(e-RH) 13 Desember -- YEREMIA 36:20-32 - MENOLAK FIRMAN

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 13 Desember 2022
Bacaan : YEREMIA 36:20-32
Setahun: Ibrani 5-7
Nats: Setiap kali apabila Yehudi selesai membacakan tiga empat lajur, maka raja mengoyak-ngoyaknya dengan pisau raut, lalu dilemparkan ke dalam api yang di perapian itu, sampai seluruh gulungan itu habis dimakan api yang di perapian itu. (Yeremia 36:23)

Renungan:

MENOLAK FIRMAN

Seorang teman saya mengaku, "Ketika mengucapkan Doa Bapa Kami dalam kebaktian, saya selalu diam dan melompati bagian 'dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami'. Saya sedang bermusuhan dengan seseorang. Ia menyakiti saya. Dan saya belum bisa mengampuninya."

Cara Raja Yoyakim lain lagi. Ia tidak suka mendengarkan isi firman Tuhan yang disampaikan oleh Nabi Yeremia. Bahwa malapetaka mengerikan akan menimpa Yehuda, di mana raja Babel akan memusnahkan negeri yang dipimpinnya beserta penduduknya (ay. 29). Ia tidak menanggapi ajakan pertobatan yang disampaikan Yeremia. Ia malah mengoyak-ngoyak dan membakar habis gulungan firman itu. Ia juga memerintahkan agar Yeremia beserta Barukh, sang juru tulis ditangkap. Namun penolakan itu tidak menggagalkan firman Tuhan. Sesuai perintah Tuhan, Yeremia kembali mendiktekan firman itu dan Barukh pun menuliskannya. Tidak lama kemudian, firman itu pun digenapi (2Raj. 24).

Mark Twain, seorang penulis, berkata, "Bukan bagian-bagian Alkitab yang tidak saya mengerti yang mengganggu saya, melainkan bagian-bagian yang sungguh-sungguh saya mengerti dan sadari seolah tak masuk akal. Saya pikir, ini juga menjadi pergumulan kita. Bahwa firman Tuhan begitu terang dan jelas bagi kita. Tetapi kita bersikeras tidak menaatinya. Mungkin karena ia menegur dan mengoreksi kesalahan kita. Atau karena mematuhinya akan memaksa kita meninggalkan zona nyaman. Namun hendaknya kita ingat, bahwa menaati Tuhan tetaplah yang terbaik. Janganlah kiranya kita terus mengeraskan hati. --HT/www.renunganharian.net
   
BERSIKERAS MENOLAK FIRMAN TUHAN HANYA AKAN MENAMBAH BERBAGAI KESUKARAN DI DALAM HIDUP KITA.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2022/12/13/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?YEREMIA+36:20-32

YEREMIA 36:20-32

20  Kemudian pergilah mereka menghadap raja di pelataran, sesudah mereka menyimpan gulungan itu di kamar panitera Elisama. Mereka memberitahukan segala perkataan ini kepada raja.
21  Raja menyuruh Yehudi mengambil gulungan itu, lalu ia mengambilnya dari kamar panitera Elisama itu. Yehudi membacakannya kepada raja dan semua pemuka yang berdiri dekat raja.
22  Waktu itu adalah bulan yang kesembilan dan raja sedang duduk di balai musim dingin, sementara di depannya api menyala di perapian.
23  Setiap kali apabila Yehudi selesai membacakan tiga empat lajur, maka raja mengoyak-ngoyaknya dengan pisau raut, lalu dilemparkan ke dalam api yang di perapian itu, sampai seluruh gulungan itu habis dimakan api yang di perapian itu.
24  Baik raja maupun para pegawainya, yang mendengarkan segala perkataan ini, seorangpun tidak terkejut dan tidak mengoyakkan pakaiannya.
25  Elnatan, Delaya dan Gemarya memang mendesak kepada raja, supaya jangan membakar gulungan itu, tetapi raja tidak mendengarkan mereka.
26  Bahkan raja memerintahkan pangeran Yerahmeel, Seraya bin Azriel dan Selemya bin Abdeel untuk menangkap juru tulis Barukh dan nabi Yeremia, tetapi TUHAN menyembunyikan mereka.
27  Sesudah raja membakar gulungan berisi perkataan-perkataan yang dituliskan oleh Barukh langsung dari mulut Yeremia itu, maka datanglah firman TUHAN kepada Yeremia, bunyinya:
28  "Ambil pulalah gulungan lain, tuliskanlah di dalamnya segala perkataan yang semula ada di dalam gulungan yang pertama yang dibakar oleh Yoyakim, raja Yehuda.
29  Mengenai Yoyakim, raja Yehuda, haruslah kaukatakan: Beginilah firman TUHAN: Engkau telah membakar gulungan ini dengan berkata: Mengapakah engkau menulis di dalamnya, bahwa raja Babel pasti akan datang untuk memusnahkan negeri ini dan untuk melenyapkan dari dalamnya manusia dan hewan?
30  Sebab itu beginilah firman TUHAN tentang Yoyakim, raja Yehuda: Ia tidak akan mempunyai keturunan yang akan duduk di atas takhta Daud, dan mayatnya akan tercampak, sehingga kena panas di waktu siang dan kena dingin di waktu malam.
31  Aku akan menghukum dia, keturunannya dan hamba-hambanya karena kesalahan mereka; Aku akan mendatangkan atas mereka, atas segala penduduk Yerusalem dan atas orang Yehuda segenap malapetaka yang Kuancamkan kepada mereka, yang mereka tidak mau mendengarnya."
32  Maka Yeremia mengambil gulungan lain dan memberikannya kepada juru tulis Barukh bin Neria yang menuliskan di dalamnya langsung dari mulut Yeremia segala perkataan yang ada di dalam kitab yang telah dibakar Yoyakim, raja Yehuda dalam api itu. Lagipula masih ditambahi dengan banyak perkataan seperti itu.

Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Ibrani+5-7
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Ibrani+5-7

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2022 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar