e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 19 Februari 2025
Ayat SH: Keluaran 35:30-36:7
Judul: Mengabdi demi Kemuliaan-Nya
Sebagian profesi sering kali identik dengan pengabdian. Misalnya, aparat pemerintah biasanya dianggap sebagai abdi negara, dan anggota DPR acapkali disebut sebagai abdi masyarakat. Namun, pada kenyataannya, banyak di antara mereka yang membelokkan keadilan dan memperkaya diri dengan korupsi. Ini menunjukkan bahwa pada dasarnya mereka hanya mengabdi kepada diri mereka sendiri. Bagaimana dengan kita? Apakah pelayanan sungguh-sungguh merupakan pengabdian bagi Allah?
Bacaan hari ini menyajikan perkataan Musa kepada orang Israel tentang Bezale'el dan Aholiab (35:30). Mereka adalah dua orang yang ditunjuk untuk membangun Kemah Suci dengan keahlian mereka (35: 32-33).
Menariknya, ada penekanan bahwa keahlian mereka bersumber dari TUHAN. Hal ini dapat kita lihat dari beberapa frasa bahwa TUHAN "telah memenuhinya dengan Roh Allah" (35:31), "mengaruniakan juga kepandaian" (35:34), dan "memenuhi mereka dengan keahlian" (35:35). Mereka tahu apa yang harus mereka lakukan karena mereka "dikaruniai TUHAN" (36:1-2).
Keahlian yang dimiliki oleh Bezale'el dan Aholiab bukanlah hasil usaha mereka sendiri, tetapi anugerah TUHAN. Ia memberkati mereka dengan bakat-bakat khusus yang diperlukan untuk membangun rumah-Nya. Hal ini mengingatkan kita bahwa setiap keahlian yang kita miliki berasal dari-Nya, dan kita adalah perpanjangan tangan-Nya yang diberkati untuk mengerjakan pekerjaan-Nya di dunia ini.
Dengan demikian, hal yang penting bagi kita sekarang adalah sikap rendah hati dan keinginan untuk mengabdi demi kemuliaan Allah. Dengan menyadari dan mengakui bahwa semua yang kita miliki berasal dari Allah, kita akan terdorong untuk mengembangkan dan menggunakannya bagi Allah.
Ketika kita memberikan kontribusi untuk pembangunan rumah Tuhan atau melayani untuk mendukung ibadah, kita tidak mencari pujian atau penghormatan bagi diri kita sendiri, tetapi semata-mata untuk memuliakan nama Tuhan. Mari pakailah keahlian kita untuk mengabdi kepada Tuhan. [ABL]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2025/02/19/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Keluaran+35:30-36:7
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Keluaran+35:30-36:7
Keluaran 35:30-36:7
30 Berkatalah Musa kepada orang Israel: "Lihatlah, TUHAN telah menunjuk Bezaleel bin Uri bin Hur, dari suku Yehuda,
31 dan telah memenuhinya dengan Roh Allah, dengan keahlian, pengertian dan pengetahuan, dalam segala macam pekerjaan,
32 yakni untuk membuat berbagai rancangan supaya dikerjakan dari emas, perak dan tembaga;
33 untuk mengasah batu permata supaya ditatah; untuk mengukir kayu dan untuk bekerja dalam segala macam pekerjaan yang dirancang itu.
34 Dan TUHAN menanam dalam hatinya, dan dalam hati Aholiab bin Ahisamakh dari suku Dan, kepandaian untuk mengajar.
35 Ia telah memenuhi mereka dengan keahlian, untuk membuat segala macam pekerjaan seorang tukang, pekerjaan seorang ahli, pekerjaan seorang yang membuat tenunan yang berwarna-warna dari kain ungu tua, kain ungu muda, kain kirmizi dan lenan halus, dan pekerjaan seorang tukang tenun, yakni sebagai pelaksana segala macam pekerjaan dan perancang segala sesuatu.
1 Demikianlah harus bekerja Bezaleel dan Aholiab, dan setiap orang yang ahli, yang telah dikaruniai TUHAN keahlian dan pengertian, sehingga ia tahu melakukan segala macam pekerjaan untuk mendirikan tempat kudus, tepat menurut yang diperintahkan TUHAN."
2 Lalu Musa memanggil Bezaleel dan Aholiab dan setiap orang yang ahli, yang dalam hatinya telah ditanam TUHAN keahlian, setiap orang yang tergerak hatinya untuk datang melakukan pekerjaan itu.
3 Mereka menerima dari pada Musa seluruh persembahan khusus, yang telah dibawa oleh orang Israel untuk melaksanakan pekerjaan mendirikan tempat kudus. Tetapi orang Israel itu masih terus membawa pemberian sukarela kepada Musa tiap-tiap pagi.
4 Dan segala orang ahli yang melakukan seluruh pekerjaan untuk tempat kudus itu, datanglah masing-masing dari pekerjaan yang dilakukannya,
5 dan berkata kepada Musa: "Rakyat membawa lebih banyak dari yang diperlukan untuk mengerjakan pekerjaan yang diperintahkan TUHAN untuk dilakukan."
6 Lalu Musa memerintahkan, supaya dimaklumkan di mana-mana di perkemahan itu, demikian: "Tidak usah lagi ada orang laki-laki atau perempuan yang membuat sesuatu menjadi persembahan khusus bagi tempat kudus." Demikianlah rakyat itu dicegah membawa persembahan lagi.
7 Sebab bahan yang diperlukan mereka telah cukup untuk melakukan segala pekerjaan itu, bahkan berlebih.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 19 Februari 2025
Ayat SH: Keluaran 35:30-36:7
Judul: Mengabdi demi Kemuliaan-Nya
Sebagian profesi sering kali identik dengan pengabdian. Misalnya, aparat pemerintah biasanya dianggap sebagai abdi negara, dan anggota DPR acapkali disebut sebagai abdi masyarakat. Namun, pada kenyataannya, banyak di antara mereka yang membelokkan keadilan dan memperkaya diri dengan korupsi. Ini menunjukkan bahwa pada dasarnya mereka hanya mengabdi kepada diri mereka sendiri. Bagaimana dengan kita? Apakah pelayanan sungguh-sungguh merupakan pengabdian bagi Allah?
Bacaan hari ini menyajikan perkataan Musa kepada orang Israel tentang Bezale'el dan Aholiab (35:30). Mereka adalah dua orang yang ditunjuk untuk membangun Kemah Suci dengan keahlian mereka (35: 32-33).
Menariknya, ada penekanan bahwa keahlian mereka bersumber dari TUHAN. Hal ini dapat kita lihat dari beberapa frasa bahwa TUHAN "telah memenuhinya dengan Roh Allah" (35:31), "mengaruniakan juga kepandaian" (35:34), dan "memenuhi mereka dengan keahlian" (35:35). Mereka tahu apa yang harus mereka lakukan karena mereka "dikaruniai TUHAN" (36:1-2).
Keahlian yang dimiliki oleh Bezale'el dan Aholiab bukanlah hasil usaha mereka sendiri, tetapi anugerah TUHAN. Ia memberkati mereka dengan bakat-bakat khusus yang diperlukan untuk membangun rumah-Nya. Hal ini mengingatkan kita bahwa setiap keahlian yang kita miliki berasal dari-Nya, dan kita adalah perpanjangan tangan-Nya yang diberkati untuk mengerjakan pekerjaan-Nya di dunia ini.
Dengan demikian, hal yang penting bagi kita sekarang adalah sikap rendah hati dan keinginan untuk mengabdi demi kemuliaan Allah. Dengan menyadari dan mengakui bahwa semua yang kita miliki berasal dari Allah, kita akan terdorong untuk mengembangkan dan menggunakannya bagi Allah.
Ketika kita memberikan kontribusi untuk pembangunan rumah Tuhan atau melayani untuk mendukung ibadah, kita tidak mencari pujian atau penghormatan bagi diri kita sendiri, tetapi semata-mata untuk memuliakan nama Tuhan. Mari pakailah keahlian kita untuk mengabdi kepada Tuhan. [ABL]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2025/02/19/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Keluaran+35:30-36:7
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Keluaran+35:30-36:7
Keluaran 35:30-36:7
30 Berkatalah Musa kepada orang Israel: "Lihatlah, TUHAN telah menunjuk Bezaleel bin Uri bin Hur, dari suku Yehuda,
31 dan telah memenuhinya dengan Roh Allah, dengan keahlian, pengertian dan pengetahuan, dalam segala macam pekerjaan,
32 yakni untuk membuat berbagai rancangan supaya dikerjakan dari emas, perak dan tembaga;
33 untuk mengasah batu permata supaya ditatah; untuk mengukir kayu dan untuk bekerja dalam segala macam pekerjaan yang dirancang itu.
34 Dan TUHAN menanam dalam hatinya, dan dalam hati Aholiab bin Ahisamakh dari suku Dan, kepandaian untuk mengajar.
35 Ia telah memenuhi mereka dengan keahlian, untuk membuat segala macam pekerjaan seorang tukang, pekerjaan seorang ahli, pekerjaan seorang yang membuat tenunan yang berwarna-warna dari kain ungu tua, kain ungu muda, kain kirmizi dan lenan halus, dan pekerjaan seorang tukang tenun, yakni sebagai pelaksana segala macam pekerjaan dan perancang segala sesuatu.
1 Demikianlah harus bekerja Bezaleel dan Aholiab, dan setiap orang yang ahli, yang telah dikaruniai TUHAN keahlian dan pengertian, sehingga ia tahu melakukan segala macam pekerjaan untuk mendirikan tempat kudus, tepat menurut yang diperintahkan TUHAN."
2 Lalu Musa memanggil Bezaleel dan Aholiab dan setiap orang yang ahli, yang dalam hatinya telah ditanam TUHAN keahlian, setiap orang yang tergerak hatinya untuk datang melakukan pekerjaan itu.
3 Mereka menerima dari pada Musa seluruh persembahan khusus, yang telah dibawa oleh orang Israel untuk melaksanakan pekerjaan mendirikan tempat kudus. Tetapi orang Israel itu masih terus membawa pemberian sukarela kepada Musa tiap-tiap pagi.
4 Dan segala orang ahli yang melakukan seluruh pekerjaan untuk tempat kudus itu, datanglah masing-masing dari pekerjaan yang dilakukannya,
5 dan berkata kepada Musa: "Rakyat membawa lebih banyak dari yang diperlukan untuk mengerjakan pekerjaan yang diperintahkan TUHAN untuk dilakukan."
6 Lalu Musa memerintahkan, supaya dimaklumkan di mana-mana di perkemahan itu, demikian: "Tidak usah lagi ada orang laki-laki atau perempuan yang membuat sesuatu menjadi persembahan khusus bagi tempat kudus." Demikianlah rakyat itu dicegah membawa persembahan lagi.
7 Sebab bahan yang diperlukan mereka telah cukup untuk melakukan segala pekerjaan itu, bahkan berlebih.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
0 komentar:
Posting Komentar