e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 1 Desember 2023
Ayat SH: 2 Tawarikh 6:3-11
Judul: Dia Tak Pernah Ingkar Janji
Ketika media sosial diramaikan oleh maraknya kasus penipuan online, tak jarang muncul ungkapan "janji palsu". Inilah kenyataan yang sering terjadi dalam relasi manusia: ketidakmampuan menepati janji. Berbeda dari manusia, Allah tak pernah ingkar janji.
Proses pembangunan Bait Allah yang telah diselesaikan oleh Salomo sesungguhnya merupakan pemenuhan janji Allah kepada umat-Nya. Setelah pembangunan selesai, Salomo mengumpulkan segenap bangsa Israel dan menyatakan puji-pujian kepada Allah atas penggenapan janji yang dahulu disampaikan kepada Daud (4).
Dahulu Daud memang bermaksud membangun Bait Allah, tetapi Allah berfirman bahwa bukan Daud yang akan membangunnya, melainkan anaknya, yakni Salomo (7-9). Saat itu Daud menaati Tuhan. Ia percaya bahwa janji Tuhan akan digenapi dan Bait Allah akan didirikan oleh keturunannya.
Kini hal itu benar-benar terjadi, maka Salomo mengakui di depan rakyatnya: "Tuhan telah menepati janji yang telah diucapkan-Nya." (10). Bait Allah berdiri dengan megah dan di dalamnya diletakkan tabut yang memuat perjanjian yang telah diikat Allah dengan bangsa Israel (11). Dengan demikian, mereka dapat senantiasa mengingat kehadiran serta penebusan Tuhan atas mereka.
Sadarkah kita bahwa sesungguhnya kita pun menerima janji Tuhan melalui firman-Nya? Dalam firman-Nya Allah memberi janji penyertaan serta damai sejahtera yang telah digenapkan melalui karya Tuhan kita, Yesus Kristus. Maka, setiap kali kita membuka Alkitab dan membaca tentang janji-Nya, yakinlah dengan sungguh-sungguh bahwa Tuhan tak akan pernah ingkar janji. Ia selalu menepati janji-Nya dari zaman ke zaman.
Satu hal yang kita harus sadari adalah penggenapan janji itu merupakan proses pembelajaran dan perjalanan hidup yang perlu kita tempuh dengan keteguhan hati dan sikap berserah sepenuhnya kepada Tuhan. Agar kita dapat menyaksikan penggenapan janji-Nya dalam hidup kita, diperlukan iman untuk menyadari dan mengakui bahwa Tuhan tidak pernah sekalipun melupakan kita. [WDN]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2023/12/01/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?2+Tawarikh+6:3-11
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/2+Tawarikh+6:3-11
2 Tawarikh 6:3-11
3 Kemudian berpalinglah raja lalu memberkati seluruh jemaah Israel, sedang segenap jemaah Israel berdiri.
4 Ia berkata: "Terpujilah TUHAN, Allah orang Israel, yang telah menyelesaikan dengan tangan-Nya apa yang difirmankan-Nya dengan mulut-Nya kepada Daud, ayahku, demikian:
5 Sejak Aku membawa umat-Ku keluar dari tanah Mesir, tidak ada kota yang Kupilih di antara segala suku Israel untuk mendirikan rumah di sana sebagai tempat kediaman nama-Ku, dan tidak ada orang yang Kupilih untuk menjadi raja atas umat-Ku Israel.
6 Tetapi kemudian Aku memilih Yerusalem sebagai tempat kediaman nama-Ku dan memilih Daud untuk berkuasa atas umat-Ku Israel.
7 Ketika Daud, ayahku, bermaksud mendirikan rumah untuk nama TUHAN, Allah Israel,
8 berfirmanlah TUHAN kepadanya: Engkau bermaksud mendirikan rumah untuk nama-Ku, dan maksudmu itu memanglah baik;
9 hanya, bukanlah engkau yang akan mendirikan rumah itu, melainkan anak kandungmu yang akan lahir kelak, dialah yang akan mendirikan rumah itu untuk nama-Ku.
10 Jadi TUHAN telah menepati janji yang telah diucapkan-Nya; aku telah bangkit menggantikan Daud, ayahku, dan telah duduk di atas takhta kerajaan Israel, seperti yang difirmankan TUHAN; aku telah mendirikan rumah ini untuk nama TUHAN, Allah Israel,
11 dan telah menempatkan di sana tabut, yang memuat perjanjian yang telah diikat TUHAN dengan orang Israel."
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 1 Desember 2023
Ayat SH: 2 Tawarikh 6:3-11
Judul: Dia Tak Pernah Ingkar Janji
Ketika media sosial diramaikan oleh maraknya kasus penipuan online, tak jarang muncul ungkapan "janji palsu". Inilah kenyataan yang sering terjadi dalam relasi manusia: ketidakmampuan menepati janji. Berbeda dari manusia, Allah tak pernah ingkar janji.
Proses pembangunan Bait Allah yang telah diselesaikan oleh Salomo sesungguhnya merupakan pemenuhan janji Allah kepada umat-Nya. Setelah pembangunan selesai, Salomo mengumpulkan segenap bangsa Israel dan menyatakan puji-pujian kepada Allah atas penggenapan janji yang dahulu disampaikan kepada Daud (4).
Dahulu Daud memang bermaksud membangun Bait Allah, tetapi Allah berfirman bahwa bukan Daud yang akan membangunnya, melainkan anaknya, yakni Salomo (7-9). Saat itu Daud menaati Tuhan. Ia percaya bahwa janji Tuhan akan digenapi dan Bait Allah akan didirikan oleh keturunannya.
Kini hal itu benar-benar terjadi, maka Salomo mengakui di depan rakyatnya: "Tuhan telah menepati janji yang telah diucapkan-Nya." (10). Bait Allah berdiri dengan megah dan di dalamnya diletakkan tabut yang memuat perjanjian yang telah diikat Allah dengan bangsa Israel (11). Dengan demikian, mereka dapat senantiasa mengingat kehadiran serta penebusan Tuhan atas mereka.
Sadarkah kita bahwa sesungguhnya kita pun menerima janji Tuhan melalui firman-Nya? Dalam firman-Nya Allah memberi janji penyertaan serta damai sejahtera yang telah digenapkan melalui karya Tuhan kita, Yesus Kristus. Maka, setiap kali kita membuka Alkitab dan membaca tentang janji-Nya, yakinlah dengan sungguh-sungguh bahwa Tuhan tak akan pernah ingkar janji. Ia selalu menepati janji-Nya dari zaman ke zaman.
Satu hal yang kita harus sadari adalah penggenapan janji itu merupakan proses pembelajaran dan perjalanan hidup yang perlu kita tempuh dengan keteguhan hati dan sikap berserah sepenuhnya kepada Tuhan. Agar kita dapat menyaksikan penggenapan janji-Nya dalam hidup kita, diperlukan iman untuk menyadari dan mengakui bahwa Tuhan tidak pernah sekalipun melupakan kita. [WDN]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2023/12/01/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?2+Tawarikh+6:3-11
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/2+Tawarikh+6:3-11
2 Tawarikh 6:3-11
3 Kemudian berpalinglah raja lalu memberkati seluruh jemaah Israel, sedang segenap jemaah Israel berdiri.
4 Ia berkata: "Terpujilah TUHAN, Allah orang Israel, yang telah menyelesaikan dengan tangan-Nya apa yang difirmankan-Nya dengan mulut-Nya kepada Daud, ayahku, demikian:
5 Sejak Aku membawa umat-Ku keluar dari tanah Mesir, tidak ada kota yang Kupilih di antara segala suku Israel untuk mendirikan rumah di sana sebagai tempat kediaman nama-Ku, dan tidak ada orang yang Kupilih untuk menjadi raja atas umat-Ku Israel.
6 Tetapi kemudian Aku memilih Yerusalem sebagai tempat kediaman nama-Ku dan memilih Daud untuk berkuasa atas umat-Ku Israel.
7 Ketika Daud, ayahku, bermaksud mendirikan rumah untuk nama TUHAN, Allah Israel,
8 berfirmanlah TUHAN kepadanya: Engkau bermaksud mendirikan rumah untuk nama-Ku, dan maksudmu itu memanglah baik;
9 hanya, bukanlah engkau yang akan mendirikan rumah itu, melainkan anak kandungmu yang akan lahir kelak, dialah yang akan mendirikan rumah itu untuk nama-Ku.
10 Jadi TUHAN telah menepati janji yang telah diucapkan-Nya; aku telah bangkit menggantikan Daud, ayahku, dan telah duduk di atas takhta kerajaan Israel, seperti yang difirmankan TUHAN; aku telah mendirikan rumah ini untuk nama TUHAN, Allah Israel,
11 dan telah menempatkan di sana tabut, yang memuat perjanjian yang telah diikat TUHAN dengan orang Israel."
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
0 komentar:
Posting Komentar