(e-SH) 27 September -- Yehezkiel 23:36-49 - Identitas Anak Allah

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Rabu, 27 September 2023
Ayat SH: Yehezkiel 23:36-49

Judul: Identitas Anak Allah

Suatu bangsa akan menjadi besar dan maju jika memiliki identitas yang jelas. Ketika bangsa Israel dipilih Allah untuk keluar dari Mesir dan mandiri sebagai sebuah bangsa, Allah menginginkan Israel menjadi bangsa yang kudus, umat kepunyaan-Nya. Mereka hanya sujud menyembah kepada Allah. Akan tetapi, identitas itulah yang mulai luntur dari bangsa Israel.

Israel yang dipisahkan dari bangsa lain dan dikuduskan oleh Allah telah mencemari dirinya sendiri dengan menyembah berhala. Mereka menyerahkan anak sulung lelaki mereka untuk kurban bakaran (37). Mereka bahkan menajiskan tempat kudus Allah dengan melakukan ritual untuk berhala-berhala (38). Mereka mengajak bangsa-bangsa lain untuk ikut menyembah berhala. Identitas mereka telah berubah.

Allah membalas perbuatan mereka dengan menjadikan mereka bangsa buangan, hinaan dan jajahan bangsa-bangsa lain. Bangsa-bangsa akan menindas mereka dengan sangat keras.

Mereka akan merasakan kengerian yang hebat sebagai bangsa rampasan. Mereka akan ingat bahwa perzinaan yang dilakukan bersama allah bangsa lain berakibat kesengsaraan bagi kehidupan mereka.

Setiap kita yang telah diselamatkan oleh Allah memiliki identitas sebagai anak-anak Allah. Identitas sebagai anak-anak Allah perlu kita ingat.

Kita hidup dalam terang Allah dengan cara mengasihi Allah dan sesama serta membenci dosa. Kita hidup memuliakan Allah dan menikmati Allah selama-lamanya. Jika identitas itu luntur, kita akan kehilangan jati diri. Jangan sampai kita menjalani hidup tanpa identitas sebagai anak Allah.

Hidup yang menjauh dari Allah akan mendekatkan kita dengan dosa. Godaan dosa terlihat menggiurkan dan sepertinya nikmat, namun sesungguhnya mematikan. Ingat, upah dosa adalah maut dan hidup terpisah dari persekutuan dengan Allah!

Dan jangan lupa, Allah adalah Allah yang cemburu. Dia tidak sekali-kali berkompromi dengan dosa. Jika kesabaran-Nya telah habis, Dia akan menghukum.

Siapakah dapat tahan dalam penghukuman Allah? Mari mengingat terus identitas diri kita sebagai anak-anak Allah! [SLM]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2023/09/27/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Yehezkiel+23:36-49
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yehezkiel+23:36-49

Yehezkiel 23:36-49

36  Lalu TUHAN berfirman kepadaku: "Hai anak manusia, maukah engkau menghakimi Ohola dan Oholiba dan memberitahukan kepada mereka perbuatan-perbuatannya yang keji?
37  Sebab mereka berzinah, tangan mereka berlumuran darah dan mereka berzinah dengan menyembah berhala-berhalanya, bahkan anak-anak lelaki mereka yang dilahirkan bagi-Ku dipersembahkannya sebagai korban dalam api kepada berhala-berhalanya menjadi makanan.
38  Selain itu hal ini juga mereka lakukan terhadap Aku, mereka menajiskan tempat kudus-Ku pada hari itu dan melanggar kekudusan hari-hari Sabat-Ku.
39  Dan sedang mereka menyembelih anak-anak mereka untuk berhala-berhalanya, mereka datang pada hari itu ke tempat kudus-Ku dan melanggar kekudusannya. Sungguh, inilah yang dilakukan mereka di dalam rumah-Ku.
40  Tambahan lagi mereka meminta orang-orang datang dari tempat yang jauh dengan menyuruh suruhan memanggil mereka, dan sungguh, mereka datang. Demi kedatangan mereka engkau mandi bersih-bersih, mencalak alismu dan menghias dirimu dengan perhiasan-perhiasan.
41  Engkau duduk di tempat tidur yang serba indah dan di hadapannya meja dengan hidangan yang disajikan; di atas tempat tidurmu itu kautaruh ukupan-Ku dan minyak-Ku.
42  Lalu kedengaranlah suara keramaian hidup bersenang-senang padanya dan kepada orang-orang dari orang banyak ditambahkan lagi pemabuk-pemabuk dari padang gurun. Mereka mengenakan gelang pada tangannya dan mahkota kemuliaan di atas kepalanya.
43  Aku berkata: Apakah bunga yang layu ini masih melakukan perzinahan? Orang bersundal dengan dia, bahkan dengan dia.
44  Mereka datang kepadanya seperti orang mendatangi perempuan sundal. Demikianlah mereka datang kepada Ohola dan Oholiba untuk melakukan kemesuman.
45  Tetapi orang-orang yang benar saleh akan menghakimi mereka seperti orang menghakimi perempuan-perempuan yang berzinah dan yang menumpahkan darah, sebab mereka adalah perempuan-perempuan berzinah dan tangan mereka berlumuran darah."
46  Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH: "Biarlah bangkit sekumpulan orang melawan mereka dan biarkanlah mereka menjadi kengerian dan rampasan.
47  Kumpulan orang ini akan melontari mereka dengan batu dan memancung mereka dengan pedangnya, membunuh anak-anak lelaki dan anak-anak perempuan mereka dan membakar habis rumah-rumah mereka.
48  Aku akan menghentikan kemesuman di tanah itu dan semua kaum perempuan akan memperhatikan peringatan itu dan tidak akan melakukan kemesuman lagi seperti yang kamu lakukan.
49  Orang akan membalaskan kemesumanmu atasmu dan kamu harus menanggung dosa-dosamu lantaran kamu menyembah berhala-berhala. Dan kamu akan mengetahui bahwa Akulah Tuhan ALLAH."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar