepada Tuhan. Beratnya penderitaan seketika memadamkan hasrat untuk mengikut Tuhan. Sebelum bangsa Israel berangkat menduduki tanah Kanaan, Musa, sang pemimpin, memberikan wejangan dikarenakan hatinya mencemaskan jika ke depannya mereka berubah setia kepada Tuhan. Menarik, alasan kecemasan justru berupa kemakmuran! Musa menasihatkan bangsa itu agar tidak melupakan Tuhan ketika mereka makan kenyang, mendiami rumah-rumah yang indah, mempunyai hewan ternak, serta harta kekayaan lainnya dengan semakin melimpah (ay. 11-13). Musa menyadari kemakmuran berpotensi memunculkan tinggi hati, dan hal itu dapat membuat mereka pergi meninggalkan Tuhan (ay. 14).

Jangan salahkan kesulitan jika seseorang memutuskan untuk meninggalkan Tuhan. Jika Tuhan mendatangkan kemakmuran atas hidupnya, belum tentu juga ia masih setia. Sebaliknya, jangan serta-merta menuding seseorang setia kepada Tuhan karena kemakmurannya. Kesetiaan bukan bergantung kesulitan ataupun kemakmuran, melainkan hati yang sungguh-sungguh mengasihi Tuhan. Mari kita mengingat kebenaran ini agar kita dapat senantiasa mengiring Tuhan, tidak peduli kita sedang dihadapkan pada kesulitan atau kemakmuran. --LIN/www.renunganharian.net
   
JIKA SUNGGUH-SUNGGUH KITA MEMILIKI KASIH KEPADA TUHAN, TAKKAN KITA MENINGGALKAN-NYA BAIK DALAM KESULITAN MAUPUN KEMAKMURAN.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2025/07/20/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?ULANGAN+8:11-20

ULANGAN 8:11-20

11  Hati-hatilah, supaya jangan engkau melupakan TUHAN, Allahmu, dengan tidak berpegang pada perintah, peraturan dan ketetapan-Nya, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini;
12  dan supaya, apabila engkau sudah makan dan kenyang, mendirikan rumah-rumah yang baik serta mendiaminya,
13  dan apabila lembu sapimu dan kambing dombamu bertambah banyak dan emas serta perakmu bertambah banyak, dan segala yang ada padamu bertambah banyak,
14  jangan engkau tinggi hati, sehingga engkau melupakan TUHAN, Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari rumah perbudakan,
15  dan yang memimpin engkau melalui padang gurun yang besar dan dahsyat itu, dengan ular-ular yang ganas serta kalajengkingnya dan tanahnya yang gersang, yang tidak ada air. Dia yang membuat air keluar bagimu dari gunung batu yang keras,
16  dan yang di padang gurun memberi engkau makan manna, yang tidak dikenal oleh nenek moyangmu, supaya direndahkan-Nya hatimu dan dicobai-Nya engkau, hanya untuk berbuat baik kepadamu akhirnya.
17  Maka janganlah kaukatakan dalam hatimu: Kekuasaanku dan kekuatan tangankulah yang membuat aku memperoleh kekayaan ini.
18  Tetapi haruslah engkau ingat kepada TUHAN, Allahmu, sebab Dialah yang memberikan kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan, dengan maksud meneguhkan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, seperti sekarang ini.
19  Tetapi jika engkau sama sekali melupakan TUHAN, Allahmu, dan mengikuti allah lain, beribadah kepadanya dan sujud menyembah kepadanya, aku memperingatkan kepadamu hari ini, bahwa kamu pasti binasa;
20  seperti bangsa-bangsa, yang dibinasakan TUHAN di hadapanmu, kamupun akan binasa, sebab kamu tidak mau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu."

Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Amsal+22-23
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Amsal+22-23

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2025 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar