(e-RH) 21 Januari -- 1 SAMUEL 1:1-11 - MAKIN DIHANTAM, MAKIN KUAT

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 21 Januari 2023
Bacaan : 1 SAMUEL 1:1-11
Setahun: Keluaran 11-13
Nats: Tetapi madunya selalu menyakiti hatinya supaya ia gusar, karena TUHAN telah menutup kandungannya. (1 Samuel 1:6)

Renungan:

MAKIN DIHANTAM, MAKIN KUAT

Batu karang adalah sebuah batu yang memiliki kekuatan jauh berbeda dengan batu-batu pada umumnya. Strukturnya demikian kuat dan keras sehingga mampu mengoyak sebuah kapal raksasa yang menyentuhnya. Batu karang terbentuk menjadi demikian keras karena proses yang tidak mudah. Batu-batu itu dihantam ombak laut dan badai setiap waktu!

Dengan cara yang sama, Tuhan membentuk hidup Hana. Tuhan memang menutup kandungannya sehingga ia tidak memberikan anak untuk Elkana. Tentu ini hal yang menyakitkan. Deritanya bertambah ketika Penina terus-menerus berusaha menyakiti hati Hana dengan hinaannya. Bayangkan saja bagaimana ia harus bertahan hidup serumah dengan perempuan yang setiap hari menyakiti hatinya. Hana pasti berusaha menjauhinya. Ia menderita dalam tangisnya sekalipun Elkana berusaha menghibur hatinya. Pada titik tertentu Hana tak lagi mampu menahan hatinya sampai-sampai ia tidak mau makan. Tapi dalam deritanya itu, ia tahu yang harus dilakukannya: mencari Tuhan. Proses menyakitkan itu tidak saja mengingatkannya untuk mencari Tuhan, tetapi membentuk pribadinya menjadi semakin kuat dan tangguh.

Ketidakadilan dan berbagai tekanan tentu memedihkan hidup kita. Tak jarang kita menangis saat menahan derita. Namun kita diajar untuk sabar dalam penderitaan, dalam berbagai cobaan, karena di situlah hidup kita akan semakin tahan uji (Rm. 5:3-4). Proses yang Tuhan izinkan dalam hidup kita memang tidak selalu mudah, tetapi percayalah, Ia menyertai kita untuk tetap kuat menghadapi semuanya itu. --SYS/www.renunganharian.net
   
GULUNGAN OMBAK KEHIDUPAN YANG BERTUBI-TUBI MENGHANTAM HIDUP KITA SESUNGGUHNYA MENEMPA HIDUP KITA MAKIN KUAT DAN MAKIN TERUJI.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2023/01/21/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?1+SAMUEL+1:1-11

1 SAMUEL 1:1-11

 1  Ada seorang laki-laki dari Ramataim-Zofim, dari pegunungan Efraim, namanya Elkana bin Yeroham bin Elihu bin Tohu bin Zuf, seorang Efraim.
 2  Orang ini mempunyai dua isteri: yang seorang bernama Hana dan yang lain bernama Penina; Penina mempunyai anak, tetapi Hana tidak.
 3  Orang itu dari tahun ke tahun pergi meninggalkan kotanya untuk sujud menyembah dan mempersembahkan korban kepada TUHAN semesta alam di Silo. Di sana yang menjadi imam TUHAN ialah kedua anak Eli, Hofni dan Pinehas.
 4  Pada hari Elkana mempersembahkan korban, diberikannyalah kepada Penina, isterinya, dan kepada semua anaknya yang laki-laki dan perempuan masing-masing sebagian.
 5  Meskipun ia mengasihi Hana, ia memberikan kepada Hana hanya satu bagian, sebab TUHAN telah menutup kandungannya.
 6  Tetapi madunya selalu menyakiti hatinya supaya ia gusar, karena TUHAN telah menutup kandungannya.
 7  Demikianlah terjadi dari tahun ke tahun; setiap kali Hana pergi ke rumah TUHAN, Penina menyakiti hati Hana, sehingga ia menangis dan tidak mau makan.
 8  Lalu Elkana, suaminya, berkata kepadanya: "Hana, mengapa engkau menangis dan mengapa engkau tidak mau makan? Mengapa hatimu sedih? Bukankah aku lebih berharga bagimu dari pada sepuluh anak laki-laki?"
 9  Pada suatu kali, setelah mereka habis makan dan minum di Silo, berdirilah Hana, sedang imam Eli duduk di kursi dekat tiang pintu bait suci TUHAN,
10  dan dengan hati pedih ia berdoa kepada TUHAN sambil menangis tersedu-sedu.
11  Kemudian bernazarlah ia, katanya: "TUHAN semesta alam, jika sungguh-sungguh Engkau memperhatikan sengsara hamba-Mu ini dan mengingat kepadaku dan tidak melupakan hamba-Mu ini, tetapi memberikan kepada hamba-Mu ini seorang anak laki-laki, maka aku akan memberikan dia kepada TUHAN untuk seumur hidupnya dan pisau cukur tidak akan menyentuh kepalanya."

Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Keluaran+11-13
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Keluaran+11-13

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2023 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar