(e-SH) 12 Juli -- Yesaya 59:9-21 - "Allah di Atas Segalanya!"

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Senin, 12 Juli 2021
Ayat SH: Yesaya 59:9-21

Judul: "Allah di Atas Segalanya!"

Tahukah Anda arti ungkapan "Di atas langit masih ada langit"? Ungkapan itu bisa berarti bahwa sehebat apa pun kita pasti masih ada orang di luar sana yang lebih hebat dari kita. Bagaimana dengan Allah yang kita sembah? Apakah masih ada yang lebih hebat lagi dari Dia? Ungkapan itu jelas tidak berlaku bagi Allah kita, sebab Dialah satu-satunya yang di atas segala-galanya.

Nabi Yesaya melukiskan bahwa bangsa Yehuda telah menyadari betapa mereka telah melakukan tindakan kejahatan dan pemberontakan terhadap Allah. Dalam penggambarannya tampaklah keadaan yang sangat menyedihkan dan tak ada yang memberi pertolongan (9-14). Bahkan, Tuhan melihat betapa dahsyatnya dosa-dosa Israel, karena itu mereka akan mendapat pembalasan. Jika Allah sendiri ingin menghukum mereka, lalu siapakah yang akan tampil memberi pertolongan?

Akhirnya, bangsa Yehuda merasakan sendiri kondisi berada pada posisi seperti orang-orang yang pernah mereka tindas dan perlakukan tidak adil. Mereka menginginkan terang, tetapi justru memperoleh kegelapan. Mereka meraung-raung memohon pertolongan, tetapi tidak ada yang bersedia tampil dan memberikan pertolongan.

Dalam situasi pasrah menerima segala konsekuensi hukuman dan tiada pertolongan yang datang, Allah melihat semuanya itu. Allah sendirilah yang mengulurkan tangan-Nya untuk menyelamatkan umat-Nya. Meskipun umat-Nya telah berdosa, Allah tetap mengasihi dan akan membebaskan mereka. Allah ingin agar semua bangsa yang melihat perbuatan-Nya, menjadi takut dan menghormati-Nya.

Allah di atas segalanya! Dia menolong dan menyelamatkan umat-Nya yang terpuruk karena dosa. Allah berjanji kepada mereka yang meninggalkan dosa-dosanya dan berbalik kepada-Nya. Roh-Nya akan turun kepada mereka dan firman-Nya tidak akan meninggalkan mulut mereka.

Allah telah datang di dalam Yesus Kristus untuk membebaskan dan menyelamatkan kita sekalipun kita masih menjadi seterunya karena dosa. Dialah Allah yang mengatasi dan berada di atas segala-galanya. [RTS]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2021/07/12/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Yesaya+59:9-21
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yesaya+59:9-21

Yesaya 59:9-21

 9  Sebab itu keadilan tetap jauh dari pada kami dan kebenaran tidak sampai kepada kami. Kami menanti-nantikan terang, tetapi hanya kegelapan belaka, menanti-nantikan cahaya, tetapi kami berjalan dalam kekelaman.
10  Kami meraba-raba dinding seperti orang buta, dan meraba-raba seolah-olah tidak punya mata; kami tersandung di waktu tengah hari seperti di waktu senja, duduk di tempat gelap seperti orang mati.
11  Kami sekalian meraung seperti beruang; suara kami redup seperti suara burung merpati; kami menanti-nantikan keadilan, tetapi tidak ada, menanti-nantikan keselamatan, tetapi tetap jauh dari kami.
12  Sungguh, dosa pemberontakan kami banyak di hadapan-Mu dan dosa kami bersaksi melawan kami; sungguh, kami menyadari pemberontakan kami dan kami mengenal kejahatan kami:
13  kami telah memberontak dan mungkir terhadap TUHAN, dan berbalik dari mengikuti Allah kami, kami merancangkan pemerasan dan penyelewengan, mengandung dusta dalam hati dan melahirkannya dalam kata-kata.
14  Hukum telah terdesak ke belakang, dan keadilan berdiri jauh-jauh, sebab kebenaran tersandung di tempat umum dan ketulusan ditolak orang.
15  Dengan demikian kebenaran telah hilang, dan siapa yang menjauhi kejahatan, ia menjadi korban rampasan. Tetapi TUHAN melihatnya, dan adalah jahat di mata-Nya bahwa tidak ada hukum.
16  Ia melihat bahwa tidak seorangpun yang tampil, dan Ia tertegun karena tidak ada yang membela. Maka tangan-Nya sendiri memberi Dia pertolongan, dan keadilan-Nyalah yang membantu Dia.
17  Ia mengenakan keadilan sebagai baju zirah dan ketopong keselamatan ada di kepala-Nya; Ia mengenakan pakaian pembalasan dan menyelubungkan kecemburuan sebagai jubah.
18  Sesuai dengan perbuatan-perbuatan orang, demikianlah Ia memberi pembalasan: kehangatan murka kepada lawan-lawan-Nya, ganjaran kepada musuh-musuh-Nya; bahkan kepada pulau-pulau yang jauh Ia memberi ganjaran.
19  Maka orang akan takut kepada nama TUHAN di tempat matahari terbenam dan kepada kemuliaan-Nya di tempat matahari terbit, sebab Ia akan datang seperti arus dari tempat yang sempit, yang didorong oleh nafas TUHAN.
20  Dan Ia akan datang sebagai Penebus untuk Sion dan untuk orang-orang Yakub yang bertobat dari pemberontakannya, demikianlah firman TUHAN.
21  Adapun Aku, inilah perjanjian-Ku dengan mereka, firman TUHAN: Roh-Ku yang menghinggapi engkau dan firman-Ku yang Kutaruh dalam mulutmu tidak akan meninggalkan mulutmu dan mulut keturunanmu dan mulut keturunan mereka, dari sekarang sampai selama-lamanya, firman TUHAN.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar