e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 22 Juli 2024
Bacaan : FILIPI 1:12-26
Setahun: Amsal 27-29
Nats: Aku menghendaki, Saudara-saudara, supaya kamu tahu bahwa apa yang terjadi atasku ini justru telah menyebabkan kemajuan Injil. (Filipi 1:12)
Renungan:
KUMBANG KAPAS ENTERPRISE
Patung seekor kumbang menjadi monumen yang dibangun di Kota Enterprise, di negara bagian Alabama, AS. Ini untuk mengingatkan mereka akan hama kumbang penggerek kapas yang melanda wilayah mereka di awal tahun 1900-an dan menghancurkan seluruh ladang kapas yang menjadi sumber penghasilan utama mereka. Dalam keputusasaan, mereka beralih menanam kacang. Ternyata, hasil tanaman kacang itu mendatangkan kemakmuran yang jauh lebih besar bagi mereka. Awalnya mereka memandang kumbang sebagai hama, tetapi akhirnya mereka sangat berterima kasih kepadanya hingga mengabadikannya dengan monumen yang megah.
Banyak orang cenderung memandang masalah sebagai hal yang negatif serta berusaha menghindarinya. Masalah dianggap sebagai krisis, bencana, atau malapetaka. Namun, jika kita menanggapinya secara bijak dan tepat, sering kali masalah justru memberi kita peluang atau jalan kepada pencapaian-pencapaian yang lebih baik.
Ketika Rasul Paulus dipenjara, para penentangnya berpikir bahwa pemberitaan Injil akan terhenti, dan orang-orang Kristen akan dibungkam. Namun, yang terjadi adalah sebaliknya. Semakin banyak orang yang sadar bahwa ia dipenjara bukan karena kejahatan atau tindakan kriminal, melainkan karena imannya kepada Kristus. Para tahanan menjadi percaya kepada Kristus. Paulus juga tetap dapat menyemangati orang-orang percaya di kota-kota lain melalui kiriman surat-suratnya. Orang-orang Kristen pun semakin berani bersaksi. Alih-alih terkungkung, berita Injil justru semakin menyebar. Karenanya, kita memerlukan hikmat dan tuntunan Tuhan dalam merespons setiap masalah, agar melaluinya kita justru menyaksikan karya-Nya yang hebat dalam hidup kita. --HT/www.renunganharian.net
SETIAP MASALAH MEMILIKI CELAH YANG MELALUINYA KITA MEMILIKI PELUANG UNTUK MELIHAT KARYA-KARYA ALLAH DINYATAKAN.
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2024/07/22/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?FILIPI+1:12-26
FILIPI 1:12-26
12 Aku menghendaki, saudara-saudara, supaya kamu tahu, bahwa apa yang terjadi atasku ini justru telah menyebabkan kemajuan Injil,
13 sehingga telah jelas bagi seluruh istana dan semua orang lain, bahwa aku dipenjarakan karena Kristus.
14 Dan kebanyakan saudara dalam Tuhan telah beroleh kepercayaan karena pemenjaraanku untuk bertambah berani berkata-kata tentang firman Allah dengan tidak takut.
15 Ada orang yang memberitakan Kristus karena dengki dan perselisihan, tetapi ada pula yang memberitakan-Nya dengan maksud baik.
16 Mereka ini memberitakan Kristus karena kasih, sebab mereka tahu, bahwa aku ada di sini untuk membela Injil,
17 tetapi yang lain karena kepentingan sendiri dan dengan maksud yang tidak ikhlas, sangkanya dengan demikian mereka memperberat bebanku dalam penjara.
18 Tetapi tidak mengapa, sebab bagaimanapun juga, Kristus diberitakan, baik dengan maksud palsu maupun dengan jujur. Tentang hal itu aku bersukacita. Dan aku akan tetap bersukacita,
19 karena aku tahu, bahwa kesudahan semuanya ini ialah keselamatanku oleh doamu dan pertolongan Roh Yesus Kristus.
20 Sebab yang sangat kurindukan dan kuharapkan ialah bahwa aku dalam segala hal tidak akan beroleh malu, melainkan seperti sediakala, demikianpun sekarang, Kristus dengan nyata dimuliakan di dalam tubuhku, baik oleh hidupku, maupun oleh matiku.
21 Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.
22 Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu.
23 Aku didesak dari dua pihak: aku ingin pergi dan diam bersama-sama dengan Kristus--itu memang jauh lebih baik;
24 tetapi lebih perlu untuk tinggal di dunia ini karena kamu.
25 Dan dalam keyakinan ini tahulah aku: aku akan tinggal dan akan bersama-sama lagi dengan kamu sekalian supaya kamu makin maju dan bersukacita dalam iman,
26 sehingga kemegahanmu dalam Kristus Yesus makin bertambah karena aku, apabila aku kembali kepada kamu.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Amsal+27-29
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Amsal+27-29
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2024 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 22 Juli 2024
Bacaan : FILIPI 1:12-26
Setahun: Amsal 27-29
Nats: Aku menghendaki, Saudara-saudara, supaya kamu tahu bahwa apa yang terjadi atasku ini justru telah menyebabkan kemajuan Injil. (Filipi 1:12)
Renungan:
KUMBANG KAPAS ENTERPRISE
Patung seekor kumbang menjadi monumen yang dibangun di Kota Enterprise, di negara bagian Alabama, AS. Ini untuk mengingatkan mereka akan hama kumbang penggerek kapas yang melanda wilayah mereka di awal tahun 1900-an dan menghancurkan seluruh ladang kapas yang menjadi sumber penghasilan utama mereka. Dalam keputusasaan, mereka beralih menanam kacang. Ternyata, hasil tanaman kacang itu mendatangkan kemakmuran yang jauh lebih besar bagi mereka. Awalnya mereka memandang kumbang sebagai hama, tetapi akhirnya mereka sangat berterima kasih kepadanya hingga mengabadikannya dengan monumen yang megah.
Banyak orang cenderung memandang masalah sebagai hal yang negatif serta berusaha menghindarinya. Masalah dianggap sebagai krisis, bencana, atau malapetaka. Namun, jika kita menanggapinya secara bijak dan tepat, sering kali masalah justru memberi kita peluang atau jalan kepada pencapaian-pencapaian yang lebih baik.
Ketika Rasul Paulus dipenjara, para penentangnya berpikir bahwa pemberitaan Injil akan terhenti, dan orang-orang Kristen akan dibungkam. Namun, yang terjadi adalah sebaliknya. Semakin banyak orang yang sadar bahwa ia dipenjara bukan karena kejahatan atau tindakan kriminal, melainkan karena imannya kepada Kristus. Para tahanan menjadi percaya kepada Kristus. Paulus juga tetap dapat menyemangati orang-orang percaya di kota-kota lain melalui kiriman surat-suratnya. Orang-orang Kristen pun semakin berani bersaksi. Alih-alih terkungkung, berita Injil justru semakin menyebar. Karenanya, kita memerlukan hikmat dan tuntunan Tuhan dalam merespons setiap masalah, agar melaluinya kita justru menyaksikan karya-Nya yang hebat dalam hidup kita. --HT/www.renunganharian.net
SETIAP MASALAH MEMILIKI CELAH YANG MELALUINYA KITA MEMILIKI PELUANG UNTUK MELIHAT KARYA-KARYA ALLAH DINYATAKAN.
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2024/07/22/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?FILIPI+1:12-26
FILIPI 1:12-26
12 Aku menghendaki, saudara-saudara, supaya kamu tahu, bahwa apa yang terjadi atasku ini justru telah menyebabkan kemajuan Injil,
13 sehingga telah jelas bagi seluruh istana dan semua orang lain, bahwa aku dipenjarakan karena Kristus.
14 Dan kebanyakan saudara dalam Tuhan telah beroleh kepercayaan karena pemenjaraanku untuk bertambah berani berkata-kata tentang firman Allah dengan tidak takut.
15 Ada orang yang memberitakan Kristus karena dengki dan perselisihan, tetapi ada pula yang memberitakan-Nya dengan maksud baik.
16 Mereka ini memberitakan Kristus karena kasih, sebab mereka tahu, bahwa aku ada di sini untuk membela Injil,
17 tetapi yang lain karena kepentingan sendiri dan dengan maksud yang tidak ikhlas, sangkanya dengan demikian mereka memperberat bebanku dalam penjara.
18 Tetapi tidak mengapa, sebab bagaimanapun juga, Kristus diberitakan, baik dengan maksud palsu maupun dengan jujur. Tentang hal itu aku bersukacita. Dan aku akan tetap bersukacita,
19 karena aku tahu, bahwa kesudahan semuanya ini ialah keselamatanku oleh doamu dan pertolongan Roh Yesus Kristus.
20 Sebab yang sangat kurindukan dan kuharapkan ialah bahwa aku dalam segala hal tidak akan beroleh malu, melainkan seperti sediakala, demikianpun sekarang, Kristus dengan nyata dimuliakan di dalam tubuhku, baik oleh hidupku, maupun oleh matiku.
21 Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.
22 Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu.
23 Aku didesak dari dua pihak: aku ingin pergi dan diam bersama-sama dengan Kristus--itu memang jauh lebih baik;
24 tetapi lebih perlu untuk tinggal di dunia ini karena kamu.
25 Dan dalam keyakinan ini tahulah aku: aku akan tinggal dan akan bersama-sama lagi dengan kamu sekalian supaya kamu makin maju dan bersukacita dalam iman,
26 sehingga kemegahanmu dalam Kristus Yesus makin bertambah karena aku, apabila aku kembali kepada kamu.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Amsal+27-29
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Amsal+27-29
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2024 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
0 komentar:
Posting Komentar