e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 30 Desember 2023
Ayat SH: 2 Tawarikh 35
Judul: Nubuat yang Gagal?
Karena Raja Yosia setia kepada Allah, tertulis janji sekaligus nubuat bahwa Yosia akan mati dengan damai dan sejahtera (2Taw. 34:28). Namun, mengapa lantas Yosia terbunuh oleh musuh di medan perang? Apakah nubuat itu gagal?
Dalam Kitab 2 Tawarikh memang digambarkan bahwa Yosia yang melakukan reformasi di Yerusalem dan menghidupkan kembali ibadah di Bait Allah (1-17). Bahkan, tentang perayaan Paskah dikatakan bahwa tak ada perayaan yang seperti itu sejak zaman Nabi Samuel (18). Maka, nubuat tentang kondisi damai di Yudea pada masa Yosia sejalan dengan kondisi penyembahan rakyat pada zaman Yosia.
Namun, mengikut Tuhan bukan sekadar aturan-aturan ritual. Mengikut Allah yang hidup bukan juga sekadar karunia Roh dan nubuat. Tak sedikit komunitas yang mempraktikkan karunia Roh dan nubuat justru tanpa sadar berperilaku seolah-olah mereka bisa menjadi pengatur Tuhan demi kebutuhan manusia.
Menyembah Allah yang hidup berarti mengakui kedaulatan Allah dalam relasi dengan manusia dan ini berlaku bagi semua orang, tak terkecuali raja yang terbaik dalam sejarah Yehuda seperti Yosia sekalipun. Maka, ketika ia tidak peka terhadap suara Tuhan dalam berperang, ia pun terbunuh (20-24).
Barangkali yang memenuhi pikiran Yosia pada saat itu adalah kalkulasi politis. Jika Mesir berhasil membantu Asyur dalam memulihkan kekuasaan mereka, mungkin saja reformasi di Yudea yang berjalan lancar terancam oleh kekuatan politik besar Asyur. Lagi pula, bukankah Nabiah Hulda sudah menubuatkan keamanan dan kesejahteraan untuk Yosia? Mungkinkah nubuat dari Tuhan salah dan gagal?
Namun, di sinilah letak kesalahan kalkulasi Yosia. Tuhan tidak dapat didikte dengan seperangkat doktrin! Penulis Tawarikh dengan jelas mendorong pembacanya untuk terus mencari Allah yang hidup, bukan mengandalkan bayangan magis sebuah nubuat.
Marilah kita hari ini juga mengejar kehadiran Allah dalam hidup kita, dan bukan hanya mencari-cari prediksi demi kebutuhan atau keinginan kita sendiri. [IHM]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2023/12/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?2+Tawarikh+35
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/2+Tawarikh+35
2 Tawarikh 35
1 Kemudian Yosia merayakan Paskah bagi TUHAN di Yerusalem. Domba Paskah disembelih pada tanggal empat belas bulan yang pertama.
2 Ia menetapkan tugas para imam, dan mendorong mereka menunaikan tugas jabatannya dalam rumah TUHAN.
3 Berkatalah ia kepada orang-orang Lewi yang adalah pengajar seluruh Israel dan orang-orang kudus TUHAN: "Tempatkanlah tabut kudus itu di dalam rumah yang telah didirikan Salomo bin Daud, raja Israel. Tidak usah lagi kamu mengusungnya. Sekarang layanilah TUHAN, Allahmu, dan Israel, umat-Nya!
4 Bersiaplah menurut puak-puakmu dan menurut rombonganmu sebagaimana yang dituliskan Daud, raja Israel, dan Salomo, anaknya.
5 Berdirilah di halaman tempat kudus menurut golongan puak saudara-saudaramu yang lain, yakni kaum awam, dengan satu rombongan puak orang Lewi untuk tiap golongan saudara-saudaramu itu.
6 Sembelihlah domba Paskah, kuduskanlah dirimu, dan adakanlah persiapan bagi saudara-saudaramu, supaya dilakukan apa yang difirmankan TUHAN dengan perantaraan Musa."
7 Yosia menyumbangkan kepada kaum awam sejumlah tiga puluh ribu ekor kambing domba, yakni domba-domba dan kambing-kambing jantan yang muda, semuanya sebagai korban Paskah bagi semua orang yang hadir. Selain itu disumbangkannya tiga ribu ekor lembu. Semuanya itu dari harta milik raja.
8 Juga para panglimanya memberi sumbangan sukarela kepada rakyat, para imam, dan orang-orang Lewi. Kemudian Hilkia, Zakharia dan Yehiel, para pemuka rumah Allah, memberi kepada para imam dua ribu enam ratus ekor kambing domba sebagai korban Paskah dan selain itu tiga ratus ekor lembu.
9 Lalu Konanya dan kedua saudaranya, Semaya dan Netaneel, serta Hasabya, Yeiel dan Yozabad, para pemimpin orang-orang Lewi, menyumbangkan kepada orang-orang Lewi lima ribu ekor kambing domba sebagai korban Paskah dan selain itu lima ratus ekor lembu.
10 Setelah upacara ibadah disiapkan, berdirilah para imam pada tempatnya dan orang-orang Lewi menurut rombongannya sesuai dengan perintah raja.
11 Maka disembelihlah domba Paskah, dan para imam menyiramkan darah yang mereka terima dari orang-orang Lewi, sedang orang-orang Lewi menguliti domba itu.
12 Tetapi mereka memisahkan korban bakaran untuk diserahkan kepada kaum awam menurut golongan puak mereka, supaya dipersembahkan kepada TUHAN sebagaimana tertulis dalam kitab Musa. Demikian pula dilakukan mereka dengan lembu-lembu.
13 Kemudian mereka memasak domba Paskah di atas api sesuai dengan peraturan, sedang persembahan-persembahan kudus mereka masak dalam kuali, belanga dan pinggan, lalu membawanya cepat-cepat kepada segenap kaum awam.
14 Kemudian mereka menyediakannya bagi dirinya dan bagi para imam, karena para imam, yakni anak-anak Harun, sampai malam hari sibuk mempersembahkan korban bakaran dan segala lemak. Oleh sebab itu orang-orang Lewi menyediakannya bagi dirinya dan bagi para imam, yakni anak-anak Harun.
15 Para penyanyi, yakni bani Asaf, ada pada tempat mereka sesuai dengan perintah Daud, Asaf, Heman dan Yedutun, pelihat raja itu; juga para penunggu pintu gerbang ada pada tiap-tiap pintu gerbang. Mereka tidak usah meninggalkan tugas mereka, karena saudara-saudara mereka, orang-orang Lewi, menyediakannya untuk mereka.
16 Demikianlah seluruh upacara ibadah bagi TUHAN disiapkan pada hari itu untuk merayakan Paskah dan untuk mempersembahkan korban bakaran di atas mezbah TUHAN sesuai dengan perintah raja Yosia.
17 Pada waktu itu orang Israel yang hadir di situ merayakan Paskah dan hari raya Roti Tidak Beragi selama tujuh hari.
18 Paskah semacam itu tidak pernah lagi dirayakan di Israel sejak nabi Samuel. Seorangpun di antara raja-raja orang Israel tidak pernah merayakan Paskah seperti yang dirayakan Yosia dengan para imam dan orang-orang Lewi, dengan seluruh orang Yehuda dan Israel yang dapat hadir, dan dengan penduduk Yerusalem.
19 Paskah itu dirayakan pada tahun kedelapan belas pemerintahan Yosia.
20 Kemudian dari pada semua ini, setelah Yosia memperbaiki rumah TUHAN, majulah Nekho, raja Mesir, hendak berperang di Karkemis di tepi sungai Efrat. Yosia keluar menghadapinya.
21 Ia mengirim utusan kepada Yosia, dengan pesan: "Apakah urusanmu dengan aku, raja Yehuda? Saat ini aku tidak datang melawan engkau, tetapi melawan keluarga raja yang sedang kuperangi. Allah memerintahkan aku supaya segera bertindak. Hentikanlah niatmu menentang Allah yang menyertai aku, supaya engkau jangan dimusnahkan-Nya!"
22 Tetapi Yosia tidak berpaling dari padanya, melainkan menyamar untuk berperang melawan dia. Ia tidak mengindahkan kata-kata Nekho, yang merupakan pesan Allah, lalu berperang di lembah Megido.
23 Maka pemanah-pemanah menembaki raja Yosia, dan raja berseru kepada orang-orangnya: "Bawa aku dari sini, karena aku luka parah!"
24 Orang-orangnya mengangkatnya dari keretanya, lalu mengangkutnya dengan kereta cadangannya lalu membawanya ke Yerusalem. Kemudian matilah ia, lalu dikuburkan di pekuburan nenek moyangnya. Seluruh Yehuda dan Yerusalem berkabung karena Yosia.
25 Yeremia membuat suatu syair ratapan mengenai Yosia. Dan sampai sekarang ini semua penyanyi laki-laki dan penyanyi perempuan menyanyikan syair-syair ratapan mengenai Yosia, dan mereka jadikan itu suatu kebiasaan di Israel. Semuanya itu tertulis dalam Syair-syair Ratapan.
26 Selebihnya dari riwayat Yosia dan perbuatan-perbuatannya yang saleh yang sesuai dengan yang ada tertulis dalam Taurat TUHAN,
27 yakni, riwayatnya dari awal sampai akhir, sesungguhnya semuanya itu tertulis dalam kitab raja-raja Israel dan Yehuda.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 30 Desember 2023
Ayat SH: 2 Tawarikh 35
Judul: Nubuat yang Gagal?
Karena Raja Yosia setia kepada Allah, tertulis janji sekaligus nubuat bahwa Yosia akan mati dengan damai dan sejahtera (2Taw. 34:28). Namun, mengapa lantas Yosia terbunuh oleh musuh di medan perang? Apakah nubuat itu gagal?
Dalam Kitab 2 Tawarikh memang digambarkan bahwa Yosia yang melakukan reformasi di Yerusalem dan menghidupkan kembali ibadah di Bait Allah (1-17). Bahkan, tentang perayaan Paskah dikatakan bahwa tak ada perayaan yang seperti itu sejak zaman Nabi Samuel (18). Maka, nubuat tentang kondisi damai di Yudea pada masa Yosia sejalan dengan kondisi penyembahan rakyat pada zaman Yosia.
Namun, mengikut Tuhan bukan sekadar aturan-aturan ritual. Mengikut Allah yang hidup bukan juga sekadar karunia Roh dan nubuat. Tak sedikit komunitas yang mempraktikkan karunia Roh dan nubuat justru tanpa sadar berperilaku seolah-olah mereka bisa menjadi pengatur Tuhan demi kebutuhan manusia.
Menyembah Allah yang hidup berarti mengakui kedaulatan Allah dalam relasi dengan manusia dan ini berlaku bagi semua orang, tak terkecuali raja yang terbaik dalam sejarah Yehuda seperti Yosia sekalipun. Maka, ketika ia tidak peka terhadap suara Tuhan dalam berperang, ia pun terbunuh (20-24).
Barangkali yang memenuhi pikiran Yosia pada saat itu adalah kalkulasi politis. Jika Mesir berhasil membantu Asyur dalam memulihkan kekuasaan mereka, mungkin saja reformasi di Yudea yang berjalan lancar terancam oleh kekuatan politik besar Asyur. Lagi pula, bukankah Nabiah Hulda sudah menubuatkan keamanan dan kesejahteraan untuk Yosia? Mungkinkah nubuat dari Tuhan salah dan gagal?
Namun, di sinilah letak kesalahan kalkulasi Yosia. Tuhan tidak dapat didikte dengan seperangkat doktrin! Penulis Tawarikh dengan jelas mendorong pembacanya untuk terus mencari Allah yang hidup, bukan mengandalkan bayangan magis sebuah nubuat.
Marilah kita hari ini juga mengejar kehadiran Allah dalam hidup kita, dan bukan hanya mencari-cari prediksi demi kebutuhan atau keinginan kita sendiri. [IHM]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2023/12/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?2+Tawarikh+35
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/2+Tawarikh+35
2 Tawarikh 35
1 Kemudian Yosia merayakan Paskah bagi TUHAN di Yerusalem. Domba Paskah disembelih pada tanggal empat belas bulan yang pertama.
2 Ia menetapkan tugas para imam, dan mendorong mereka menunaikan tugas jabatannya dalam rumah TUHAN.
3 Berkatalah ia kepada orang-orang Lewi yang adalah pengajar seluruh Israel dan orang-orang kudus TUHAN: "Tempatkanlah tabut kudus itu di dalam rumah yang telah didirikan Salomo bin Daud, raja Israel. Tidak usah lagi kamu mengusungnya. Sekarang layanilah TUHAN, Allahmu, dan Israel, umat-Nya!
4 Bersiaplah menurut puak-puakmu dan menurut rombonganmu sebagaimana yang dituliskan Daud, raja Israel, dan Salomo, anaknya.
5 Berdirilah di halaman tempat kudus menurut golongan puak saudara-saudaramu yang lain, yakni kaum awam, dengan satu rombongan puak orang Lewi untuk tiap golongan saudara-saudaramu itu.
6 Sembelihlah domba Paskah, kuduskanlah dirimu, dan adakanlah persiapan bagi saudara-saudaramu, supaya dilakukan apa yang difirmankan TUHAN dengan perantaraan Musa."
7 Yosia menyumbangkan kepada kaum awam sejumlah tiga puluh ribu ekor kambing domba, yakni domba-domba dan kambing-kambing jantan yang muda, semuanya sebagai korban Paskah bagi semua orang yang hadir. Selain itu disumbangkannya tiga ribu ekor lembu. Semuanya itu dari harta milik raja.
8 Juga para panglimanya memberi sumbangan sukarela kepada rakyat, para imam, dan orang-orang Lewi. Kemudian Hilkia, Zakharia dan Yehiel, para pemuka rumah Allah, memberi kepada para imam dua ribu enam ratus ekor kambing domba sebagai korban Paskah dan selain itu tiga ratus ekor lembu.
9 Lalu Konanya dan kedua saudaranya, Semaya dan Netaneel, serta Hasabya, Yeiel dan Yozabad, para pemimpin orang-orang Lewi, menyumbangkan kepada orang-orang Lewi lima ribu ekor kambing domba sebagai korban Paskah dan selain itu lima ratus ekor lembu.
10 Setelah upacara ibadah disiapkan, berdirilah para imam pada tempatnya dan orang-orang Lewi menurut rombongannya sesuai dengan perintah raja.
11 Maka disembelihlah domba Paskah, dan para imam menyiramkan darah yang mereka terima dari orang-orang Lewi, sedang orang-orang Lewi menguliti domba itu.
12 Tetapi mereka memisahkan korban bakaran untuk diserahkan kepada kaum awam menurut golongan puak mereka, supaya dipersembahkan kepada TUHAN sebagaimana tertulis dalam kitab Musa. Demikian pula dilakukan mereka dengan lembu-lembu.
13 Kemudian mereka memasak domba Paskah di atas api sesuai dengan peraturan, sedang persembahan-persembahan kudus mereka masak dalam kuali, belanga dan pinggan, lalu membawanya cepat-cepat kepada segenap kaum awam.
14 Kemudian mereka menyediakannya bagi dirinya dan bagi para imam, karena para imam, yakni anak-anak Harun, sampai malam hari sibuk mempersembahkan korban bakaran dan segala lemak. Oleh sebab itu orang-orang Lewi menyediakannya bagi dirinya dan bagi para imam, yakni anak-anak Harun.
15 Para penyanyi, yakni bani Asaf, ada pada tempat mereka sesuai dengan perintah Daud, Asaf, Heman dan Yedutun, pelihat raja itu; juga para penunggu pintu gerbang ada pada tiap-tiap pintu gerbang. Mereka tidak usah meninggalkan tugas mereka, karena saudara-saudara mereka, orang-orang Lewi, menyediakannya untuk mereka.
16 Demikianlah seluruh upacara ibadah bagi TUHAN disiapkan pada hari itu untuk merayakan Paskah dan untuk mempersembahkan korban bakaran di atas mezbah TUHAN sesuai dengan perintah raja Yosia.
17 Pada waktu itu orang Israel yang hadir di situ merayakan Paskah dan hari raya Roti Tidak Beragi selama tujuh hari.
18 Paskah semacam itu tidak pernah lagi dirayakan di Israel sejak nabi Samuel. Seorangpun di antara raja-raja orang Israel tidak pernah merayakan Paskah seperti yang dirayakan Yosia dengan para imam dan orang-orang Lewi, dengan seluruh orang Yehuda dan Israel yang dapat hadir, dan dengan penduduk Yerusalem.
19 Paskah itu dirayakan pada tahun kedelapan belas pemerintahan Yosia.
20 Kemudian dari pada semua ini, setelah Yosia memperbaiki rumah TUHAN, majulah Nekho, raja Mesir, hendak berperang di Karkemis di tepi sungai Efrat. Yosia keluar menghadapinya.
21 Ia mengirim utusan kepada Yosia, dengan pesan: "Apakah urusanmu dengan aku, raja Yehuda? Saat ini aku tidak datang melawan engkau, tetapi melawan keluarga raja yang sedang kuperangi. Allah memerintahkan aku supaya segera bertindak. Hentikanlah niatmu menentang Allah yang menyertai aku, supaya engkau jangan dimusnahkan-Nya!"
22 Tetapi Yosia tidak berpaling dari padanya, melainkan menyamar untuk berperang melawan dia. Ia tidak mengindahkan kata-kata Nekho, yang merupakan pesan Allah, lalu berperang di lembah Megido.
23 Maka pemanah-pemanah menembaki raja Yosia, dan raja berseru kepada orang-orangnya: "Bawa aku dari sini, karena aku luka parah!"
24 Orang-orangnya mengangkatnya dari keretanya, lalu mengangkutnya dengan kereta cadangannya lalu membawanya ke Yerusalem. Kemudian matilah ia, lalu dikuburkan di pekuburan nenek moyangnya. Seluruh Yehuda dan Yerusalem berkabung karena Yosia.
25 Yeremia membuat suatu syair ratapan mengenai Yosia. Dan sampai sekarang ini semua penyanyi laki-laki dan penyanyi perempuan menyanyikan syair-syair ratapan mengenai Yosia, dan mereka jadikan itu suatu kebiasaan di Israel. Semuanya itu tertulis dalam Syair-syair Ratapan.
26 Selebihnya dari riwayat Yosia dan perbuatan-perbuatannya yang saleh yang sesuai dengan yang ada tertulis dalam Taurat TUHAN,
27 yakni, riwayatnya dari awal sampai akhir, sesungguhnya semuanya itu tertulis dalam kitab raja-raja Israel dan Yehuda.
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
0 komentar:
Posting Komentar