e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 25 Agustus 2022
Bacaan : AMSAL 12:24
Setahun: Yeremia 37-40
Nats: Tangan orang rajin memegang kekuasaan, tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa. (Amsal 12:24)
Renungan:
SIKAP YANG MENGHIDUPKAN
Kita tentu memiliki keinginan untuk dapat memiliki kehidupan yang baik. Tetapi baiknya kehidupan yang kita idam-idamkan itu tidak bisa tercapai dalam sekejap mata, atau hanya dengan mengedipkan mata saja. Untuk dapat memiliki kehidupan yang baik itu, tentu membutuhkan proses dan usaha. Artinya, baik dan buruknya hidup kita, ditentukan oleh sikap kita sendiri.
Amsal menunjukkan dua sikap yang sangat berpengaruh dalam hidup manusia, yakni sikap rajin dan malas. Kedua sikap ini menunjukkan mentalitas dan cara memandang hidup yang berbeda. Seorang yang rajin, adalah seorang yang merdeka. Dia mampu menguasai dirinya sendiri, dan memahami bahwa bekerja dan berusaha adalah sebuah kemestian, supaya bisa memenuhi kebutuhan hidupnya. Oleh karenanya, dia akan terus berusaha dengan sepenuh hati, sehingga dia dapat mengembangkan dirinya, dan meningkatkan kualitas hidupnya. Hal ini tentu berbeda dengan orang yang malas. Dia tidak akan mampu menguasai dirinya sendiri, sehingga dia hanya menjadi budak atas dirinya sendiri. Baginya, bekerja adalah sebuah paksaan, dan dia terpaksa untuk bekerja supaya dapat memenuhi kebutuhannya. Dari keterpaksaan itulah, dia tidak akan merasakan kesukacitaan.
Kehidupan yang baik, ditentukan dari bagaimana cara kita memandang dan bersikap dalam hidup. Oleh karena itu, kita harus mampu menguasai diri kita dalam kerajinan kita, dan terus berusaha dengan segenap hati. --ZDP/www.renunganharian.net
SIKAP RAJIN MEMBAWA PADA KEMERDEKAAN HIDUP, SIKAP MALAS MENGAKIBATKAN PENDERITAAN.
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2022/08/25/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?AMSAL+12:24
AMSAL 12:24
24 Tangan orang rajin memegang kekuasaan, tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Yeremia+37-40
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yeremia+37-40
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2022 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 25 Agustus 2022
Bacaan : AMSAL 12:24
Setahun: Yeremia 37-40
Nats: Tangan orang rajin memegang kekuasaan, tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa. (Amsal 12:24)
Renungan:
SIKAP YANG MENGHIDUPKAN
Kita tentu memiliki keinginan untuk dapat memiliki kehidupan yang baik. Tetapi baiknya kehidupan yang kita idam-idamkan itu tidak bisa tercapai dalam sekejap mata, atau hanya dengan mengedipkan mata saja. Untuk dapat memiliki kehidupan yang baik itu, tentu membutuhkan proses dan usaha. Artinya, baik dan buruknya hidup kita, ditentukan oleh sikap kita sendiri.
Amsal menunjukkan dua sikap yang sangat berpengaruh dalam hidup manusia, yakni sikap rajin dan malas. Kedua sikap ini menunjukkan mentalitas dan cara memandang hidup yang berbeda. Seorang yang rajin, adalah seorang yang merdeka. Dia mampu menguasai dirinya sendiri, dan memahami bahwa bekerja dan berusaha adalah sebuah kemestian, supaya bisa memenuhi kebutuhan hidupnya. Oleh karenanya, dia akan terus berusaha dengan sepenuh hati, sehingga dia dapat mengembangkan dirinya, dan meningkatkan kualitas hidupnya. Hal ini tentu berbeda dengan orang yang malas. Dia tidak akan mampu menguasai dirinya sendiri, sehingga dia hanya menjadi budak atas dirinya sendiri. Baginya, bekerja adalah sebuah paksaan, dan dia terpaksa untuk bekerja supaya dapat memenuhi kebutuhannya. Dari keterpaksaan itulah, dia tidak akan merasakan kesukacitaan.
Kehidupan yang baik, ditentukan dari bagaimana cara kita memandang dan bersikap dalam hidup. Oleh karena itu, kita harus mampu menguasai diri kita dalam kerajinan kita, dan terus berusaha dengan segenap hati. --ZDP/www.renunganharian.net
SIKAP RAJIN MEMBAWA PADA KEMERDEKAAN HIDUP, SIKAP MALAS MENGAKIBATKAN PENDERITAAN.
e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2022/08/25/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?AMSAL+12:24
AMSAL 12:24
24 Tangan orang rajin memegang kekuasaan, tetapi kemalasan mengakibatkan kerja paksa.
Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Yeremia+37-40
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yeremia+37-40
e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Pelayanan Gloria -- Copyright © 2022 Yayasan Pelayanan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Pelayanan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAYASAN PELAYANAN GLORIA
0 komentar:
Posting Komentar