(e-SH) 16 Februari -- 2 Samuel 16:15-17:14 - Pengaturan Ilahi

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Minggu, 16 Februari 2020
Ayat SH: 2 Samuel 16:15-17:14

Judul: Pengaturan Ilahi

Absalom telah menduduki Yerusalem. Ia belum berkuasa selama Raja Daud masih hidup. Ia meminta nasihat Ahitofel. Ahitofel memberinya dua nasihat. Bila Absalom melaksanakan keduanya, ia akan sukses mengambil alih kerajaan ayahnya. Nasihat pertama, Absalom mengambil semua gundik ayahnya untuk memamerkan kekuasaannya. Kedua, Absalom segera menyerang Daud ketika ia lemah. Kala itu Daud dan rombongannya mengalami kelelahan fisik dan mental.

Absalom memanggil Husai, penasihat kerajaan sekaligus sahabat ayahnya. Dan ia meminta pendapatnya tentang nasihat Ahitofel yang kedua. Husai adalah orang kepercayaan Daud yang mempunyai misi menggagalkan nasihat Ahitofel. Setelah mendengar nasihat jitu Ahitofel, Husai menyampaikan nasihat yang terdengar meyakinkan (berdasarkan fakta), namun sesungguhnya merugikan Absalom. Ia menyarankan supaya Absalom mengumpulkan seluruh pasukannya dari Dan sampai Bersyeba supaya serangan itu berhasil. Sesungguhnya, Husai hendak mengulur waktu supaya Daud bisa diberi tahu tentang penyerangan itu dan punya cukup waktu untuk mengumpulkan pasukannya. Dan Absalom memilih mengikuti nasihat Husai.

Daud berdoa supaya Tuhan menggagalkan nasihat Ahitofel (2Sam. 15:31). Tuhan mengabulkannya lewat Husai. Campur tangan Tuhan bertemu dengan usaha manusia dan membuahkan hasil yang menyelamatkan. Itulah rahasia pengaturan Ilahi. Hidup ini tampaknya kacau. Banyak peristiwa yang sepertinya terjadi secara acak dan di luar kendali, seperti jatuh sakit, tertimpa musibah, dijahati orang, bertemu orang asing, melakukan kesalahan, jatuh dalam dosa, mendapat rejeki tiba-tiba, dan sebagainya. Di balik semua itu, Tuhan turut berkarya demi kebaikan kita. Marilah kita terus belajar supaya semakin peka dan mahir memadukan usaha manusia dengan rahmat-Nya secara seimbang.

Doa: Ampuni kami yang terus berusaha saat harus bersandar dan menyerah pada saat seharusnya berupaya. [WTH]

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2020/02/16/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?2+Samuel+16:15-17:14
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/2+Samuel+16:15-17:14

2 Samuel 16:15-17:14

15  Maka Absalom dan seluruh rakyat, orang-orang Israel, sampailah ke Yerusalem, dan Ahitofel ada bersama-sama dengan dia.
16  Ketika Husai, orang Arki, sahabat Daud itu, sampai kepada Absalom, berkatalah Husai kepada Absalom: "Hiduplah raja! Hiduplah raja!"
17  Berkatalah Absalom kepada Husai: "Inikah kesetiaanmu kepada sahabatmu? Mengapa engkau tidak pergi menyertai sahabatmu itu?"
18  Lalu berkatalah Husai kepada Absalom: "Tidak, tetapi dia yang dipilih oleh TUHAN dan oleh rakyat ini dan oleh setiap orang Israel, dialah yang memiliki aku dan bersama-sama dengan dialah aku akan tinggal.
19  Lagipula, kepada siapakah aku memperhambakan diri? Bukankah kepada anaknya? Sebagaimana aku memperhambakan diri kepada ayahmu, demikianlah aku memperhambakan diri kepadamu."
20  Kemudian berkatalah Absalom kepada Ahitofel: "Berilah nasihat; apakah yang harus kita perbuat?"
21  Lalu jawab Ahitofel kepada Absalom: "Hampirilah gundik-gundik ayahmu yang ditinggalkannya untuk menunggui istana. Apabila seluruh Israel mendengar, bahwa engkau telah membuat dirimu dibenci oleh ayahmu, maka segala orang yang menyertai engkau, akan dikuatkan hatinya."
22  Maka dibentangkanlah kemah bagi Absalom di atas sotoh, lalu Absalom menghampiri gundik-gundik ayahnya di depan mata seluruh Israel.
23  Pada waktu itu nasihat yang diberikan Ahitofel adalah sama dengan petunjuk yang dimintakan dari pada Allah; demikianlah dinilai setiap nasihat Ahitofel, baik oleh Daud maupun oleh Absalom.
 1  Berkatalah Ahitofel kepada Absalom: "Izinkanlah aku memilih dua belas ribu orang, maka aku akan bersiap dan mengejar Daud pada malam ini juga.
 2  Aku akan mendatangi dia, selagi ia lesu dan lemah semangatnya, dan mengejutkan dia; seluruh rakyat yang ada bersama-sama dengan dia akan melarikan diri, maka aku dapat menewaskan raja sendiri.
 3  Demikianlah aku akan membawa pulang seluruh rakyat itu kepadamu seperti seorang mempelai perempuan kembali kepada suaminya. Jadi, engkau mencari nyawa satu orang saja, sedang seluruh rakyat tetap selamat."
 4  Perkataan ini disetujui oleh Absalom dan oleh semua tua-tua Israel.
 5  Tetapi berkatalah Absalom: "Panggillah juga Husai, orang Arki itu, supaya kita mendengar apa yang hendak dikatakannya."
 6  Ketika Husai datang kepada Absalom, berkatalah Absalom kepadanya, demikian: "Beginilah perkataan yang dikatakan Ahitofel; apakah kita turut nasihatnya? Jika tidak, katakanlah."
 7  Lalu berkatalah Husai kepada Absalom: "Nasihat yang diberikan Ahitofel kali ini tidak baik."
 8  Kata Husai pula: "Engkau tahu, bahwa ayahmu dan orang-orangnya adalah pahlawan, dan bahwa mereka sakit hati seperti beruang yang kehilangan anak di padang. Lagipula ayahmu adalah seorang prajurit sejati; ia tidak akan membiarkan rakyat tidur.
 9  Tentulah ia sekarang bersembunyi dalam salah satu lobang atau di salah satu tempat. Apabila pada penyerangan pertama beberapa orang tewas dan ada orang mendengar hal itu, maka orang akan berkata: Rakyat yang telah mengikut Absalom sudah menderita kekalahan.
10  Maka seorang gagah perkasa sekalipun yang hatinya seperti hati singa akan tawar hati sama sekali, sebab seluruh Israel tahu, bahwa ayahmu itu seorang pahlawan dan orang-orang yang bersama-sama dia adalah orang gagah perkasa.
11  Sebab itu kunasihatkan: Suruhlah seluruh Israel dari Dan sampai Bersyeba berkumpul kepadamu, seperti pasir di tepi laut banyaknya dan engkau sendiri juga harus turut bertempur.
12  Apabila kita mendatangi dia di salah satu tempat, di mana ia terdapat, maka kita akan menyergapnya, seperti embun jatuh ke bumi, sehingga tidak ada yang lolos, baik dia maupun orang-orang yang menyertainya.
13  Dan jika ia mengundurkan diri ke suatu kota, maka seluruh Israel akan mengikat kota itu dengan tali, dan kita akan menyeretnya sampai ke sungai, hingga batu kecilpun tidak terdapat lagi di sana."
14  Lalu berkatalah Absalom dan setiap orang Israel: "Nasihat Husai, orang Arki itu, lebih baik dari pada nasihat Ahitofel." Sebab TUHAN telah memutuskan, bahwa nasihat Ahitofel yang baik itu digagalkan, dengan maksud supaya TUHAN mendatangkan celaka kepada Absalom.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar