(e-RH) 31 Maret -- Yeremia 20:7-18 - KESAKSIAN DALAM PENDERITAAN

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 31 Maret 2019
Bacaan : Yeremia 20:7-18
Setahun: Rut 1-4
Nats: Tetapi TUHAN menyertai aku seperti pahlawan yang gagah, sebab itu orang-orang yang mengejar aku akan tersandung jatuh dan mereka tidak dapat berbuat apa-apa. Mereka akan menjadi malu sekali, sebab mereka tidak berhasil, suatu noda yang selama-lamanya tidak terlupakan! (Yeremia 7:11)

Renungan:

KESAKSIAN DALAM PENDERITAAN

Yeremia banyak mengeluh karena mengalami depresi dan tekanan secara mental. Dia sedih, kecewa dan marah. Kata-katanya kepada Allah setelah ia dipasung oleh imam Pasyhur menunjukkan sungut-sungutnya. Dia mengharapkan ibunya melakukan aborsi saat ia masih ada dalam kandungan, bahkan mengutuki hari kelahirannya sendiri. Tetapi di sisi lain ia tetap setia kepada Allah. Ia tetap memberitakan firman-Nya sekalipun mereka yang diajarnya tidak mau mendengarkannya.

Di tengah tekanan dan penolakan, Yeremia tak kuasa menolak panggilan Tuhan. Setiap kali ia berniat menolaknya, firman Allah seakan mau meledak dalam dirinya. Ada keinginan untuk meninggalkan pelayanan namun hati nuraninya menderita. Akhirnya ia memilih untuk setia melayani sekalipun ancaman dan tekanan terus membuntutinya. Biar pun menderita, Yeremia memiliki iman yang gigih kepada Allah. Ia terus memperjuangkannya.

Mengikut Kristus dan dikaruniai Roh Kudus tak menjadikan kita berkekuatan supranatural. Tidak pula membuat kita berkuasa atas dunia, ataupun memberikan jaminan kelimpahan dan kemapanan dalam segala hal. Sebaliknya, menjadi pengikut Kristus membuat hidup kita penuh tantangan dan risiko. Untuk memperjuangkan iman kita sering diperhadapkan dengan penderitaan, kepedihan, kelemahan, dan tekanan. Namun ada kekuatan, keberanian dan penghiburan dari Tuhan. Dapatkah kita merasakan sukacita di tengah penderitaan yang membuat kita setia mewujudkan iman kepada Tuhan? --EBL/www.renunganharian.net
   
HIDUP YANG HARUS KITA JALANI TAK SELALU MUDAH TETAPI PENYERTAAN TUHAN SELALU TINGGAL TETAP.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2019/03/31/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2019/03/31/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Yeremia+20:7-18

Yeremia 20:7-18

 7  Engkau telah membujuk aku, ya TUHAN, dan aku telah membiarkan diriku dibujuk; Engkau terlalu kuat bagiku dan Engkau menundukkan aku. Aku telah menjadi tertawaan sepanjang hari, semuanya mereka mengolok-olokkan aku.
 8  Sebab setiap kali aku berbicara, terpaksa aku berteriak, terpaksa berseru: "Kelaliman! Aniaya!" Sebab firman TUHAN telah menjadi cela dan cemooh bagiku, sepanjang hari.
 9  Tetapi apabila aku berpikir: "Aku tidak mau mengingat Dia dan tidak mau mengucapkan firman lagi demi nama-Nya", maka dalam hatiku ada sesuatu yang seperti api yang menyala-nyala, terkurung dalam tulang-tulangku; aku berlelah-lelah untuk menahannya, tetapi aku tidak sanggup.
10  Aku telah mendengar bisikan banyak orang: "Kegentaran datang dari segala jurusan! Adukanlah dia! Kita mau mengadukan dia!" Semua orang sahabat karibku mengintai apakah aku tersandung jatuh: "Barangkali ia membiarkan dirinya dibujuk, sehingga kita dapat mengalahkan dia dan dapat melakukan pembalasan kita terhadap dia!"
11  Tetapi TUHAN menyertai aku seperti pahlawan yang gagah, sebab itu orang-orang yang mengejar aku akan tersandung jatuh dan mereka tidak dapat berbuat apa-apa. Mereka akan menjadi malu sekali, sebab mereka tidak berhasil, suatu noda yang selama-lamanya tidak terlupakan!
12  Ya TUHAN semesta alam, yang menguji orang benar, yang melihat batin dan hati, biarlah aku melihat pembalasan-Mu terhadap mereka, sebab kepada-Mulah kuserahkan perkaraku.
13  Menyanyilah untuk TUHAN, pujilah TUHAN! Sebab ia telah melepaskan nyawa orang miskin dari tangan orang-orang yang berbuat jahat.
14  Terkutuklah hari ketika aku dilahirkan! Biarlah jangan diberkati hari ketika ibuku melahirkan aku!
15  Terkutuklah orang yang membawa kabar kepada bapaku dengan mengatakan: "Seorang anak laki-laki telah dilahirkan bagimu!" yang membuat dia bersukacita dengan sangat.
16  Terjadilah kepada hari itu seperti kepada kota-kota yang ditunggangbalikkan TUHAN tanpa belas kasihan! Didengarnyalah kiranya teriakan pada waktu pagi dan hiruk-pikuk pada waktu tengah hari!
17  Karena hari itu tidak membunuh aku selagi di kandungan, sehingga ibuku menjadi kuburanku, dan ia mengandung untuk selamanya!
18  Mengapa gerangan aku keluar dari kandungan, melihat kesusahan dan kedukaan, sehingga hari-hariku habis berlalu dalam malu?

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Rut+1-4
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Rut+1-4

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2019 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar