e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 28 September 2023
Ayat SH: Yehezkiel 24:1-14
Judul: Terpikat Sesaat
Apa yang akan terjadi jika kita terpikat oleh sesuatu yang baik atau yang buruk dalam hidup kita? Bila terpikat oleh hal yang buruk, konsekuensinya adalah hidup kita menjadi hancur.
Pada hari dimulainya pengepungan Israel, Allah memberikan pesan kepada Nabi Yehezkiel yang berisi bahwa raja Babel mulai menyerang Yerusalem (2). Yehezkiel juga diperintahkan untuk mengucapkan perumpamaan tentang kuali yang ditaruh di atas perapian yang di dalamnya dimasukkan potongan daging, dimasak hingga mendidih dan tulang-tulangnya turut empuk (3-5). Hal itu menandakan berbagai kesengsaraan yang akan ditanggung oleh bangsa Israel selama pengepungan.
Perumpamaan tersebut menjadi tanda kehancuran yang akan dihadapi bangsa Israel.
Dosa umat diibaratkan dengan kuali yang berkarat. Mereka berulang kali menjauh dari Allah, serta melakukan kejahatan.
Dosa itu melekat kuat sehingga sulit dihilangkan, meskipun telah dibakar dalam perapian.
Allah terus berupaya menasihati dan menahirkan mereka, namun mereka tetap kembali kepada kehidupan lama. Bukannya berbalik kepada Allah, mereka justru tetap tinggal dalam dosa. Allah tidak pernah berkompromi dengan dosa. Karena itu, Ia menegur umat-Nya dengan keras.
Sebagai orang Kristen, kita patut bersyukur karena anugerah Allah teramat besar bagi kita. Ia telah memerdekakan kita dari belenggu dosa. Dosa yang mengikat karena perbuatan kita sendiri telah ditebus oleh pengorbanan Yesus Kristus di kayu salib. Namun, selama kita masih hidup di dunia ini, banyak hal yang dapat menggoda dan memikat kita. Itu semua ujian bagi iman kita. Godaan dosa selalu membayangi kehidupan kita. Rasa penasaran bisa membawa kita mencobanya.
Sekali mencoba, akhirnya terbelenggu.
Syukur kepada Allah, oleh pertolongan Roh Kudus kita dimampukan hidup sebagai anak-anak terang, tak lagi dalam kegelapan, tetap hidup benar, dan taat kepada Allah. Mari, jangan sia-siakan keselamatan yang telah Dia berikan! [SLM]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2023/09/28/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Yehezkiel+24:1-14
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yehezkiel+24:1-14
Yehezkiel 24:1-14
1 Pada tahun kesembilan, dalam bulan yang kesepuluh, pada tanggal sepuluh bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:
2 "Hai anak manusia, tuliskanlah tanggal hari ini, ya, tanggal hari ini. Pada hari ini juga raja Babel mulai menyerang Yerusalem.
3 Ucapkanlah suatu perumpamaan kepada kaum pemberontak dan katakanlah kepada mereka: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Taruhlah kuali di atas api, taruhlah, dan tuanglah juga air ke dalamnya;
4 taruhlah potongan daging di dalamnya, semua potongan yang baik, paha dan punggungnya; penuhilah itu dengan tulang-tulang pilihan.
5 Ambillah domba yang terpilih, dan susunlah juga kayu di bawahnya, biarlah masakan itu mendidih dan tulang-tulangnya turut empuk di dalamnya.
6 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Celakalah kota yang penuh hutang darah, kuali yang berkarat di dalamnya dan karatnya tidak hilang dari padanya! Keluarkan potong demi potong dari dalamnya tanpa memilih-milih.
7 Sebab darah yang dicurahkannya masih terdapat di tengah-tengahnya; ia mencurahkannya di atas bukit batu yang gundul. Ia tidak mencurahkannya di atas tanah, supaya ditutupinya dengan tanah.
8 Demi amarah yang timbul dan rasa pembalasan yang bangkit Aku akan mencurahkan darahnya sendiri ke atas bukit batu yang gundul supaya jangan ditutupi.
9 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Celakalah kota yang penuh hutang darah! Aku juga hendak memperbesar pancakanya.
10 Susunlah banyak kayu, nyalakan api, biarlah dagingnya masak betul, buanglah kuahnya dan biarlah tulang-tulangnya hangus.
11 Letakkanlah periuk itu kosong di atas bara api, supaya itu dibakar dan tembaganya menjadi merah, sehingga kotorannya hancur di dalamnya dan karatnya hilang.
12 Aku bersusah payah dengan sia-sia, sebab karatnya yang tebal tidak mau hilang dari padanya, biar dalam api.
13 Oleh karena engkau menajiskan dirimu dengan kemesumanmu, dan Aku ingin mentahirkan engkau, tetapi engkau tidak menjadi tahir dari kenajisanmu, maka engkau tidak akan ditahirkan lagi, sampai Aku melampiaskan amarah-Ku atasmu.
14 Aku, TUHAN, yang mengatakannya. Hal itu akan datang, dan Aku yang akan membuatnya. Aku tidak melalaikannya dan tidak merasa sayang, juga tidak menyesal. Aku akan menghakimi engkau menurut perbuatanmu, demikianlah firman Tuhan ALLAH."
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 28 September 2023
Ayat SH: Yehezkiel 24:1-14
Judul: Terpikat Sesaat
Apa yang akan terjadi jika kita terpikat oleh sesuatu yang baik atau yang buruk dalam hidup kita? Bila terpikat oleh hal yang buruk, konsekuensinya adalah hidup kita menjadi hancur.
Pada hari dimulainya pengepungan Israel, Allah memberikan pesan kepada Nabi Yehezkiel yang berisi bahwa raja Babel mulai menyerang Yerusalem (2). Yehezkiel juga diperintahkan untuk mengucapkan perumpamaan tentang kuali yang ditaruh di atas perapian yang di dalamnya dimasukkan potongan daging, dimasak hingga mendidih dan tulang-tulangnya turut empuk (3-5). Hal itu menandakan berbagai kesengsaraan yang akan ditanggung oleh bangsa Israel selama pengepungan.
Perumpamaan tersebut menjadi tanda kehancuran yang akan dihadapi bangsa Israel.
Dosa umat diibaratkan dengan kuali yang berkarat. Mereka berulang kali menjauh dari Allah, serta melakukan kejahatan.
Dosa itu melekat kuat sehingga sulit dihilangkan, meskipun telah dibakar dalam perapian.
Allah terus berupaya menasihati dan menahirkan mereka, namun mereka tetap kembali kepada kehidupan lama. Bukannya berbalik kepada Allah, mereka justru tetap tinggal dalam dosa. Allah tidak pernah berkompromi dengan dosa. Karena itu, Ia menegur umat-Nya dengan keras.
Sebagai orang Kristen, kita patut bersyukur karena anugerah Allah teramat besar bagi kita. Ia telah memerdekakan kita dari belenggu dosa. Dosa yang mengikat karena perbuatan kita sendiri telah ditebus oleh pengorbanan Yesus Kristus di kayu salib. Namun, selama kita masih hidup di dunia ini, banyak hal yang dapat menggoda dan memikat kita. Itu semua ujian bagi iman kita. Godaan dosa selalu membayangi kehidupan kita. Rasa penasaran bisa membawa kita mencobanya.
Sekali mencoba, akhirnya terbelenggu.
Syukur kepada Allah, oleh pertolongan Roh Kudus kita dimampukan hidup sebagai anak-anak terang, tak lagi dalam kegelapan, tetap hidup benar, dan taat kepada Allah. Mari, jangan sia-siakan keselamatan yang telah Dia berikan! [SLM]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2023/09/28/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Yehezkiel+24:1-14
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yehezkiel+24:1-14
Yehezkiel 24:1-14
1 Pada tahun kesembilan, dalam bulan yang kesepuluh, pada tanggal sepuluh bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:
2 "Hai anak manusia, tuliskanlah tanggal hari ini, ya, tanggal hari ini. Pada hari ini juga raja Babel mulai menyerang Yerusalem.
3 Ucapkanlah suatu perumpamaan kepada kaum pemberontak dan katakanlah kepada mereka: Beginilah firman Tuhan ALLAH: Taruhlah kuali di atas api, taruhlah, dan tuanglah juga air ke dalamnya;
4 taruhlah potongan daging di dalamnya, semua potongan yang baik, paha dan punggungnya; penuhilah itu dengan tulang-tulang pilihan.
5 Ambillah domba yang terpilih, dan susunlah juga kayu di bawahnya, biarlah masakan itu mendidih dan tulang-tulangnya turut empuk di dalamnya.
6 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Celakalah kota yang penuh hutang darah, kuali yang berkarat di dalamnya dan karatnya tidak hilang dari padanya! Keluarkan potong demi potong dari dalamnya tanpa memilih-milih.
7 Sebab darah yang dicurahkannya masih terdapat di tengah-tengahnya; ia mencurahkannya di atas bukit batu yang gundul. Ia tidak mencurahkannya di atas tanah, supaya ditutupinya dengan tanah.
8 Demi amarah yang timbul dan rasa pembalasan yang bangkit Aku akan mencurahkan darahnya sendiri ke atas bukit batu yang gundul supaya jangan ditutupi.
9 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Celakalah kota yang penuh hutang darah! Aku juga hendak memperbesar pancakanya.
10 Susunlah banyak kayu, nyalakan api, biarlah dagingnya masak betul, buanglah kuahnya dan biarlah tulang-tulangnya hangus.
11 Letakkanlah periuk itu kosong di atas bara api, supaya itu dibakar dan tembaganya menjadi merah, sehingga kotorannya hancur di dalamnya dan karatnya hilang.
12 Aku bersusah payah dengan sia-sia, sebab karatnya yang tebal tidak mau hilang dari padanya, biar dalam api.
13 Oleh karena engkau menajiskan dirimu dengan kemesumanmu, dan Aku ingin mentahirkan engkau, tetapi engkau tidak menjadi tahir dari kenajisanmu, maka engkau tidak akan ditahirkan lagi, sampai Aku melampiaskan amarah-Ku atasmu.
14 Aku, TUHAN, yang mengatakannya. Hal itu akan datang, dan Aku yang akan membuatnya. Aku tidak melalaikannya dan tidak merasa sayang, juga tidak menyesal. Aku akan menghakimi engkau menurut perbuatanmu, demikianlah firman Tuhan ALLAH."
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
0 komentar:
Posting Komentar