(e-SH) 23 Oktober -- Wahyu 22:6-17 - Aku Datang Segera

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Minggu, 23 Oktober 2022
Ayat SH: Wahyu 22:6-17

Judul: Aku Datang Segera

Yohanes mendengar perkataan Yesus dalam penglihatannya, "Sesungguhnya Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini!" (7). Dalam frasa "Aku datang segera" terkandung janji dan peringatan. Janji, Yesus akan datang untuk menghakimi manusia. Peringatan, seluruh pengikut-Nya perlu selalu bersiap diri menantikan kedatangan-Nya. Bersiap diri menjadi penting karena kedatangan-Nya-dalam Kitab-kitab Injil dinyatakan-yang tiba-tiba seperti pencuri.

Karena tidak ada seorang pun yang tahu waktu kedatangan-Nya, maka jalan terlogis bagi setiap orang yang menanti kedatangan-Nya adalah menuruti perkataan-perkataan nubuat dalam Kitab Wahyu. Menaati firman Allah merupakan tindakan logis karena setiap orang pada dasarnya adalah hamba Allah. Taat kepada firman Allah sejatinya merupakan bukti nyata kehambaan seseorang. Itu jugalah yang diperingatkan malaikat kepada Yohanes saat dia tersungkur di hadapan malaikat. "Jangan berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama seperti engkau dan saudara-saudaramu, para nabi dan semua mereka yang menuruti segala perkataan kitab ini. Sembahlah Allah!" (9).

Oleh karena itu, Yohanes diperintahkan untuk tidak merahasiakan perkataan nubuat itu. Dia harus memberitakannya kepada semua orang, agar makin banyak orang dihibur dan bertobat dari tingkah laku buruknya. Tak hanya kepada Yohanes, setiap Kristen juga dipanggil memberitakan Kitab Wahyu kepada semua orang.

Berkait kesegeraan ini, John Stott menulis: "Ciri murid Kristus adalah iman, pengharapan, dan kasih. Iman memahami ketuntasan karya Kristus, pengharapan menatap keakandatangan keselamatan-Nya, dan kasih menandai kehidupan kita kini".

Kasih setiap hari sejatinya merupakan bukti kehambaan diri. Hamba Allah dipanggil untuk selalu mengasihi karena Allah adalah kasih. Orang yang hidup dalam kasih tak pernah mencari-cari tahu persisnya waktu kedatangan Yesus. Bagi dia, yang terpenting adalah mengasihi. Itulah inti hidup dalam kesegeraan. [YMI]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2022/10/23/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Wahyu+22:6-17
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Wahyu+22:6-17

Wahyu 22:6-17

 6  Lalu Ia berkata kepadaku: "Perkataan-perkataan ini tepat dan benar, dan Tuhan, Allah yang memberi roh kepada para nabi, telah mengutus malaikat-Nya untuk menunjukkan kepada hamba-hamba-Nya apa yang harus segera terjadi."
 7  "Sesungguhnya Aku datang segera. Berbahagialah orang yang menuruti perkataan-perkataan nubuat kitab ini!"
 8  Dan aku, Yohanes, akulah yang telah mendengar dan melihat semuanya itu. Dan setelah aku mendengar dan melihatnya, aku tersungkur di depan kaki malaikat, yang telah menunjukkan semuanya itu kepadaku, untuk menyembahnya.
 9  Tetapi ia berkata kepadaku: "Jangan berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama seperti engkau dan saudara-saudaramu, para nabi dan semua mereka yang menuruti segala perkataan kitab ini. Sembahlah Allah!"
10  Lalu ia berkata kepadaku: "Jangan memeteraikan perkataan-perkataan nubuat dari kitab ini, sebab waktunya sudah dekat.
11  Barangsiapa yang berbuat jahat, biarlah ia terus berbuat jahat; barangsiapa yang cemar, biarlah ia terus cemar; dan barangsiapa yang benar, biarlah ia terus berbuat kebenaran; barangsiapa yang kudus, biarlah ia terus menguduskan dirinya!"
12  "Sesungguhnya Aku datang segera dan Aku membawa upah-Ku untuk membalaskan kepada setiap orang menurut perbuatannya.
13  Aku adalah Alfa dan Omega, Yang Pertama dan Yang Terkemudian, Yang Awal dan Yang Akhir."
14  Berbahagialah mereka yang membasuh jubahnya. Mereka akan memperoleh hak atas pohon-pohon kehidupan dan masuk melalui pintu-pintu gerbang ke dalam kota itu.
15  Tetapi anjing-anjing dan tukang-tukang sihir, orang-orang sundal, orang-orang pembunuh, penyembah-penyembah berhala dan setiap orang yang mencintai dusta dan yang melakukannya, tinggal di luar.
16  "Aku, Yesus, telah mengutus malaikat-Ku untuk memberi kesaksian tentang semuanya ini kepadamu bagi jemaat-jemaat. Aku adalah tunas, yaitu keturunan Daud, bintang timur yang gilang-gemilang."
17  Roh dan pengantin perempuan itu berkata: "Marilah!" Dan barangsiapa yang mendengarnya, hendaklah ia berkata: "Marilah!" Dan barangsiapa yang haus, hendaklah ia datang, dan barangsiapa yang mau, hendaklah ia mengambil air kehidupan dengan cuma-cuma!


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar