e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 27 Januari 2022
Ayat SH: Yeremia 5:10-19
Judul: Meremehkan Kuasa Allah
Allah menciptakan umat manusia supaya mereka memuliakan-Nya (lih. Yes. 43:7). Akan tetapi, keberadaan dosa mengakibatkan manusia mengeraskan hatinya dan menjauh dari kemuliaan Allah.
Sikap manusia yang menjauh itu terwujud dalam bentuk sikap meremehkan kuasa Allah. Realitas itulah yang menjadikan Allah berniat untuk menjatuhkan hukuman atas umat-Nya, supaya mereka belajar menghargai kuasa-Nya.
Allah berfirman bahwa Dia akan mendatangkan suatu bangsa dari jauh untuk menyerang kaum Israel (15). Namun, Allah tidak membiarkan kaum Israel habis lenyap (18). Nubuat tersebut menegaskan betapa Allah berkuasa, termasuk atas kekuatan-kekuatan jahat di dalam dunia ini.
Penghakiman dan hukuman yang akan diterima Israel dan Yehuda merupakan akibat dari ketidaksetiaan mereka terhadap Allah. Mereka memungkiri Allah, bahkan memilih untuk memperhambakan diri kepada allah asing (11-13). Karena mereka sudah menyembah allah asing, maka Allah membiarkan mereka diperbudak oleh bangsa asing (19).
Sebagai orang yang percaya kepada Allah, kita perlu mengakui bahwa tidak mudah bagi kita untuk memahami penghakiman Allah. Namun demikian, kalau kita merenungkan Allah Yang Mahaagung dan Yang Mahakuasa, maka tentu kita dapat memahami bahwa kemahakuasaan Allah tidak tersaingi. Kita dapat memahami bahwa tujuan penghakiman dan hukuman adalah untuk membawa kita kepada pertobatan.
Keselamatan yang diberikan Allah mengandung panggilan untuk berkomitmen hidup kudus dan benar di hadapan Allah yang sejati. Kekuasaan dan kebesaran Allah mengundang kita untuk menundukkan diri sepenuhnya di bawah kekudusan-Nya. Ketaatan kita kepada Allah sesuai dengan ketetapan-ketetapan yang telah ditentukan-Nya.
Sebagai orang-orang percaya yang mendengarkan suara panggilan pertobatan dari Allah, sudah semestinya kita hidup dalam ketaatan sepenuhnya kepada Allah dan firman-Nya. [IBS]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2022/01/27/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Yeremia+5:10-19
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yeremia+5:10-19
Yeremia 5:10-19
10 Naiklah ke kebun anggurnya yang bertangga-tangga, rusakkanlah, tetapi jangan membuatnya habis lenyap. Buanglah carang-carang pokok anggurnya, sebab semuanya itu bukan kepunyaan TUHAN!
11 Sebab kaum Israel dan kaum Yehuda telah sungguh-sungguh berlaku tidak setia terhadap Aku, demikianlah firman TUHAN.
12 Mereka memungkiri TUHAN dan berkata: "Dia tidak berbuat apa-apa! Malapetaka tidak akan menimpa kita, perang dan kelaparan tidak akan kita alami.
13 Para nabi akan menjadi angin, firman TUHAN tidak ada pada mereka."
14 Sebab itu beginilah firman TUHAN, Allah semesta alam: "Oleh karena mereka berkata seperti itu, maka beginilah akan terjadi kepada mereka: Sesungguhnya Aku akan membuat perkataan-perkataan-Ku menjadi api di dalam mulutmu, dan bangsa ini menjadi kayu bakar, maka api akan memakan habis mereka.
15 Sesungguhnya, Aku akan mendatangkan suatu bangsa dari jauh menyerang kamu, hai kaum Israel, demikianlah firman TUHAN, suatu bangsa yang kokoh kuat, suatu bangsa dari dahulu kala, suatu bangsa yang tidak engkau kenal bahasanya, dan yang tidak engkau mengerti apa yang dikatakannya.
16 Tabung panahnya seperti kubur yang ternganga, mereka semuanya adalah pahlawan-pahlawan.
17 Mereka akan memakan habis hasil tuaianmu dan makananmu, akan memakan habis anak-anakmu lelaki dan perempuan, akan memakan habis kambing dombamu dan lembu sapimu, akan memakan habis pohon anggurmu dan pohon aramu, akan menghancurkan dengan pedang kota-kotamu yang berkubu, yang kauandalkan."
18 "Tetapi pada waktu itupun juga, demikianlah firman TUHAN, Aku tidak akan membuat kamu habis lenyap.
19 Dan apabila kamu nanti bertanya-tanya: Untuk apakah TUHAN, Allah kita, melakukan segala hal ini atas kita?, maka engkau akan menjawab mereka: Seperti kamu meninggalkan Aku dan memperhambakan diri kepada allah asing di negerimu, demikianlah kamu akan memperhambakan diri kepada orang-orang asing di suatu negeri yang bukan negerimu."
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Kamis, 27 Januari 2022
Ayat SH: Yeremia 5:10-19
Judul: Meremehkan Kuasa Allah
Allah menciptakan umat manusia supaya mereka memuliakan-Nya (lih. Yes. 43:7). Akan tetapi, keberadaan dosa mengakibatkan manusia mengeraskan hatinya dan menjauh dari kemuliaan Allah.
Sikap manusia yang menjauh itu terwujud dalam bentuk sikap meremehkan kuasa Allah. Realitas itulah yang menjadikan Allah berniat untuk menjatuhkan hukuman atas umat-Nya, supaya mereka belajar menghargai kuasa-Nya.
Allah berfirman bahwa Dia akan mendatangkan suatu bangsa dari jauh untuk menyerang kaum Israel (15). Namun, Allah tidak membiarkan kaum Israel habis lenyap (18). Nubuat tersebut menegaskan betapa Allah berkuasa, termasuk atas kekuatan-kekuatan jahat di dalam dunia ini.
Penghakiman dan hukuman yang akan diterima Israel dan Yehuda merupakan akibat dari ketidaksetiaan mereka terhadap Allah. Mereka memungkiri Allah, bahkan memilih untuk memperhambakan diri kepada allah asing (11-13). Karena mereka sudah menyembah allah asing, maka Allah membiarkan mereka diperbudak oleh bangsa asing (19).
Sebagai orang yang percaya kepada Allah, kita perlu mengakui bahwa tidak mudah bagi kita untuk memahami penghakiman Allah. Namun demikian, kalau kita merenungkan Allah Yang Mahaagung dan Yang Mahakuasa, maka tentu kita dapat memahami bahwa kemahakuasaan Allah tidak tersaingi. Kita dapat memahami bahwa tujuan penghakiman dan hukuman adalah untuk membawa kita kepada pertobatan.
Keselamatan yang diberikan Allah mengandung panggilan untuk berkomitmen hidup kudus dan benar di hadapan Allah yang sejati. Kekuasaan dan kebesaran Allah mengundang kita untuk menundukkan diri sepenuhnya di bawah kekudusan-Nya. Ketaatan kita kepada Allah sesuai dengan ketetapan-ketetapan yang telah ditentukan-Nya.
Sebagai orang-orang percaya yang mendengarkan suara panggilan pertobatan dari Allah, sudah semestinya kita hidup dalam ketaatan sepenuhnya kepada Allah dan firman-Nya. [IBS]
e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2022/01/27/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Yeremia+5:10-19
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yeremia+5:10-19
Yeremia 5:10-19
10 Naiklah ke kebun anggurnya yang bertangga-tangga, rusakkanlah, tetapi jangan membuatnya habis lenyap. Buanglah carang-carang pokok anggurnya, sebab semuanya itu bukan kepunyaan TUHAN!
11 Sebab kaum Israel dan kaum Yehuda telah sungguh-sungguh berlaku tidak setia terhadap Aku, demikianlah firman TUHAN.
12 Mereka memungkiri TUHAN dan berkata: "Dia tidak berbuat apa-apa! Malapetaka tidak akan menimpa kita, perang dan kelaparan tidak akan kita alami.
13 Para nabi akan menjadi angin, firman TUHAN tidak ada pada mereka."
14 Sebab itu beginilah firman TUHAN, Allah semesta alam: "Oleh karena mereka berkata seperti itu, maka beginilah akan terjadi kepada mereka: Sesungguhnya Aku akan membuat perkataan-perkataan-Ku menjadi api di dalam mulutmu, dan bangsa ini menjadi kayu bakar, maka api akan memakan habis mereka.
15 Sesungguhnya, Aku akan mendatangkan suatu bangsa dari jauh menyerang kamu, hai kaum Israel, demikianlah firman TUHAN, suatu bangsa yang kokoh kuat, suatu bangsa dari dahulu kala, suatu bangsa yang tidak engkau kenal bahasanya, dan yang tidak engkau mengerti apa yang dikatakannya.
16 Tabung panahnya seperti kubur yang ternganga, mereka semuanya adalah pahlawan-pahlawan.
17 Mereka akan memakan habis hasil tuaianmu dan makananmu, akan memakan habis anak-anakmu lelaki dan perempuan, akan memakan habis kambing dombamu dan lembu sapimu, akan memakan habis pohon anggurmu dan pohon aramu, akan menghancurkan dengan pedang kota-kotamu yang berkubu, yang kauandalkan."
18 "Tetapi pada waktu itupun juga, demikianlah firman TUHAN, Aku tidak akan membuat kamu habis lenyap.
19 Dan apabila kamu nanti bertanya-tanya: Untuk apakah TUHAN, Allah kita, melakukan segala hal ini atas kita?, maka engkau akan menjawab mereka: Seperti kamu meninggalkan Aku dan memperhambakan diri kepada allah asing di negerimu, demikianlah kamu akan memperhambakan diri kepada orang-orang asing di suatu negeri yang bukan negerimu."
e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab
0 komentar:
Posting Komentar