e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 7 Oktober 2024
Bacaan : 1 SAMUEL 3
Setahun: Matius 13-14
Nats: "Aku telah memberitahukan kepadanya bahwa Aku akan menghukum keluarganya untuk selamanya karena pelanggaran yang telah diketahuinya, sebab anak-anaknya telah menista Allah dan ia tidak mencegah mereka." (1 Samuel 3:13)
Renungan:
TELADAN
Membaca sekilas kisah Imam Eli, ia tampak baik. Ketika melihat Hana menangis tersedu-sedu, Imam Eli mengira dia mabuk, lalu menegurnya. Saat ia tahu penderitaan Hana, ia mendoakannya. Doanya didengar Allah. Tuhan pun membuka kandungan Hana sehingga dia mengandung. Ketika Hana menitipkan Samuel, anak hasil doanya, Samuel pun ia rawat dan dibesarkan olehnya. Kisah ini memberi kesan bahwa Imam Eli orang yang peduli dan baik pelayanannya.
Lalu apa yang membuat Tuhan begitu marah kepada Imam Eli dan bermaksud menghukumnya, juga keluarga hingga keturunannya? Mengapa hanya karena anak-anaknya berbuat jahat, Tuhan menghukumnya begitu keras? Bukankah anak-anak Imam Eli sudah dewasa saat itu? Tidakkah anak seharusnya memikul tanggung jawabnya sendiri? Apa kesalahan Imam Eli yang fatal yang membangkitkan murka Tuhan?
Jika kita membaca lebih saksama, anak-anak Imam Eli melakukan penistaan luar biasa terhadap Tuhan. Mereka merampas daging kurban yang terbaik yang seharusnya dipersembahkan buat Tuhan (1Sam. 2:13-16). Bahkan mereka juga tidur dengan perempuan-perempuan yang melayani Tuhan (1Sam. 2:22). Imam Eli tidak mencegah anak-anaknya berbuat jahat. Yang lebih parah dari itu adalah bahwa ia pun turut menikmati hasil kejahatan dengan makan daging kurban yang seharusnya dipersembahkan kepada Tuhan (1Sam. 2:29).
Imam Eli adalah pemimpin Israel pada masa itu. Seharusnya ia mencontohkan perilaku yang dapat diteladani. Semoga kita menjadi teladan bagi keluarga dan orang lain agar nama Tuhan tidak dicela orang. --HEM/www.renunganharian.net
JADILAH TELADAN BUAT ORANG LAIN AGAR NAMA TUHAN DIMULIAKAN MELALUI KITA.
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2024/10/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?1+SAMUEL+3
1 SAMUEL 3
1 Samuel yang muda itu menjadi pelayan TUHAN di bawah pengawasan Eli. Pada masa itu firman TUHAN jarang; penglihatan-penglihatanpun tidak sering.
2 Pada suatu hari Eli, yang matanya mulai kabur dan tidak dapat melihat dengan baik, sedang berbaring di tempat tidurnya.
3 Lampu rumah Allah belum lagi padam. Samuel telah tidur di dalam bait suci TUHAN, tempat tabut Allah.
4 Lalu TUHAN memanggil: "Samuel! Samuel!", dan ia menjawab: "Ya, bapa."
5 Lalu berlarilah ia kepada Eli, serta katanya: "Ya, bapa, bukankah bapa memanggil aku?" Tetapi Eli berkata: "Aku tidak memanggil; tidurlah kembali." Lalu pergilah ia tidur.
6 Dan TUHAN memanggil Samuel sekali lagi. Samuelpun bangunlah, lalu pergi mendapatkan Eli serta berkata: "Ya, bapa, bukankah bapa memanggil aku?" Tetapi Eli berkata: "Aku tidak memanggil, anakku; tidurlah kembali."
7 Samuel belum mengenal TUHAN; firman TUHAN belum pernah dinyatakan kepadanya.
8 Dan TUHAN memanggil Samuel sekali lagi, untuk ketiga kalinya. Iapun bangunlah, lalu pergi mendapatkan Eli serta katanya: "Ya, bapa, bukankah bapa memanggil aku?" Lalu mengertilah Eli, bahwa Tuhanlah yang memanggil anak itu.
9 Sebab itu berkatalah Eli kepada Samuel: "Pergilah tidur dan apabila Ia memanggil engkau, katakanlah: Berbicaralah, TUHAN, sebab hamba-Mu ini mendengar." Maka pergilah Samuel dan tidurlah ia di tempat tidurnya.
10 Lalu datanglah TUHAN, berdiri di sana dan memanggil seperti yang sudah-sudah: "Samuel! Samuel!" Dan Samuel menjawab: "Berbicaralah, sebab hamba-Mu ini mendengar."
11 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Ketahuilah, Aku akan melakukan sesuatu di Israel, sehingga setiap orang yang mendengarnya, akan bising kedua telinganya.
12 Pada waktu itu Aku akan menepati kepada Eli segala yang telah Kufirmankan tentang keluarganya, dari mula sampai akhir.
13 Sebab telah Kuberitahukan kepadanya, bahwa Aku akan menghukum keluarganya untuk selamanya karena dosa yang telah diketahuinya, yakni bahwa anak-anaknya telah menghujat Allah, tetapi ia tidak memarahi mereka!
14 Sebab itu Aku telah bersumpah kepada keluarga Eli, bahwa dosa keluarga Eli takkan dihapuskan dengan korban sembelihan atau dengan korban sajian untuk selamanya."
15 Samuel tidur sampai pagi; kemudian dibukanya pintu rumah TUHAN. Samuel segan memberitahukan penglihatan itu kepada Eli.
16 Tetapi Eli memanggil Samuel, katanya: "Samuel, anakku." Jawab Samuel: "Ya, bapa."
17 Kata Eli: "Apakah yang disampaikan-Nya kepadamu? Janganlah kausembunyikan kepadaku. Kiranya beginilah Allah menghukum engkau, bahkan lebih lagi dari pada itu, jika engkau menyembunyikan sepatah katapun kepadaku dari apa yang disampaikan-Nya kepadamu itu."
18 Lalu Samuel memberitahukan semuanya itu kepadanya dengan tidak menyembunyikan sesuatupun. Kemudian Eli berkata: "Dia TUHAN, biarlah diperbuat-Nya apa yang dipandang-Nya baik."
19 Dan Samuel makin besar dan TUHAN menyertai dia dan tidak ada satupun dari firman-Nya itu yang dibiarkan-Nya gugur.
20 Maka tahulah seluruh Israel dari Dan sampai Bersyeba, bahwa kepada Samuel telah dipercayakan jabatan nabi TUHAN.
21 Dan TUHAN selanjutnya menampakkan diri di Silo, sebab Ia menyatakan diri di Silo kepada Samuel dengan perantaraan firman-Nya.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Matius+13-14
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Matius+13-14
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2024 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 7 Oktober 2024
Bacaan : 1 SAMUEL 3
Setahun: Matius 13-14
Nats: "Aku telah memberitahukan kepadanya bahwa Aku akan menghukum keluarganya untuk selamanya karena pelanggaran yang telah diketahuinya, sebab anak-anaknya telah menista Allah dan ia tidak mencegah mereka." (1 Samuel 3:13)
Renungan:
TELADAN
Membaca sekilas kisah Imam Eli, ia tampak baik. Ketika melihat Hana menangis tersedu-sedu, Imam Eli mengira dia mabuk, lalu menegurnya. Saat ia tahu penderitaan Hana, ia mendoakannya. Doanya didengar Allah. Tuhan pun membuka kandungan Hana sehingga dia mengandung. Ketika Hana menitipkan Samuel, anak hasil doanya, Samuel pun ia rawat dan dibesarkan olehnya. Kisah ini memberi kesan bahwa Imam Eli orang yang peduli dan baik pelayanannya.
Lalu apa yang membuat Tuhan begitu marah kepada Imam Eli dan bermaksud menghukumnya, juga keluarga hingga keturunannya? Mengapa hanya karena anak-anaknya berbuat jahat, Tuhan menghukumnya begitu keras? Bukankah anak-anak Imam Eli sudah dewasa saat itu? Tidakkah anak seharusnya memikul tanggung jawabnya sendiri? Apa kesalahan Imam Eli yang fatal yang membangkitkan murka Tuhan?
Jika kita membaca lebih saksama, anak-anak Imam Eli melakukan penistaan luar biasa terhadap Tuhan. Mereka merampas daging kurban yang terbaik yang seharusnya dipersembahkan buat Tuhan (1Sam. 2:13-16). Bahkan mereka juga tidur dengan perempuan-perempuan yang melayani Tuhan (1Sam. 2:22). Imam Eli tidak mencegah anak-anaknya berbuat jahat. Yang lebih parah dari itu adalah bahwa ia pun turut menikmati hasil kejahatan dengan makan daging kurban yang seharusnya dipersembahkan kepada Tuhan (1Sam. 2:29).
Imam Eli adalah pemimpin Israel pada masa itu. Seharusnya ia mencontohkan perilaku yang dapat diteladani. Semoga kita menjadi teladan bagi keluarga dan orang lain agar nama Tuhan tidak dicela orang. --HEM/www.renunganharian.net
JADILAH TELADAN BUAT ORANG LAIN AGAR NAMA TUHAN DIMULIAKAN MELALUI KITA.
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2024/10/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?1+SAMUEL+3
1 SAMUEL 3
1 Samuel yang muda itu menjadi pelayan TUHAN di bawah pengawasan Eli. Pada masa itu firman TUHAN jarang; penglihatan-penglihatanpun tidak sering.
2 Pada suatu hari Eli, yang matanya mulai kabur dan tidak dapat melihat dengan baik, sedang berbaring di tempat tidurnya.
3 Lampu rumah Allah belum lagi padam. Samuel telah tidur di dalam bait suci TUHAN, tempat tabut Allah.
4 Lalu TUHAN memanggil: "Samuel! Samuel!", dan ia menjawab: "Ya, bapa."
5 Lalu berlarilah ia kepada Eli, serta katanya: "Ya, bapa, bukankah bapa memanggil aku?" Tetapi Eli berkata: "Aku tidak memanggil; tidurlah kembali." Lalu pergilah ia tidur.
6 Dan TUHAN memanggil Samuel sekali lagi. Samuelpun bangunlah, lalu pergi mendapatkan Eli serta berkata: "Ya, bapa, bukankah bapa memanggil aku?" Tetapi Eli berkata: "Aku tidak memanggil, anakku; tidurlah kembali."
7 Samuel belum mengenal TUHAN; firman TUHAN belum pernah dinyatakan kepadanya.
8 Dan TUHAN memanggil Samuel sekali lagi, untuk ketiga kalinya. Iapun bangunlah, lalu pergi mendapatkan Eli serta katanya: "Ya, bapa, bukankah bapa memanggil aku?" Lalu mengertilah Eli, bahwa Tuhanlah yang memanggil anak itu.
9 Sebab itu berkatalah Eli kepada Samuel: "Pergilah tidur dan apabila Ia memanggil engkau, katakanlah: Berbicaralah, TUHAN, sebab hamba-Mu ini mendengar." Maka pergilah Samuel dan tidurlah ia di tempat tidurnya.
10 Lalu datanglah TUHAN, berdiri di sana dan memanggil seperti yang sudah-sudah: "Samuel! Samuel!" Dan Samuel menjawab: "Berbicaralah, sebab hamba-Mu ini mendengar."
11 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Ketahuilah, Aku akan melakukan sesuatu di Israel, sehingga setiap orang yang mendengarnya, akan bising kedua telinganya.
12 Pada waktu itu Aku akan menepati kepada Eli segala yang telah Kufirmankan tentang keluarganya, dari mula sampai akhir.
13 Sebab telah Kuberitahukan kepadanya, bahwa Aku akan menghukum keluarganya untuk selamanya karena dosa yang telah diketahuinya, yakni bahwa anak-anaknya telah menghujat Allah, tetapi ia tidak memarahi mereka!
14 Sebab itu Aku telah bersumpah kepada keluarga Eli, bahwa dosa keluarga Eli takkan dihapuskan dengan korban sembelihan atau dengan korban sajian untuk selamanya."
15 Samuel tidur sampai pagi; kemudian dibukanya pintu rumah TUHAN. Samuel segan memberitahukan penglihatan itu kepada Eli.
16 Tetapi Eli memanggil Samuel, katanya: "Samuel, anakku." Jawab Samuel: "Ya, bapa."
17 Kata Eli: "Apakah yang disampaikan-Nya kepadamu? Janganlah kausembunyikan kepadaku. Kiranya beginilah Allah menghukum engkau, bahkan lebih lagi dari pada itu, jika engkau menyembunyikan sepatah katapun kepadaku dari apa yang disampaikan-Nya kepadamu itu."
18 Lalu Samuel memberitahukan semuanya itu kepadanya dengan tidak menyembunyikan sesuatupun. Kemudian Eli berkata: "Dia TUHAN, biarlah diperbuat-Nya apa yang dipandang-Nya baik."
19 Dan Samuel makin besar dan TUHAN menyertai dia dan tidak ada satupun dari firman-Nya itu yang dibiarkan-Nya gugur.
20 Maka tahulah seluruh Israel dari Dan sampai Bersyeba, bahwa kepada Samuel telah dipercayakan jabatan nabi TUHAN.
21 Dan TUHAN selanjutnya menampakkan diri di Silo, sebab Ia menyatakan diri di Silo kepada Samuel dengan perantaraan firman-Nya.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Matius+13-14
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Matius+13-14
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2024 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
0 komentar:
Posting Komentar