(e-RH) 5 Mei -- Kejadian 39:1-23 - HIDUP ADALAH PILIHAN

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 5 Mei 2019
Bacaan : Kejadian 39:1-23
Setahun: 2 Raja-raja 11-13
Nats: Jika engkau tawar hati pada masa kesesakan, kecillah kekuatanmu. (Amsal 24:10)

Renungan:

HIDUP ADALAH PILIHAN

Seorang wanita dalam konferensi mahasiswa di sebuah universitas terkenal memperkenalkan dirinya sebagai anak haram. Ibunya diperkosa seorang pria tak bertanggung jawab sehingga ia terlahir ke dunia. Kemiskinan memaksanya bekerja bersama ibunya sebagai buruh kasar di perkebunan kapas. Ia begitu membenci keadaan dan kecewa kepada Tuhan, sampai suatu hari ia mendengar perkataan dari hatinya: "Kamu dapat memilih mau tetap seperti ini atau keluar dari rasa tidak berguna ini, pilihan ada di tanganmu!" Singkat cerita, ia mulai bekerja giat membiayai kehidupan dan bersekolah sampai perguruan tinggi. Dia adalah Azie Taylor Morton, pernah menjabat sebagai Menteri Keuangan Amerika Serikat tahun 1977-1981.

Hidup adalah pilihan! Menghadapi masa-masa sulit kehidupan, kita bisa memilih terus terpuruk ataukah bangkit dan berjuang. Bangkit dan berjuang, inilah pilihan Yusuf! Dihadapkan pada situasi yang bertolak belakang dari mimpi-mimpinya, Yusuf tidak menyerah melainkan mengerjakan bagian pekerjaannya dengan sungguh-sungguh. Satu hal diyakininya adalah masa kininya sebagai budak atau narapidana belum tentu menentukan masa depannya kelak. Terbukti, pada akhirnya Allah mengangkatnya naik menjadi penguasa.

Allah selalu sanggup melakukan perkara-perkara ajaib di hidup kita. Sekalipun demikian, Dia menginginkan kerjasama kita! Bukan berarti tangan-Nya tidak cukup kuat mengangkat kita, tetapi apabila kita terus-menerus terpuruk, bagaimana Dia bisa mulai bekerja? Bagian kita adalah bekerja sungguh-sungguh sambil terus memercayai Allah. Selanjutnya, lihat saja bagaimana karya Allah yang sempurna dinyatakan dalam kehidupan kita! --LIN/www.renunganharian.net
   
BAHKAN DARI LUBANG KEMISKINAN DAN KEMALANGAN TERDALAM, ALLAH SANGGUP MENGANGKAT KEHIDUPAN KITA.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2019/05/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2019/05/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+39:1-23

Kejadian 39:1-23

 1  Adapun Yusuf telah dibawa ke Mesir; dan Potifar, seorang Mesir, pegawai istana Firaun, kepala pengawal raja, membeli dia dari tangan orang Ismael yang telah membawa dia ke situ.
 2  Tetapi TUHAN menyertai Yusuf, sehingga ia menjadi seorang yang selalu berhasil dalam pekerjaannya; maka tinggallah ia di rumah tuannya, orang Mesir itu.
 3  Setelah dilihat oleh tuannya, bahwa Yusuf disertai TUHAN dan bahwa TUHAN membuat berhasil segala sesuatu yang dikerjakannya,
 4  maka Yusuf mendapat kasih tuannya, dan ia boleh melayani dia; kepada Yusuf diberikannya kuasa atas rumahnya dan segala miliknya diserahkannya pada kekuasaan Yusuf.
 5  Sejak ia memberikan kuasa dalam rumahnya dan atas segala miliknya kepada Yusuf, TUHAN memberkati rumah orang Mesir itu karena Yusuf, sehingga berkat TUHAN ada atas segala miliknya, baik yang di rumah maupun yang di ladang.
 6  Segala miliknya diserahkannya pada kekuasaan Yusuf, dan dengan bantuan Yusuf ia tidak usah lagi mengatur apa-apapun selain dari makanannya sendiri. Adapun Yusuf itu manis sikapnya dan elok parasnya.
 7  Selang beberapa waktu isteri tuannya memandang Yusuf dengan berahi, lalu katanya: "Marilah tidur dengan aku."
 8  Tetapi Yusuf menolak dan berkata kepada isteri tuannya itu: "Dengan bantuanku tuanku itu tidak lagi mengatur apa yang ada di rumah ini dan ia telah menyerahkan segala miliknya pada kekuasaanku,
 9  bahkan di rumah ini ia tidak lebih besar kuasanya dari padaku, dan tiada yang tidak diserahkannya kepadaku selain dari pada engkau, sebab engkau isterinya. Bagaimanakah mungkin aku melakukan kejahatan yang besar ini dan berbuat dosa terhadap Allah?"
10  Walaupun dari hari ke hari perempuan itu membujuk Yusuf, Yusuf tidak mendengarkan bujukannya itu untuk tidur di sisinya dan bersetubuh dengan dia.
11  Pada suatu hari masuklah Yusuf ke dalam rumah untuk melakukan pekerjaannya, sedang dari seisi rumah itu seorangpun tidak ada di rumah.
12  Lalu perempuan itu memegang baju Yusuf sambil berkata: "Marilah tidur dengan aku." Tetapi Yusuf meninggalkan bajunya di tangan perempuan itu dan lari ke luar.
13  Ketika dilihat perempuan itu, bahwa Yusuf meninggalkan bajunya dalam tangannya dan telah lari ke luar,
14  dipanggilnyalah seisi rumah itu, lalu katanya kepada mereka: "Lihat, dibawanya ke mari seorang Ibrani, supaya orang ini dapat mempermainkan kita. Orang ini mendekati aku untuk tidur dengan aku, tetapi aku berteriak-teriak dengan suara keras.
15  Dan ketika didengarnya bahwa aku berteriak sekeras-kerasnya, ditinggalkannyalah bajunya padaku, lalu ia lari ke luar."
16  Juga ditaruhnya baju Yusuf itu di sisinya, sampai tuan rumah pulang.
17  Perkataan itu jugalah yang diceritakan perempuan itu kepada Potifar, katanya: "Hamba orang Ibrani yang kaubawa ke mari itu datang kepadaku untuk mempermainkan aku.
18  Tetapi ketika aku berteriak sekeras-kerasnya, ditinggalkannya bajunya padaku, lalu ia lari ke luar."
19  Baru saja didengar oleh tuannya perkataan yang diceritakan isterinya kepadanya: begini begitulah aku diperlakukan oleh hambamu itu, maka bangkitlah amarahnya.
20  Lalu Yusuf ditangkap oleh tuannya dan dimasukkan ke dalam penjara, tempat tahanan-tahanan raja dikurung. Demikianlah Yusuf dipenjarakan di sana.
21  Tetapi TUHAN menyertai Yusuf dan melimpahkan kasih setia-Nya kepadanya, dan membuat Yusuf kesayangan bagi kepala penjara itu.
22  Sebab itu kepala penjara mempercayakan semua tahanan dalam penjara itu kepada Yusuf, dan segala pekerjaan yang harus dilakukan di situ, dialah yang mengurusnya.
23  Dan kepala penjara tidak mencampuri segala yang dipercayakannya kepada Yusuf, karena TUHAN menyertai dia dan apa yang dikerjakannya dibuat TUHAN berhasil.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?2+Raja-raja+11-13
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/2+Raja-raja+11-13

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2019 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar