(e-SH) 17 Mei -- (e-SH) 17 Mei -- Bilangan 21:21-30 - Tantangan Lagi? (Bagian 1)

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Minggu, 17 Mei 2020
Ayat SH: Bilangan 21:21-30

Judul: Tantangan Lagi? (Bagian 1)

Terkadang masalah yang datang bertubi-tubi menimpa hidup seseorang membuatnya bertanya-tanya. Pertanyaan itu membawanya pada asumsi bahwa ia telah melakukan dosa besar sehingga ia harus menanggung konsekuensinya.

Bangsa Israel menghadapi tantangan untuk melewati negeri orang Amori. Sihon, raja Amori, melarang bangsa Israel melewati wilayah mereka. Dibandingkan peristiwa di negeri Edom, kita menemukan ada reaksi dan dampak yang berbeda.

Pertama, bangsa Israel menawarkan upah dengan berbagai cara kepada orang Edom agar mereka bisa melintasi wilayah Edom. Sedangkan di negeri Amori, bangsa Israel minta izin untuk numpang lewat tanpa ada tawaran apa pun.

Kedua, larangan orang-orang Edom sifatnya pasif berupa peringatan. Sedangkan, respons Raja Sihon sangat berlebihan terhadap permintaan Israel. Tanpa ada peringatan apa pun, raja Amori langsung memerangi orang-orang Israel. Perilaku brutal seperti ini harus dibayar mahal oleh bangsa Amori. Raja Sihon lupa bahwa peperangan ini bukan sekadar melawan bangsa Israel, melainkan Allah Israel. Peperangan ini adalah peperangan Tuhan. Akibatnya, Sihon kalah dan negerinya dirampas oleh Israel. Kebanggaan Sihon karena sudah mengalahkan Raja Moab lenyap seketika. Kebanggaan mereka tinggal kenangan.

Kita sering kali patah semangat ketika harus menghadapi berbagai macam tantangan. Tragisnya, kita malah meninggalkan Tuhan. Kita berpikir bahwa Tuhan tidak mendengar doa-doa kita. Kita lupa bahwa setiap hari kita melihat dengan mata dan berjalan dengan kaki yang Tuhan sediakan untuk menunjang kelangsungan hidup kita. Bukankah itu anugerah Tuhan yang luar biasa dan diberikan secara cuma-cuma untuk ciptaan-Nya? Ingatlah, Tuhan bersama kita.

Kiranya kita memutuskan untuk tidak meragukan Tuhan dan berani menghadapi tantangan hidup. Sebab Allah memimpin dan berkuasa di atas segalanya. Hendaknya kita bersyukur dapat menemukan jawaban atas tantangan hidup dalam firman-Nya. [RUD]

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2020/05/17/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Bilangan+21:21-30
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Bilangan+21:21-30

Bilangan 21:21-30

21  Kemudian orang Israel mengirim utusan kepada Sihon, raja orang Amori, dengan pesan:
22  "Izinkanlah kami melalui negerimu; kami tidak akan menyimpang masuk ke ladang-ladang dan kebun-kebun anggurmu, kami tidak akan minum air sumurmu, di jalan besar saja kami akan berjalan, sampai kami melalui batas daerahmu."
23  Tetapi Sihon tidak mengizinkan orang Israel berjalan melalui daerahnya, bahkan ia mengumpulkan seluruh laskarnya, lalu keluar ke padang gurun menghadapi orang Israel, dan sesampainya di Yahas berperanglah ia melawan orang Israel.
24  Tetapi orang Israel mengalahkan dia dengan mata pedang dan menduduki negerinya dari sungai Arnon sampai ke sungai Yabok, sampai kepada bani Amon, sebab batas daerah bani Amon itu kuat.
25  Dan orang Israel merebut segala kota itu, lalu menetaplah mereka di segala kota orang Amori, di Hesybon dan segala anak kotanya.
26  Sebab Hesybon ialah kota kediaman Sihon, raja orang Amori; raja ini tadinya berperang melawan raja Moab yang lalu, dan merebut dari tangannya seluruh negerinya sampai ke sungai Arnon.
27  Itulah sebabnya penyair-penyair berkata: "Datanglah ke Hesybon, baiklah dibangun dan baiklah diperkuat kota kediaman Sihon itu!
28  Sebab api keluar dari Hesybon, nyala dari kota kediaman Sihon, yang memakan habis Ar-Moab, yang berkuasa atas bukit-bukit di sepanjang sungai Arnon.
29  Celakalah engkau, ya Moab; binasa engkau, ya bangsa Kamos! Ia membuat anak-anaknya lelaki menjadi orang-orang pelarian, dan anak-anaknya perempuan menjadi tawanan kepada Sihon, raja orang Amori.
30  Kita telah menembaki mereka, Hesybon binasa sampai ke Dibon, dan kita menanduskannya sampai ke Nofah, yang terbentang sampai ke Medeba."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar