(e-SH) 16 April -- Mazmur 119:33-48 - Hati yang Terarah kepada Tuhan

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Jumat, 16 April 2021
Ayat SH: Mazmur 119:33-48

Judul: Hati yang Terarah kepada Tuhan

Uang merepresentasikan kekuatan, pengaruh, dan kesuksesan. Bagi sebagian orang, uang sudah menjadi seperti tuhan. Tidak dapat disangkal bahwa uang memang dapat memberikan banyak manfaat bagi kita. Uang mungkin bisa membeli kenyamanan dan keamanan, tetapi uang tidak dapat menyelamatkan nyawa kita. Hanya Tuhan yang sanggup menjaga serta memelihara hidup dan nyawa kita.

Dalam bagian ini pemazmur menyadari pentingnya harta surgawi daripada harta duniawi. Ia mengerti betapa besar daya tarik dunia ini sehingga dalam doanya ia memohon kepada Tuhan, agar Ia senantiasa menolongnya untuk memiliki hati yang selalu condong kepada firman-Nya (36). Sebab hanya dengan hati yang condong kepada firman Tuhan ia akan dimampukan untuk hidup setia kepada Tuhan.

Nas ini memperlihatkan tingkatan kerinduan pemazmur terhadap firman Tuhan (33-35), dimulai dengan ingin melihat, memohon untuk dibuat mengerti, dan ingin hidup menurut firman itu. Begitu kuatnya ia ingin hidup dalam firman hingga akhir hidupnya (33, 44). Ungkapan-ungkapan seperti "perlihatkanlah kepadaku", "teguhkanlah", "buatlah aku", "condongkanlah", "aku rindu", dan "aku hendak", menjadi gambaran bahwa pemazmur betul-betul mengarahkan hatinya dan seluruh hidupnya kepada firman Allah.

Lebih memilih untuk melakukan firman daripada memuaskan diri dengan harta duniawi seharusnya juga menjadi prinsip hidup kita sebagai seorang Kristen. Bukankah Tuhan pernah berkata bahwa harta surgawi tersimpan aman di surga, sedangkan harta duniawi akan rusak?

Oleh sebab itu, melakukan apa yang Tuhan inginkan seharusnya menjadi prioritas hidup kita. Sebab, ketika kita terus memikirkan bagaimana mencari laba dan segala yang bersifat materi duniawi, kita akan kehilangan yang lebih berharga, yaitu Tuhan. Kita tidak mungkin menjadi hamba dari dua tuan; karena itu, kita harus memilih. Materi memang dibutuhkan untuk menopang hidup, tetapi mengarahkan hati kepada Tuhan akan mendatangkan hidup. [STG]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2021/04/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Mazmur+119:33-48
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+119:33-48

Mazmur 119:33-48

33  Perlihatkanlah kepadaku, ya TUHAN, petunjuk ketetapan-ketetapan-Mu, aku hendak memegangnya sampai saat terakhir.
34  Buatlah aku mengerti, maka aku akan memegang Taurat-Mu; aku hendak memeliharanya dengan segenap hati.
35  Biarlah aku hidup menurut petunjuk perintah-perintah-Mu, sebab aku menyukainya.
36  Condongkanlah hatiku kepada peringatan-peringatan-Mu, dan jangan kepada laba.
37  Lalukanlah mataku dari pada melihat hal yang hampa, hidupkanlah aku dengan jalan-jalan yang Kautunjukkan!
38  Teguhkanlah pada hamba-Mu ini janji-Mu, yang berlaku bagi orang yang takut kepada-Mu.
39  Lalukanlah celaku yang menggetarkan aku, karena hukum-hukum-Mu adalah baik.
40  Sesungguhnya aku rindu kepada titah-titah-Mu, hidupkanlah aku dengan keadilan-Mu!
41  Kiranya kasih setia-Mu mendatangi aku, ya TUHAN, keselamatan dari pada-Mu itu sesuai dengan janji-Mu,
42  supaya aku dapat memberi jawab kepada orang yang mencela aku, sebab aku percaya kepada firman-Mu.
43  Janganlah sekali-kali mencabut firman kebenaran dari mulutku, sebab aku berharap kepada hukum-hukum-Mu.
44  Aku hendak berpegang pada Taurat-Mu senantiasa, untuk seterusnya dan selamanya.
45  Aku hendak hidup dalam kelegaan, sebab aku mencari titah-titah-Mu.
46  Aku hendak berbicara tentang peringatan-peringatan-Mu di hadapan raja-raja, dan aku tidak akan mendapat malu.
47  Aku hendak bergemar dalam perintah-perintah-Mu yang kucintai itu.
48  Aku menaikkan tanganku kepada perintah-perintah-Mu[1:15946] yang kucintai, dan aku hendak merenungkan ketetapan-ketetapan-Mu.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar