(e-RH) 30 Januari -- BILANGAN 6:1-12 - KESEMPATAN KEDUA

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Sabtu, 30 Januari 2021
Bacaan : BILANGAN 6:1-12
Setahun: Keluaran 38-39
Nats: "Tetapi apabila seseorang mati di dekatnya dengan sangat tiba-tiba, sehingga ia menajiskan rambut kenazirannya, maka haruslah ia mencukur rambutnya pada hari pentahirannya, yaitu pada hari yang ketujuh haruslah ia mencukurnya." (Bilangan 6:9)

Renungan:

KESEMPATAN KEDUA

Seorang suami kedapatan berselingkuh dengan wanita lain. Sang istri pun marah dan merencanakan ingin beperkara dengan wanita selingkuhan suaminya. Tetapi hamba Tuhan menasihati pasangan ini dan mengajak mereka bertobat serta memperbarui komitmen pernikahannya. Puji Tuhan, hubungan pernikahan mereka sampai sekarang sangatlah harmonis dan menginspirasi.

Setiap manusia, termasuk nazir Allah, tidak lepas dari kesalahan, baik yang disengaja maupun tidak. Dalam perikop ini, dijelaskan tentang perintah pengudusan diri bagi seorang nazir Allah (ay. 2-8). Khususnya bagi yang pernah mengucapkan nazar/sumpah khusus di hadapan Tuhan. Mereka benar-benar ditetapkan untuk tidak mencari kesenangan sendiri. Pada waktu itu, rambut mereka yang panjang menjadi tanda lahiriah dan dedikasi kepada-Nya. Menariknya, jika tiba-tiba hidup mereka menjadi najis, ada kesempatan kedua yang diberikan Tuhan: mereka haruslah mencukur rambutnya itu, mempersembahkan korban dan memperbarui komitmennya lagi dengan Allah (ay. 9-12).

Standar kekudusan Allah memang sangat tinggi. Meski demikian, Dia adalah pribadi yang murah hati dan penuh kasih karunia. Dia memberi kesempatan kedua bagi orang-orang yang tidak sengaja najis, atau bahkan keadaannya sangat berdosa seperti sebelum kita mengenal penebusan melalui pengorbanan Yesus Kristus. Firman-Nya (1Yoh. 1:8-9) mengajarkan kepada kita agar kita secepatnya menyadari, mengakui dosa dan berbalik kepada-Nya, agar Dia mengampuni dosa kita dan menguduskan kembali hidup kita. --YDS/www.renunganharian.net
   
KESEMPATAN KEDUA ITU BUKAN UNTUK BERSANTAI DAN HIDUP BERKUBANG DOSA, MELAINKAN UNTUK BERTOBAT SUNGGUH-SUNGGUH.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: https://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2021/01/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2021/01/30/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?BILANGAN+6:1-12

BILANGAN 6:1-12

 1  TUHAN berfirman kepada Musa:
 2  "Berbicaralah kepada orang Israel dan katakanlah kepada mereka: Apabila seseorang, laki-laki atau perempuan, mengucapkan nazar khusus, yakni nazar orang nazir, untuk mengkhususkan dirinya bagi TUHAN,
 3  maka haruslah ia menjauhkan dirinya dari anggur dan minuman yang memabukkan, jangan meminum cuka anggur atau cuka minuman yang memabukkan dan jangan meminum sesuatu minuman yang dibuat dari buah anggur, dan jangan memakan buah anggur, baik yang segar maupun yang kering.
 4  Selama waktu kenazirannya janganlah ia makan sesuatu apapun yang berasal dari pohon anggur, dari bijinya sampai kepada pucuk rantingnya.
 5  Selama waktu nazarnya sebagai orang nazir janganlah pisau cukur lalu di kepalanya; sampai genap waktunya ia mengkhususkan dirinya bagi TUHAN, haruslah ia tetap kudus dan membiarkan rambutnya tumbuh panjang.
 6  Selama waktunya ia mengkhususkan dirinya bagi TUHAN, janganlah ia dekat kepada mayat orang;
 7  bahkan apabila mati ayahnya ataupun ibunya, saudaranya laki-laki ataupun saudaranya perempuan, janganlah ia menajiskan dirinya kepada mereka, sebab tanda kenaziran bagi Allahnya ada di atas kepalanya.
 8  Selama waktu kenazirannya ia kudus bagi TUHAN.
 9  Tetapi apabila seseorang mati di dekatnya dengan sangat tiba-tiba, sehingga ia menajiskan rambut kenazirannya, maka haruslah ia mencukur rambutnya pada hari pentahirannya, yaitu pada hari yang ketujuh haruslah ia mencukurnya.
10  Pada hari yang kedelapan haruslah ia membawa dua ekor burung tekukur atau dua ekor anak burung merpati kepada imam, ke pintu Kemah Pertemuan.
11  Maka haruslah imam mengolah yang seekor menjadi korban penghapus dosa dan yang lain menjadi korban bakaran, dan mengadakan pendamaian bagi dia, oleh karena dia telah berdosa dengan berada dekat mayat. Pada hari itu juga ia harus menguduskan kepalanya
12  dan mengkhususkan waktu kenazirannya bagi TUHAN. Ia harus membawa seekor domba jantan berumur setahun menjadi korban penebus salah. Hari-hari yang sudah lewat dianggap batal, karena rambut kenazirannya telah menjadi najis.

Bacaan Alkitab Setahun: https://alkitab.sabda.org/?Keluaran+38-39
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Keluaran+38-39

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2021 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar