(e-SH) 5 Desember -- Keluaran 15:22-27 - Doa sebagai Ganti Sungut-sungut

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Kamis, 5 Desember 2024
Ayat SH: Keluaran 15:22-27

Judul: Doa sebagai Ganti Sungut-sungut

Di dunia ini ada saja orang yang suka bersungut-sungut karena dia tak puas, marah, kecewa, tak punya uang, dan lainnya. Sungut-sungut sering kali membuat orang-orang di sekitarnya menjadi jenuh dan suasana menjadi keruh. Semua itu sangat tidak menyenangkan.

Keadaan seperti itu pula yang terjadi dalam perjalanan umat Israel di Padang Gurun Syur. Setelah tiga hari mereka berjalan, mereka tidak menemukan air (22). Bahkan, di Mara yang ada airnya pun, ternyata airnya pahit rasanya. Mereka kemudian bersungut-sungut kepada Musa (23-24).

Menanggapi semua itu Musa berseru kepada TUHAN, dan TUHAN memakai sepotong kayu untuk mengubah air itu menjadi manis (25a). Untuk kesekian kalinya TUHAN membuat mukjizat bagi umat-Nya. Ia bukan hanya menyelamatkan umat dari kejaran Firaun dan tentaranya di Laut Teberau, tetapi Ia juga memelihara umat-Nya dengan segala yang diperlukan. Hanya saja kadang Ia ingin menguji: apakah umat mau sungguh-sungguh mendengar suara-Nya dan melakukan apa yang benar di mata-Nya (25b-26).

Saat ini kita bersyukur karena diingatkan tentang kebiasaan buruk yang mudah kita lakukan: bersungut-sungut! Alih-alih mengubah penyebab masalah, sungut-sungut justru membuat suasana menjadi makin tidak menyenangkan. Sebab, ketika ada satu orang yang bersungut-sungut, rasa tak puas itu akan menular kepada yang lain dan memunculkan respons negatif dari pihak yang menjadi sasaran sungut-sungut.

Bersyukurlah karena kita diajar untuk tidak membalas sungut-sungut, seperti yang Musa lakukan. Alih-alih marah, ia memilih untuk berdoa kepada Allah, dan akhirnya Allah menolong dengan memberikan apa yang dibutuhkan umat.

Dari kisah ini kita belajar dua hal. Pertama, mari kita hentikan kebiasaan bersungut-sungut karena kebiasaan itu tidak akan mengubah apa yang disungut-sungutkan. Pribadi yang bisa mengubah segala hal hanyalah Tuhan! Kedua, tanggapilah orang yang bersungut-sungut dengan seruan memohon pertolongan Tuhan. Berdoalah sebagai ganti sungut-sungut dan hal-hal negatif lainnya. [MTH]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2024/12/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Keluaran+15:22-27
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Keluaran+15:22-27

Keluaran 15:22-27

22  Musa menyuruh orang Israel berangkat dari Laut Teberau, lalu mereka pergi ke padang gurun Syur; tiga hari lamanya mereka berjalan di padang gurun itu dengan tidak mendapat air.
23  Sampailah mereka ke Mara, tetapi mereka tidak dapat meminum air yang di Mara itu, karena pahit rasanya. Itulah sebabnya dinamai orang tempat itu Mara.
24  Lalu bersungut-sungutlah bangsa itu kepada Musa, kata mereka: "Apakah yang akan kami minum?"
25  Musa berseru-seru kepada TUHAN, dan TUHAN menunjukkan kepadanya sepotong kayu; Musa melemparkan kayu itu ke dalam air; lalu air itu menjadi manis. Di sanalah diberikan TUHAN ketetapan-ketetapan dan peraturan-peraturan kepada mereka dan di sanalah TUHAN mencoba mereka,
26  firman-Nya: "Jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan apa yang benar di mata-Nya, dan memasang telingamu kepada perintah-perintah-Nya dan tetap mengikuti segala ketetapan-Nya, maka Aku tidak akan menimpakan kepadamu penyakit manapun, yang telah Kutimpakan kepada orang Mesir; sebab Aku Tuhanlah yang menyembuhkan engkau."
27  Sesudah itu sampailah mereka di Elim; di sana ada dua belas mata air dan tujuh puluh pohon korma, lalu berkemahlah mereka di sana di tepi air itu.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar