(e-RH) 28 Desember -- FILEMON 1:8-22 - PERMINTAAN YANG SULIT

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 28 Desember 2023
Bacaan : FILEMON 1:8-22
Setahun: Wahyu 14-16
Nats: Kalau engkau menganggap aku saudaramu seiman, terimalah dia seperti aku sendiri. (Filemon 1:17)

Renungan:

PERMINTAAN YANG SULIT

Filemon adalah orang Kristiani kaya dan berpengaruh di kota Kolose. Ia mengenal Kristus melalui pelayanan Rasul Paulus. Di rumahnyalah persekutuan jemaat berkumpul. Kemudian seorang budaknya yang bernama Onesimus melarikan diri dengan mencuri harta tuannya. Tapi Onesimus tertangkap dan dipenjara. Di sanalah ia bertemu dengan Paulus yang juga dipenjarakan karena memberitakan Injil. Berkat pelayanan Paulus, Onesimus percaya kepada Kristus dan hidupnya berubah, sehingga Paulus sendiri menganggapnya sebagai anak. Onesimus pun membantu serta melayani Paulus selama di penjara.

Lalu Paulus mengirim surat kepada Filemon, agar ia berkenan menerima Onesimus kembali. Menerimanya sebagai saudara, bukan sebagai budak. Paulus menjadikan dirinya penjamin atas perubahan hidup Onesimus. Bahkan soal perhitungan kerugian finansial, Paulus bersedia menggantinya, jika Filemon menginginkannya. Jika kita berada di posisi Filemon, apa yang akan kita lakukan?

Alkitab tidak menyebutkan secara gamblang soal bagaimana tanggapan Filemon. Namun dari Kolose 4:9, kita tahu bahwa nantinya Onesimus menjadi rekan pelayanan Paulus dan menyebutnya "saudara seiman kita yang setia dan terkasih". Berarti, Filemon menerima permintaan sulit yang disampaikan oleh Rasul Paulus. Ia mengampuni serta menerima Onesimus. Statusnya sebagai budak dilepaskan dan ia dimerdekakan. Kebesaran hati Filemon ini turut mengubah hidup Onesimus. Memang, dibutuhkan pengorbanan, kerelaan mengampuni, keluasan hati untuk memberi kesempatan kepada orang-orang yang gagal. Itulah juga makna Injil. Kiranya kita menghidupinya. --HT/www.renunganharian.net
   
KESEMPATAN YANG KITA BERIKAN KEPADA MEREKA YANG PERNAH GAGAL, DAPAT MENGANTARKAN MEREKA PADA HIDUP BARU YANG BERDAMPAK SECARA KEKAL.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2023/12/28/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?FILEMON+1:8-22

FILEMON 1:8-22

 8  Karena itu, sekalipun di dalam Kristus aku mempunyai kebebasan penuh untuk memerintahkan kepadamu apa yang harus engkau lakukan,
 9  tetapi mengingat kasihmu itu, lebih baik aku memintanya dari padamu. Aku, Paulus, yang sudah menjadi tua, lagipula sekarang dipenjarakan karena Kristus Yesus,
10  mengajukan permintaan kepadamu mengenai anakku yang kudapat selagi aku dalam penjara, yakni Onesimus
11  --dahulu memang dia tidak berguna bagimu, tetapi sekarang sangat berguna baik bagimu maupun bagiku.
12  Dia kusuruh kembali kepadamu--dia, yaitu buah hatiku--.
13  Sebenarnya aku mau menahan dia di sini sebagai gantimu untuk melayani aku selama aku dipenjarakan karena Injil,
14  tetapi tanpa persetujuanmu, aku tidak mau berbuat sesuatu, supaya yang baik itu jangan engkau lakukan seolah-olah dengan paksa, melainkan dengan sukarela.
15  Sebab mungkin karena itulah dia dipisahkan sejenak dari padamu, supaya engkau dapat menerimanya untuk selama-lamanya,
16  bukan lagi sebagai hamba, melainkan lebih dari pada hamba, yaitu sebagai saudara yang kekasih, bagiku sudah demikian, apalagi bagimu, baik secara manusia maupun di dalam Tuhan.
17  Kalau engkau menganggap aku temanmu seiman, terimalah dia seperti aku sendiri.
18  Dan kalau dia sudah merugikan engkau ataupun berhutang padamu, tanggungkanlah semuanya itu kepadaku--
19  aku, Paulus, menjaminnya dengan tulisan tanganku sendiri: Aku akan membayarnya--agar jangan kukatakan: "Tanggungkanlah semuanya itu kepadamu!" --karena engkau berhutang padaku, yaitu dirimu sendiri.
20  Ya saudaraku, semoga engkau berguna bagiku di dalam Tuhan: Hiburkanlah hatiku di dalam Kristus!
21  Dengan percaya kepada ketaatanmu, kutuliskan ini kepadamu. Aku tahu, lebih dari pada permintaanku ini akan kaulakukan.
22  Dalam pada itu bersedialah juga memberi tumpangan kepadaku, karena aku harap oleh doamu aku akan dikembalikan kepadamu.

Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Wahyu+14-16
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+14-16

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2023 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar