(e-SH) 1 Januari -- Yohanes 3:13-21 - Hidup Kekal

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Rabu, 1 Januari 2020
Ayat SH: Yohanes 3:13-21

Judul: Hidup Kekal

Istilah kelahiran baru merupakan konsep yang sama sekali tidak dipahami oleh Nikodemus. Ia memaknai kelahiran baru dengan pemahaman secara manusiawi. Kemudian Yesus menjelaskan prinsip ini dengan kisah Musa yang meninggikan ular di padang gurun.

Bangsa Israel berjalan menuju tanah yang dijanjikan Tuhan. Mereka mengembara selama empat puluh tahun. Letih dan bosan atas makanan, serta berbagai pergumulan sulit mengiring langkah perjalanan mereka. Sebagian besar angkatan pertama pun sudah mati di padang gurun. Akhirnya, mereka marah terhadap Allah dan Musa.

Tetapi, justru Tuhanlah yang menjadi murka dan kemudian menyuruh ular-ular tedung memagut mereka. Setelah banyak yang mati, mereka pun ketakutan dan bertobat. Tuhan berfirman agar Musa membuat ular tedung dari tembaga dan menaruh pada sebuah tiang. Setiap orang yang dipagut ular bila memandang pada ular itu akan tetap hidup (Bil. 21:9). Lewat gambaran ini, Yesus pun menggambarkan diri-Nya yang akan ditinggikan di atas kayu salib.

Allah mengutus Anak tunggal-Nya ke dalam dunia ini untuk menyelamatkan manusia dari hukuman kekal dan kebinasaan. Untuk itu, Anak Manusia ditinggikan supaya orang yang memandang dan percaya kepada-Nya akan selamat dari hukuman kebinasaan. Kata "percaya" diulang tiga kali sebagai penekanan akan hidup yang kekal, yaitu hidup yang tidak dihukum oleh murka Allah.

Percaya adalah menerima Yesus Kristus dalam hati dan menjadikan-Nya Raja di hati, serta memercayakan hidup kepada-Nya, dengan melakukan perbuatan yang diperkenan-Nya. Memang, tidak semua manusia mau memandang dan percaya kepada Anak Manusia yang ditinggikan di atas salib. Mereka lebih suka kegelapan dan tinggal di dalamnya. Hanya mereka yang dipilih dan dipanggil Allah yang akan datang pada Terang itu. Apakah kita sudah membuka hati bagi Terang itu?

Doa: Terima kasih untuk hidup kekal yang Engkau karuniakan. [IKS]

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2020/01/01/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Yohanes+3:13-21
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yohanes+3:13-21

Yohanes 3:13-21

13  Tidak ada seorangpun yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia.
14  Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan,
15  supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal.
16  Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.
17  Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.
18  Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah.
19  Dan inilah hukuman itu: Terang telah datang ke dalam dunia, tetapi manusia lebih menyukai kegelapan dari pada terang, sebab perbuatan-perbuatan mereka jahat.
20  Sebab barangsiapa berbuat jahat, membenci terang dan tidak datang kepada terang itu, supaya perbuatan-perbuatannya yang jahat itu tidak nampak;
21  tetapi barangsiapa melakukan yang benar, ia datang kepada terang, supaya menjadi nyata, bahwa perbuatan-perbuatannya dilakukan dalam Allah."


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar