(e-SH) 17 Januari -- Matius 10:16-33 - Takut Menderita?

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Minggu, 17 Januari 2021
Ayat SH: Matius 10:16-33

Judul: Takut Menderita?

Apakah pewarta Injil Kerajaan Surga masih mengalami penderitaan? Bukankah zaman ini menghargai kemanusiaan dan mengutuk tindakan yang tidak berperikemanusiaan?

Penolakan dan penganiayaan adalah sebuah kenyataan yang dialami pengikut Kristus. Walaupun tidak nyaman, melaluinya mereka menjadi kesaksian hidup bagi orang-orang yang tidak mengenal Allah. Para pengikut Yesus mengalami hal yang juga dialami gurunya (1, 18, 24).

Yesus meminta para pengikut untuk cerdik, tidak naif, dan tetap menjaga ketulusan hati, serta selalu waspada dengan permainan politik para penguasa dan tokoh agama yang berusaha mencelakakan mereka (16-18). Hal ini tidak berarti bahwa mereka takut. Yesus menguatkan mereka sebab kekuasaan Kerajaan Surga melampaui kekuasaan para penguasa politik dan agama yang menindas pada masa itu. Kekuasaan ini bersifat kekal, tak terbatas (29).

Kita para pengikut Kristus hari ini masih tetap mengalami kesulitan, walaupun bentuknya berbeda. Kita menghadapi sekularisme, konsumerisme, hedonisme, dan kapitalisme. Orang lain terjebak dan mengabaikan Injil Kerajaan Surga, tetapi Allah menghendaki kita untuk menghadapi tantangan yang ada saat ini. Kita perlu memiliki kebijaksanaan, kewaspadaan, keberanian dan iman untuk mengatasi tantangan-tantangan itu.

Kita perlu menjadi orang yang bijaksana. Kita perlu membuka diri dan belajar memahami cara berpikir orang-orang yang belum mengenal Yesus Kristus. Dengan memahami pola pikir mereka, kita dapat menemukan cara untuk memperkenalkan Kristus kepada mereka. Kita tidak perlu malu, takut, apalagi tidak yakin dengan iman kita, karena Allah berkuasa di bumi dan di surga.

Mari kita memohon kepada Allah untuk menganugerahkan hikmat, kewaspadaan, dan keberanian. Kita memohon perlindungan Allah dalam memperkenalkan Kristus kepada dunia. Kita memohon penyertaan Allah bagi orang-orang yang mengupayakan pemeliharaan iman kita. [JHN]

e-SH versi web: https://www.sabda.org/publikasi/sh/2021/01/17/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Matius+10:16-33
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Matius+10:16-33

Matius 10:16-33

16  "Lihat, Aku mengutus kamu seperti domba ke tengah-tengah serigala, sebab itu hendaklah kamu cerdik seperti ular dan tulus seperti merpati.
17  Tetapi waspadalah terhadap semua orang; karena ada yang akan menyerahkan kamu kepada majelis agama dan mereka akan menyesah kamu di rumah ibadatnya.
18  Dan karena Aku, kamu akan digiring ke muka penguasa-penguasa dan raja-raja sebagai suatu kesaksian bagi mereka dan bagi orang-orang yang tidak mengenal Allah.
19  Apabila mereka menyerahkan kamu, janganlah kamu kuatir akan bagaimana dan akan apa yang harus kamu katakan, karena semuanya itu akan dikaruniakan kepadamu pada saat itu juga.
20  Karena bukan kamu yang berkata-kata, melainkan Roh Bapamu; Dia yang akan berkata-kata di dalam kamu.
21  Orang akan menyerahkan saudaranya untuk dibunuh, demikian juga seorang ayah akan anaknya. Dan anak-anak akan memberontak terhadap orang tuanya dan akan membunuh mereka.
22  Dan kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku; tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.
23  Apabila mereka menganiaya kamu dalam kota yang satu, larilah ke kota yang lain; karena Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sebelum kamu selesai mengunjungi kota-kota Israel, Anak Manusia sudah datang.
24  Seorang murid tidak lebih dari pada gurunya, atau seorang hamba dari pada tuannya.
25  Cukuplah bagi seorang murid jika ia menjadi sama seperti gurunya dan bagi seorang hamba jika ia menjadi sama seperti tuannya. Jika tuan rumah disebut Beelzebul, apalagi seisi rumahnya.
26  Jadi janganlah kamu takut terhadap mereka, karena tidak ada sesuatupun yang tertutup yang tidak akan dibuka dan tidak ada sesuatupun yang tersembunyi yang tidak akan diketahui.
27  Apa yang Kukatakan kepadamu dalam gelap, katakanlah itu dalam terang; dan apa yang dibisikkan ke telingamu, beritakanlah itu dari atas atap rumah.
28  Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka.
29  Bukankah burung pipit dijual dua ekor seduit? Namun seekorpun dari padanya tidak akan jatuh ke bumi di luar kehendak Bapamu.
30  Dan kamu, rambut kepalamupun terhitung semuanya.
31  Sebab itu janganlah kamu takut, karena kamu lebih berharga dari pada banyak burung pipit.
32  Setiap orang yang mengakui Aku di depan manusia, Aku juga akan mengakuinya di depan Bapa-Ku yang di sorga.
33  Tetapi barangsiapa menyangkal Aku di depan manusia, Aku juga akan menyangkalnya di depan Bapa-Ku yang di sorga."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar