(e-SH) 19 November -- Yesaya 30:1-17 - Tenang dan Percaya Adalah Kekuatan

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Kamis, 19 November 2020
Ayat SH: Yesaya 30:1-17

Judul: Tenang dan Percaya Adalah Kekuatan

Bagi orang yang tidak bisa berenang, tercebur ke kolam yang dalam adalah pengalaman yang menakutkan. Orang itu tentu membutuhkan pertolongan. Namun, supaya dapat ditolong dia harus tenang, mendengarkan, dan menurut pada petunjuk penolongnya. Kepanikan hanya akan menambah bahaya baginya.

Yehuda sedang panik. Di tengah krisis, mereka sibuk mencari pertolongan dengan caranya sendiri. Mereka memutuskan untuk berlindung kepada bangsa lain yang mereka pikir lebih kuat daripada bangsa penyerang.

Mereka mencari perlindungan kepada Mesir dan melupakan Allah (2). Padahal, Allah menginginkan agar mereka tetap tenang dan percaya kepada-Nya. Firman Allah yang datang kepada mereka mengingatkan bahwa berharap kepada Mesir dan kekuatan perangnya hanya akan membuat mereka malu, sebab Mesir tidak akan berdaya menghadapi Asyur (3, 7). Allah menyebut mereka sebagai anak-anak pemberontak, sebab sekalipun mereka adalah anak-Nya tetapi mereka tidak mau mendengarkan suara-Nya yang datang melalui nabi-Nya. Justru mereka membungkam dan mengusir nabi itu (10-11). Saat Allah meminta mereka tinggal tenang dan berharap kepada-Nya, Yehuda justru sibuk dengan kepanikannya.

Kita pasti pernah mengalami peristiwa yang berat dalam hidup ini. Pada saat seperti itu, kita punya dua pilihan. Pertama, kita bereaksi terhadap kepanikan dan berpikir pendek mengenai penyelesaian masalah sesegera mungkin. Kedua, kita merespons dengan berhenti sejenak untuk menenangkan diri, berdoa memohon pertolongan Allah dan hikmat-Nya.

Cara pertama akan mendorong kita untuk mengambil pilihan yang tidak cermat bahkan tidak sesuai dengan kehendak Allah. Cara kedua akan memberi kesempatan kepada Allah untuk bekerja menolong dan membuat kita berpikir jernih.

Jadi dengan pilihan yang ada itu, memilih tetap tenang dan percaya serta mengikuti kehendak Allah adalah pilihan yang terbaik. Akankah Anda memilihnya? [KRS]

e-SH versi web:https://www.sabda.org/publikasi/sh/2020/11/19/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: https://alkitab.sabda.org/?Yesaya+30:1-17
Mobile: https://alkitab.mobi/tb/passage/Yesaya+30:1-17

Yesaya 30:1-17

 1  Celakalah anak-anak pemberontak, demikianlah firman TUHAN, yang melaksanakan suatu rancangan yang bukan dari pada-Ku, yang memasuki suatu persekutuan, yang bukan oleh dorongan Roh-Ku, sehingga dosa mereka bertambah-tambah,
 2  yang berangkat ke Mesir dengan tidak meminta keputusan-Ku, untuk berlindung pada Firaun dan untuk berteduh di bawah naungan Mesir.
 3  Tetapi perlindungan Firaun akan memalukan kamu, dan perteduhan di bawah naungan Mesir akan menodai kamu.
 4  Sebab sekalipun pembesar-pembesar Yerusalem sudah ada di Zoan, dan utusan-utusannya sudah sampai ke Hanes,
 5  sekaliannya akan mendapat malu karena bangsa itu tidak dapat memberi faedah kepada mereka, dan tidak dapat memberi pertolongan atau faedah; melainkan hanya memalukan, bahkan mengaibkan mereka.
 6  Ucapan ilahi tentang binatang-binatang di Tanah Negeb. Melalui suatu negeri yang penuh kesesakan dan kesempitan, tempat singa betina dan singa jantan yang mengaum, tempat ular beludak dan ular naga terbang, mereka mengangkut harta kekayaan mereka di atas punggung keledai, dan barang-barang perbendaharaan mereka di atas ponok unta, kepada suatu bangsa yang tidak dapat memberi faedah,
 7  yakni Mesir yang memberi pertolongan yang tak berguna dan percuma; sebab itu Aku menamainya begini: "Rahab yang dibuat menganggur."
 8  Maka sekarang, pergilah, tulislah itu di depan mata mereka di suatu loh, dan cantumkanlah di suatu kitab, supaya itu menjadi kesaksian untuk waktu yang kemudian, sampai selama-lamanya.
 9  Sebab mereka itu suatu bangsa pemberontak, anak-anak yang suka bohong anak-anak yang enggan mendengar akan pengajaran TUHAN;
10  yang mengatakan kepada para tukang tilik: "Jangan menilik," dan kepada para pelihat: "Janganlah lihat bagi kami hal-hal yang benar, tetapi katakanlah kepada kami hal-hal yang manis, lihatlah bagi kami hal-hal yang semu,
11  menyisihlah dari jalan dan ambillah jalan lain, janganlah susahi kami dengan Yang Mahakudus, Allah Israel."
12  Sebab itu beginilah firman Yang Mahakudus, Allah Israel: "Oleh karena kamu menolak firman ini, dan mempercayakan diri kepada orang-orang pemeras dan yang berlaku serong dan bersandar kepadanya,
13  maka sebab itu bagimu dosa ini akan seperti pecahan tembok yang mau jatuh, tersembul ke luar pada tembok yang tinggi, yang kehancurannya datang dengan tiba-tiba, dalam sekejap mata,
14  seperti kehancuran tempayan tukang periuk yang diremukkan dengan tidak kenal sayang, sehingga di antara remukannya tiada terdapat satu kepingpun yang dapat dipakai untuk mengambil api dari dalam tungku atau mencedok air dari dalam bak."
15  Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH, Yang Mahakudus, Allah Israel: "Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu." Tetapi kamu enggan,
16  kamu berkata: "Bukan, kami mau naik kuda dan lari cepat," maka kamu akan lari dan lenyap. Katamu pula: "Kami mau mengendarai kuda tangkas," maka para pengejarmu akan lebih tangkas lagi.
17  Seribu orang akan lari melihat ancaman satu orang, terhadap ancaman lima orang kamu akan lari, sampai kamu ditinggalkan seperti tonggak isyarat di atas puncak gunung dan seperti panji-panji di atas bukit.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar