e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 31 Maret 2025
Ayat SH: Imamat 23:1-14
Judul: Amati Karya-Nya
Ketika setiap waktu dapat digunakan secara produktif dan ada penghasilan yang diperoleh, untuk apa seseorang berhenti bekerja? Kira-kira demikianlah cara pandang yang lazim di dunia yang tidak pernah beristirahat ini. Namun, ketetapan Tuhan tentang hari raya, sebagaimana yang diterangkan dalam nas hari ini, pantas untuk diperhatikan.
Dari tujuh hari yang ada dalam seminggu, harus ada satu hari yang dikhususkan sebagai Sabat. Itulah hari perhentian penuh dan hari pertemuan kudus (3). Mengapa hari itu disebut kudus? Penjelasannya tidak lain adalah pada hari itulah tersedia waktu khusus bagi manusia untuk mengalami perjumpaan dengan Tuhan dan mengamati karya-Nya yang ajaib.
Melalui hari raya, umat diajak untuk mengerti makna dari Paskah (5-6). Setiap kali mereka memakan roti tidak beragi, mereka tidak lupa dengan kisah leluhur mereka, tentang bagaimana Tuhan membawa mereka keluar dari tanah perbudakan ke tanah perjanjian. Kesadaran demikian hanya mungkin didapat ketika mereka sungguh-sungguh menyediakan waktu untuk merenung. Di sinilah pentingnya kesediaan untuk berhenti sejenak dari pekerjaan sehari-hari.
Semua itu tidak dilakukan secara asal. Ketika mereka mulai menikmati berkat Tuhan di tanah perjanjian, ada yang harus dipersembahkan, yaitu seberkas hasil pertama tuaian, seekor domba yang tak bercela, tepung terbaik dengan minyak, dan anggur (10-13). Demikianlah Sabat harus dirayakan oleh seluruh umat sampai kapan pun dan di mana pun juga (14).
Di balik hari Sabat, ada banyak makna. Ketika kita mengingat karya Tuhan, kita tidak hanya mengetahui peristiwa masa lalu, tetapi kita mendalami karya Tuhan yang tetap dan akan selalu relevan dengan kehidupan kita. Ia telah membawa kita keluar dari maut ke hidup kekal, sehingga kini kita dapat menikmati berkat-Nya yang melimpah, yaitu kedamaian dan sukacita. Itulah mengapa segala ketetapan dalam firman Tuhan berlaku turun-temurun, dan perenungan akan karya-Nya selalu membawa ketenangan di tengah dunia yang hiruk pikuk ini. [SET]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2025/03/31/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Imamat+23:1-14
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Imamat+23:1-14
Imamat 23:1-14
1 TUHAN berfirman kepada Musa:
2 "Berbicaralah kepada orang Israel dan katakan kepada mereka: Hari-hari raya yang ditetapkan TUHAN yang harus kamu maklumkan sebagai waktu pertemuan kudus, waktu perayaan yang Kutetapkan, adalah yang berikut.
3 Enam hari lamanya boleh dilakukan pekerjaan, tetapi pada hari yang ketujuh haruslah ada sabat, hari perhentian penuh, yakni hari pertemuan kudus; janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan; itulah sabat bagi TUHAN di segala tempat kediamanmu.
4 Inilah hari-hari raya yang ditetapkan TUHAN, hari-hari pertemuan kudus, yang harus kamu maklumkan masing-masing pada waktunya yang tetap.
5 Dalam bulan yang pertama, pada tanggal empat belas bulan itu, pada waktu senja, ada Paskah bagi TUHAN.
6 Dan pada hari yang kelima belas bulan itu ada hari raya Roti Tidak Beragi bagi TUHAN; tujuh hari lamanya kamu harus makan roti yang tidak beragi.
7 Pada hari yang pertama kamu harus mengadakan pertemuan kudus, janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan berat.
8 Kamu harus mempersembahkan korban api-apian kepada TUHAN tujuh hari lamanya; pada hari yang ketujuh haruslah ada pertemuan kudus, janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan berat."
9 TUHAN berfirman kepada Musa:
10 "Berbicaralah kepada orang Israel dan katakan kepada mereka: Apabila kamu sampai ke negeri yang akan Kuberikan kepadamu, dan kamu menuai hasilnya, maka kamu harus membawa seberkas hasil pertama dari penuaianmu kepada imam,
11 dan imam itu haruslah mengunjukkan berkas itu di hadapan TUHAN, supaya TUHAN berkenan akan kamu. Imam harus mengunjukkannya pada hari sesudah sabat itu.
12 Pada hari kamu mengunjukkan berkas itu kamu harus mempersembahkan seekor domba berumur setahun yang tidak bercela, sebagai korban bakaran bagi TUHAN,
13 serta dengan korban sajiannya dari dua persepuluh efa tepung yang terbaik, diolah dengan minyak, sebagai korban api-apian bagi TUHAN yakni bau yang menyenangkan, serta dengan korban curahannya dari seperempat hin anggur.
14 Sampai pada hari itu juga janganlah kamu makan roti, atau bertih gandum atau gandum baru, sampai kamu telah membawa persembahan Allahmu; itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya bagi kamu turun-temurun di segala tempat kediamanmu.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 31 Maret 2025
Ayat SH: Imamat 23:1-14
Judul: Amati Karya-Nya
Ketika setiap waktu dapat digunakan secara produktif dan ada penghasilan yang diperoleh, untuk apa seseorang berhenti bekerja? Kira-kira demikianlah cara pandang yang lazim di dunia yang tidak pernah beristirahat ini. Namun, ketetapan Tuhan tentang hari raya, sebagaimana yang diterangkan dalam nas hari ini, pantas untuk diperhatikan.
Dari tujuh hari yang ada dalam seminggu, harus ada satu hari yang dikhususkan sebagai Sabat. Itulah hari perhentian penuh dan hari pertemuan kudus (3). Mengapa hari itu disebut kudus? Penjelasannya tidak lain adalah pada hari itulah tersedia waktu khusus bagi manusia untuk mengalami perjumpaan dengan Tuhan dan mengamati karya-Nya yang ajaib.
Melalui hari raya, umat diajak untuk mengerti makna dari Paskah (5-6). Setiap kali mereka memakan roti tidak beragi, mereka tidak lupa dengan kisah leluhur mereka, tentang bagaimana Tuhan membawa mereka keluar dari tanah perbudakan ke tanah perjanjian. Kesadaran demikian hanya mungkin didapat ketika mereka sungguh-sungguh menyediakan waktu untuk merenung. Di sinilah pentingnya kesediaan untuk berhenti sejenak dari pekerjaan sehari-hari.
Semua itu tidak dilakukan secara asal. Ketika mereka mulai menikmati berkat Tuhan di tanah perjanjian, ada yang harus dipersembahkan, yaitu seberkas hasil pertama tuaian, seekor domba yang tak bercela, tepung terbaik dengan minyak, dan anggur (10-13). Demikianlah Sabat harus dirayakan oleh seluruh umat sampai kapan pun dan di mana pun juga (14).
Di balik hari Sabat, ada banyak makna. Ketika kita mengingat karya Tuhan, kita tidak hanya mengetahui peristiwa masa lalu, tetapi kita mendalami karya Tuhan yang tetap dan akan selalu relevan dengan kehidupan kita. Ia telah membawa kita keluar dari maut ke hidup kekal, sehingga kini kita dapat menikmati berkat-Nya yang melimpah, yaitu kedamaian dan sukacita. Itulah mengapa segala ketetapan dalam firman Tuhan berlaku turun-temurun, dan perenungan akan karya-Nya selalu membawa ketenangan di tengah dunia yang hiruk pikuk ini. [SET]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2025/03/31/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Imamat+23:1-14
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Imamat+23:1-14
Imamat 23:1-14
1 TUHAN berfirman kepada Musa:
2 "Berbicaralah kepada orang Israel dan katakan kepada mereka: Hari-hari raya yang ditetapkan TUHAN yang harus kamu maklumkan sebagai waktu pertemuan kudus, waktu perayaan yang Kutetapkan, adalah yang berikut.
3 Enam hari lamanya boleh dilakukan pekerjaan, tetapi pada hari yang ketujuh haruslah ada sabat, hari perhentian penuh, yakni hari pertemuan kudus; janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan; itulah sabat bagi TUHAN di segala tempat kediamanmu.
4 Inilah hari-hari raya yang ditetapkan TUHAN, hari-hari pertemuan kudus, yang harus kamu maklumkan masing-masing pada waktunya yang tetap.
5 Dalam bulan yang pertama, pada tanggal empat belas bulan itu, pada waktu senja, ada Paskah bagi TUHAN.
6 Dan pada hari yang kelima belas bulan itu ada hari raya Roti Tidak Beragi bagi TUHAN; tujuh hari lamanya kamu harus makan roti yang tidak beragi.
7 Pada hari yang pertama kamu harus mengadakan pertemuan kudus, janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan berat.
8 Kamu harus mempersembahkan korban api-apian kepada TUHAN tujuh hari lamanya; pada hari yang ketujuh haruslah ada pertemuan kudus, janganlah kamu melakukan sesuatu pekerjaan berat."
9 TUHAN berfirman kepada Musa:
10 "Berbicaralah kepada orang Israel dan katakan kepada mereka: Apabila kamu sampai ke negeri yang akan Kuberikan kepadamu, dan kamu menuai hasilnya, maka kamu harus membawa seberkas hasil pertama dari penuaianmu kepada imam,
11 dan imam itu haruslah mengunjukkan berkas itu di hadapan TUHAN, supaya TUHAN berkenan akan kamu. Imam harus mengunjukkannya pada hari sesudah sabat itu.
12 Pada hari kamu mengunjukkan berkas itu kamu harus mempersembahkan seekor domba berumur setahun yang tidak bercela, sebagai korban bakaran bagi TUHAN,
13 serta dengan korban sajiannya dari dua persepuluh efa tepung yang terbaik, diolah dengan minyak, sebagai korban api-apian bagi TUHAN yakni bau yang menyenangkan, serta dengan korban curahannya dari seperempat hin anggur.
14 Sampai pada hari itu juga janganlah kamu makan roti, atau bertih gandum atau gandum baru, sampai kamu telah membawa persembahan Allahmu; itulah suatu ketetapan untuk selama-lamanya bagi kamu turun-temurun di segala tempat kediamanmu.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
0 komentar:
Posting Komentar