(e-SH) 16 November -- Daniel 8:1-14 - Domba dan Kambing

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Kamis, 16 November 2023
Ayat SH: Daniel 8:1-14

Judul: Domba dan Kambing

Menurut pakar hewan, domba jantan adalah binatang yang tidak akan menyerang kecuali dalam bahaya. Lain halnya dengan domba jantan dan kambing jantan yang terlihat di dalam penglihatan Daniel.

Pada tahun ketiga pemerintahan Belsyazar, Daniel mendapat penglihatan yang menempatkan dia di puri Susan, ibu kota Kerajaan Babel. Di sana ia melihat seekor kambing jantan yang menyerang seekor domba jantan, lalu dari pertarungan itu satu tanduk besar digantikan oleh empat tanduk (4-8). Dari salah satunya muncul satu tanduk yang menjadi sangat besar dan sombong (9-12).

Penglihatan ini merujuk kepada Aleksander Agung, kaisar Kerajaan Yunani yang akan menaklukkan Kerajaan Persia (sekitar 334-331 SM). Namun, kejayaannya tidak akan berlangsung lama karena Aleksander Agung akan mati pada usia muda dan kerajaannya akan dibagi menjadi empat oleh para jenderalnya.

Dari antara empat raja ini, Antiokhus IV akan menjadi raja yang menguasai daerah Israel. Dengan keji ia menaklukkan Israel dan menistakan mazbah Bait Allah, sehingga Israel berseru kepada Tuhan (13).

Pertanyaan ini dijawab dengan 2.300 petang dan pagi (14), yang mau menegaskan batas akhir kekuasaan kerajaan ini di hadapan Tuhan. Tidak ada yang kekal di dalam sejarah dan tidak ada kekuasaan yang bertahan selamanya. Hanya Kerajaan Allah yang kekal dan tak tergoyahkan.

Penglihatan dari Tuhan menegaskan kekuasaan-Nya atas sejarah, dan bagaimana Sang Mesias tidak akan membiarkan umat-Nya menderita selamanya. Fakta bahwa Allah sudah memberi penglihatan ini menjadi kekuatan bagi Daniel, karena sekalipun untuk sementara waktu Israel akan menderita, hal ini tidak menyurutkan panggilannya untuk terus menyembah dan melayani Tuhan. Demikian juga bagi umat-Nya pada masa kini, sekalipun kita belum bebas sepenuhnya dari penderitaan, hal ini tidak membatalkan panggilan kita untuk menjadi saksi kebenaran Allah dan kehadiran-Nya di dunia ini.

Inilah yang menguatkan Daniel. Apa yang menguatkan Anda? [IBS]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2023/11/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Daniel+8:1-14
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Daniel+8:1-14

Daniel 8:1-14

 1  Pada tahun yang ketiga pemerintahan raja Belsyazar, nampaklah kepadaku, Daniel, suatu penglihatan sesudah yang tampak kepadaku dahulu itu.
 2  Aku melihat dalam penglihatan itu, dan sementara aku melihat, aku berada di puri Susan, yang ada di wilayah Elam, dan aku melihat dalam penglihatan itu, bahwa aku sedang di tepi sungai Ulai.
 3  Aku mengangkat mukaku dan melihat, tampak seekor domba jantan berdiri di depan sungai itu; tanduknya dua dan kedua tanduk itu tinggi, tetapi yang satu lebih tinggi dari yang lain, dan yang tinggi itu tumbuh terakhir.
 4  Aku melihat domba jantan itu menanduk ke barat, ke utara dan ke selatan, dan tidak ada seekor binatangpun yang tahan menghadapi dia, dan tidak ada yang dapat membebaskan dari kuasanya; ia berbuat sekehendak hatinya dan membesarkan diri.
 5  Tetapi sementara aku memperhatikannya, tampak seekor kambing jantan datang dari sebelah barat, yang melintasi seluruh bumi tanpa menginjak tanah; dan kambing jantan itu mempunyai satu tanduk yang aneh di antara kedua matanya.
 6  Ia datang pada domba jantan yang dua tanduknya dan yang kulihat berdiri di depan sungai itu, lalu menyerangnya dengan keganasan yang hebat.
 7  Aku melihatnya mendekati domba jantan itu; ia menggeram, lalu ditanduknya domba jantan itu, dipatahkannya kedua tanduknya, dan domba jantan itu tidak berdaya untuk tahan menghadapi dia; dihempaskannya dia ke bumi, diinjak-injaknya, dan tidak ada yang melepaskan domba jantan itu dari kuasanya.
 8  Kambing jantan itu sangat membesarkan dirinya, tetapi ketika ia sampai pada puncak kuasanya, patahlah tanduk yang besar itu, lalu pada tempatnya tumbuh empat tanduk yang aneh, sejajar dengan keempat mata angin yang dari langit.
 9  Maka dari salah satu tanduk itu muncul suatu tanduk kecil, yang menjadi sangat besar ke arah selatan, ke arah timur dan ke arah Tanah Permai.
10  Ia menjadi besar, bahkan sampai kepada bala tentara langit, dan dari bala tentara itu, dari bintang-bintang, dijatuhkannya beberapa ke bumi, dan diinjak-injaknya.
11  Bahkan terhadap Panglima bala tentara itupun ia membesarkan dirinya, dan dari pada-Nya diambilnya korban persembahan sehari-hari, dan tempat-Nya yang kudus dirobohkannya.
12  Suatu kebaktian diadakan secara fasik menggantikan korban sehari-hari, kebenaran dihempaskannya ke bumi, dan apapun yang dibuatnya, semuanya berhasil.
13  Kemudian kudengar seorang kudus berbicara, dan seorang kudus lain berkata kepada yang berbicara itu: "Sampai berapa lama berlaku penglihatan ini, yakni korban sehari-hari dan kefasikan yang membinasakan, tempat kudus yang diserahkan dan bala tentara yang diinjak-injak?"
14  Maka ia menjawab: "Sampai lewat dua ribu tiga ratus petang dan pagi, lalu tempat kudus itu akan dipulihkan dalam keadaan yang wajar."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar