(e-RH) 5 September -- Kejadian 32:22-32 - BERJUANG DEMI BERKAT ALLAH

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 5 September 2018
Bacaan : Kejadian 32:22-32
Setahun: Yehezkiel 17-19
Nats: Lalu kata orang itu: "Biarkanlah aku pergi, karena fajar telah menyingsing." Sahut Yakub: "Aku tidak akan membiarkan engkau pergi, jika engkau tidak memberkati aku." (Kejadian 32:26)

Renungan:

BERJUANG DEMI BERKAT ALLAH

Kita percaya Allah memelihara kehidupan kita. Tetapi kepercayaan kita bukanlah kepercayaan yang pasif, melainkan percaya yang aktif. Pemeliharaan Tuhan harus kita perjuangkan melalui karya kita. Berkat Tuhan tidak sekonyong-konyong turun dari langit. Manusia diberi akal dan kekuatan untuk memperjuangkan berkatnya. Tuhan sendiri yang akan menghargai perjuangan kita dengan menurunkan berkat-Nya.

Yakub bergumul dengan seorang pria hingga fajar menyingsing. Pertarungan yang sengit dan menguras tenaga. Dari pertarungan ini Yakub memperoleh tiga hal: nama baru, pangkal paha yang sakit, dan sebuah kemenangan. Kitab Hosea mengatakan bahwa Yakub dapat menang dalam pergumulannya dengan Allah bukan melalui kekuatan yang dimilikinya, tetapi dengan menangis dan memohon belas kasihan. Inilah kunci dari kemenangan Yakub dalam pergumulannya dengan Allah. Dari pergumulan sengit dan keinginan kuat untuk memohon berkat dari Tuhanlah Yakub mendapatkan nama barunya, Israel.

Sama seperti kita, Yakub bukanlah manusia sempurna. Ia bahkan merupakan karakter yang memiliki cukup banyak kelemahan. Kehidupan Yakub terasa begitu lekat dengan persoalan tipu menipu. Namun, dibalik segala kelemahan itu Yakub memiliki iman yang sangat kuat, yaitu iman yang percaya dan berjuang untuk mendapatkan berkat Allah, sampai akhirnya ia mendapatkan berkat yang dibutuhkannya. Kita perlu belajar untuk memiliki iman seperti itu, yang percaya penuh akan kuasa Tuhan dan mau berjuang keras supaya Tuhan memberkati kita. --ENO/www.renunganharian.net
   
TUHAN AKAN MEMBERKATI UMAT-NYA YANG BERJUANG UNTUK MENGEJAR BERKAT-NYA.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2018/09/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2018/09/05/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+32:22-32

Kejadian 32:22-32

22  Pada malam itu Yakub bangun dan ia membawa kedua isterinya, kedua budaknya perempuan dan kesebelas anaknya, dan menyeberang di tempat penyeberangan sungai Yabok.
23  Sesudah ia menyeberangkan mereka, ia menyeberangkan juga segala miliknya.
24  Lalu tinggallah Yakub seorang diri. Dan seorang laki-laki bergulat dengan dia sampai fajar menyingsing.
25  Ketika orang itu melihat, bahwa ia tidak dapat mengalahkannya, ia memukul sendi pangkal paha Yakub, sehingga sendi pangkal paha itu terpelecok, ketika ia bergulat dengan orang itu.
26  Lalu kata orang itu: "Biarkanlah aku pergi, karena fajar telah menyingsing." Sahut Yakub: "Aku tidak akan membiarkan engkau pergi, jika engkau tidak memberkati aku."
27  Bertanyalah orang itu kepadanya: "Siapakah namamu?" Sahutnya: "Yakub."
28  Lalu kata orang itu: "Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub, tetapi Israel, sebab engkau telah bergumul melawan Allah dan manusia, dan engkau menang."
29  Bertanyalah Yakub: "Katakanlah juga namamu." Tetapi sahutnya: "Mengapa engkau menanyakan namaku?" Lalu diberkatinyalah Yakub di situ.
30  Yakub menamai tempat itu Pniel, sebab katanya: "Aku telah melihat Allah berhadapan muka, tetapi nyawaku tertolong!"
31  Lalu tampaklah kepadanya matahari terbit, ketika ia telah melewati Pniel; dan Yakub pincang karena pangkal pahanya.
32  Itulah sebabnya sampai sekarang orang Israel tidak memakan daging yang menutupi sendi pangkal paha, karena Dia telah memukul sendi pangkal paha Yakub, pada otot pangkal pahanya.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Yehezkiel+17-19
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yehezkiel+17-19

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2018 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar