(e-RH) 5 Juli -- Bilangan 27:1-11 - MERASA KURANG BERUNTUNG?

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Jumat, 5 Juli 2019
Bacaan : Bilangan 27:1-11
Setahun: Mazmur 60-66
Nats: "Perkataan anak-anak perempuan Zelafehad itu benar; memang engkau harus memberikan tanah milik pusaka kepadanya di tengah-tengah saudara-saudara ayahnya; engkau harus memindahkan kepadanya hak atas milik pusaka ayahnya." (Bilangan 27:7)

Renungan:

MERASA KURANG BERUNTUNG?

Ketika menghadapi sebuah masalah besar, berapa kali kita kerap berpikir bahwa masalah itu tidak akan pernah ada jalan keluarnya? Kita merasa sedang berdiri di tepi laut Teberau dan berbagai masalah sedang mengepung diri kita. Berdiri dalam situasi seperti itu membuat kita merasa tidak ada lagi harapan untuk bisa keluar dari masalah itu.

Zelafehad dan keturunannya tidak mendapatkan bagian atas warisan tanah karena tidak ada lagi keturunan laki-laki di tengah keluarga mereka. Sesungguhnya tidak ada hak bagi anak-anak Zelafehad untuk menuntut dan hak warisannya akan jatuh ke tangan orang lain. Tapi anak-anak Zelafehad tidak menyerah, mereka percaya bahwa Allah akan memperhatikan haknya. Dengan keberanian luar biasa, mereka mempertanyakan hak warisannya langsung kepada Musa. Ternyata Allah membenarkan tuntutan anak-anak Zelafehad itu. Bahkan Allah memberi perintah yang berlaku turun-temurun, yaitu bahwa jika sebuah keluarga tidak memiliki anak laki-laki, hak waris akan diberikan kepada anak perempuan (ay. 6-8).

Pembenaran yang dinyatakan Allah kepada keturunan Zelafehad menunjukkan bahwa Allah memang peduli terhadap mereka yang kurang beruntung. Mungkin kita merasa tidak beruntung karena kita tidak mampu lagi melihat adanya jalan keluar atas masalah yang kita alami. Mari mengingat bahwa tidak ada yang tidak mungkin bagi Allah. Ia selalu peduli kepada orang-orang yang tidak beruntung seperti kita. Tangan-Nya terbuka untuk mendengar setiap keluhan kita dan Ia memberikan jalan keluar kepada mereka yang mencari pertolongan kepada-Nya. --SYS/www.renunganharian.net
   
DI SAAT KITA MELIHAT SEMUA PINTU TERTUTUP, ALLAH SANGGUP MEMBUAT PINTU YANG BARU UNTUK KITA.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2019/07/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2019/07/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Bilangan+27:1-11

Bilangan 27:1-11

 1  Kemudian mendekatlah anak-anak perempuan Zelafehad bin Hefer bin Gilead bin Makhir bin Manasye dari kaum Manasye bin Yusuf--nama anak-anaknya itu adalah: Mahla, Noa, Hogla, Milka dan Tirza--
 2  dan berdiri di depan Musa dan imam Eleazar, dan di depan para pemimpin dan segenap umat itu dekat pintu Kemah Pertemuan, serta berkata:
 3  "Ayah kami telah mati di padang gurun, walaupun ia tidak termasuk ke dalam kumpulan yang bersepakat melawan TUHAN, ke dalam kumpulan Korah, tetapi ia telah mati karena dosanya sendiri, dan ia tidak mempunyai anak laki-laki.
 4  Mengapa nama ayah kami harus hapus dari tengah-tengah kaumnya, oleh karena ia tidak mempunyai anak laki-laki? Berilah kami tanah milik di antara saudara-saudara ayah kami."
 5  Lalu Musa menyampaikan perkara mereka itu ke hadapan TUHAN.
 6  Maka berfirmanlah TUHAN kepada Musa:
 7  "Perkataan anak-anak perempuan Zelafehad itu benar; memang engkau harus memberikan tanah milik pusaka kepadanya di tengah-tengah saudara-saudara ayahnya; engkau harus memindahkan kepadanya hak atas milik pusaka ayahnya.
 8  Dan kepada orang Israel engkau harus berkata: Apabila seseorang mati dengan tidak mempunyai anak laki-laki, maka haruslah kamu memindahkan hak atas milik pusakanya kepada anaknya yang perempuan.
 9  Apabila ia tidak mempunyai anak perempuan, maka haruslah kamu memberikan milik pusakanya itu kepada saudara-saudaranya yang laki-laki.
10  Dan apabila ia tidak mempunyai saudara-saudara lelaki, maka haruslah kamu memberikan milik pusakanya itu kepada saudara-saudara lelaki ayahnya.
11  Dan apabila ayahnya tidak mempunyai saudara-saudara lelaki, maka haruslah kamu memberikan milik pusakanya itu kepada kerabatnya yang terdekat dari antara kaumnya, supaya dimilikinya." Itulah yang harus menjadi ketetapan hukum bagi orang Israel, seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+60-66
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+60-66

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2019 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar