(e-SH) 13 Juni -- Kejadian 19:30-38 - Bertumbuh Dewasa dalam Iman

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Rabu, 13 Juni 2018
Ayat SH: Kejadian 19:30-38

Judul: Bertumbuh Dewasa dalam Iman

Ada pepatah Jawa: "Aja cedhak kebo gupak", yang artinya jangan dekat-dekat dengan kerbau yang sedang mandi di lumpur karena kita bisa terkena lumpur. Sikap hati-hati dan waspada menjadi rambu bagi kita dalam menyikapi kehidupan ini agar tidak tersesat.

Kisah kehancuran dan kebinasaan penduduk Sodom dan Gomora sudah sangat menyedihkan. Namun, perilaku dan moralitas kedua anak perempuan Lot semakin memperparah keadaan. Sebab kedua anak perempuan Lot bersepakat untuk berhubungan badan dengan orangtuanya agar mereka dapat menyambung garis keturunan (31-32). Jikalau persoalannya adalah untuk menyambung keturunan, semestinya mereka bisa mencari kaum keluarganya.

Mengapa mereka melakukan perbuatan terlarang itu? Tampaknya perilaku tersebut sudah lumrah dilakukan oleh penduduk Sodom dan Gomora. Apa yang dilakukan anak-anak perempuan Lot adalah dampak negatif yang merusak dari cara berpikir dan berbudaya orang-orang Sodom. Perbuatan seperti itu dilarang keras dan dikutuk oleh Alkitab (Im. 18:6-18; 20:11, 12, 17, 19-21; Ul. 22:30, 27:20-23; Yeh.22:11; 1Kor 5:1). Kemungkinan besar karena dosa tersebut, timbullah permusuhan antara Israel dan keturunan Moab (anak perempuan pertama Lot) dan Israel dengan keturunan Ben-Ami, yaitu Amon (anak perempuan kedua Lot).

Kalau segala sesuatu perilaku buruk sudah menjadi kebiasaan, maka perbuatan itu akan diulangi terus-menerus. Lebih parahnya kebiasaan tersebut diyakini sebagai kebenaran dan bukan kesalahan. Karena itu, marilah kita berhati-hati dalam menyikapi segala sesuatu. Fokuslah pada firman Allah agar kita tidak jatuh dalan anggapan bahwa berbuat dosa merupakan kewajaran.

Marilah kita bertekad untuk hidup sesuai kehendak-Nya dan menjadikan firman-Nya sebagai makanan rohani kita.
Baca Gali Alkitab adalah langkah tepat bagi siapa pun yang rindu bertumbuh dewasa dalam iman, menjadi pribadi yang diperkenan Tuhan, dan dapat memberikan sumbangsih positif bagi pelayanan kita. [NSP]

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2018/06/13/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Kejadian+19:30-38
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Kejadian+19:30-38

Kejadian 19:30-38

30  Pergilah Lot dari Zoar dan ia menetap bersama-sama dengan kedua anaknya perempuan di pegunungan, sebab ia tidak berani tinggal di Zoar, maka diamlah ia dalam suatu gua beserta kedua anaknya.
31  Kata kakaknya kepada adiknya: "Ayah kita telah tua, dan tidak ada laki-laki di negeri ini yang dapat menghampiri kita, seperti kebiasaan seluruh bumi.
32  Marilah kita beri ayah kita minum anggur, lalu kita tidur dengan dia, supaya kita menyambung keturunan dari ayah kita."
33  Pada malam itu mereka memberi ayah mereka minum anggur, lalu masuklah yang lebih tua untuk tidur dengan ayahnya; dan ayahnya itu tidak mengetahui ketika anaknya itu tidur dan ketika ia bangun.
34  Keesokan harinya berkatalah kakaknya kepada adiknya: "Tadi malam aku telah tidur dengan ayah; baiklah malam ini juga kita beri dia minum anggur; masuklah engkau untuk tidur dengan dia, supaya kita menyambung keturunan dari ayah kita."
35  Demikianlah juga pada malam itu mereka memberi ayah mereka minum anggur, lalu bangunlah yang lebih muda untuk tidur dengan ayahnya; dan ayahnya itu tidak mengetahui ketika anaknya itu tidur dan ketika ia bangun.
36  Lalu mengandunglah kedua anak Lot itu dari ayah mereka.
37  Yang lebih tua melahirkan seorang anak laki-laki, dan menamainya Moab; dialah bapa orang Moab yang sekarang.
38  Yang lebih mudapun melahirkan seorang anak laki-laki, dan menamainya Ben-Ami; dialah bapa bani Amon yang sekarang.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar