(e-RH) 14 Februari -- Rut 1:1-18 - KOMITMEN DAN DEDIKASI

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Rabu, 14 Februari 2018
Bacaan : Rut 1:1-18
Setahun: Bilangan 5-6
Nats: "... sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi ... bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku ... di mana engkau mati, aku pun mati di sana...." (Rut 1:16,17)

Renungan:

KOMITMEN DAN DEDIKASI

Pada pesta pernikahan emasnya, nenek dari Roderick McFarlane membuka rahasia kelanggengan pernikahannya. "Di hari saya menikah, saya mendaftar sepuluh kesalahan yang mungkin dibuat suami saya. Hari itu saya berjanji, bahwa demi kebaikan pernikahan kami, saya akan selalu memaafkannya atas sepuluh kesalahan itu." Seorang tamu bertanya, apa sepuluh kesalahan yang ia daftarkan. Jawabnya, "Sebenarnya saya tak pernah punya daftarnya. Namun tiap kali suami saya berbuat salah, saya akan berkata dalam hati, 'Untung ini salah satu dari sepuluh kesalahan itu.' Lalu saya segera memaafkannya."

Ada banyak janji diucapkan sepasang mempelai ketika memulai sebuah pernikahan kudus. Selain dari janji yang biasa disarankan gereja, kadang mempelai menambahkan janji lain, seperti nenek di atas. Dan, itu menjadi komitmen yang mengikat mereka seumur hidup. Namun hari ini kita membaca bahwa saat Rut mengungkapkan kesetiaannya kepada Naomi (ay. 16, 17), ia juga menyatakan janji yang serupa. Rut mau setia pada Naomi, sampai maut memisahkan mereka!

Tampaknya, tak hanya hubungan pernikahan yang membutuhkan komitmen dan dedikasi. Setiap hubungan yang terbentuk oleh ikatan kasih-dengan keluarga, saudara, sahabat-perlu dirawat dan dijagai dengan kesetiaan yang sama. Sebab, Tuhan juga memberikan mereka untuk mendampingi kita sepanjang hayat. Dalam naik turunnya hidup ini, mereka selalu ada buat kita dan menjadi penolong dalam hidup kita. Itu sebabnya, kita perlu mengasihi mereka dengan sungguh hati dan terus melakukannya dengan setia. --AW/www.renunganharian.net
   
HIDUP TAK CUKUP DITANGGUNG OLEH SATU-DUA ORANG; KELUARGA DAN KAWAN JUGA SELALU ADA DI SEPANJANG JALAN.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2018/02/14/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2018/02/14/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Rut+1:1-18

Rut 1:1-18

 1  Pada zaman para hakim memerintah ada kelaparan di tanah Israel. Lalu pergilah seorang dari Betlehem-Yehuda beserta isterinya dan kedua anaknya laki-laki ke daerah Moab untuk menetap di sana sebagai orang asing.
 2  Nama orang itu ialah Elimelekh, nama isterinya Naomi dan nama kedua anaknya Mahlon dan Kilyon, semuanya orang-orang Efrata dari Betlehem-Yehuda; dan setelah sampai ke daerah Moab, diamlah mereka di sana.
 3  Kemudian matilah Elimelekh, suami Naomi, sehingga perempuan itu tertinggal dengan kedua anaknya.
 4  Keduanya mengambil perempuan Moab: yang pertama bernama Orpa, yang kedua bernama Rut; dan mereka diam di situ kira-kira sepuluh tahun lamanya.
 5  Lalu matilah juga keduanya, yakni Mahlon dan Kilyon, sehingga perempuan itu kehilangan kedua anaknya dan suaminya.
 6  Kemudian berkemaslah ia dengan kedua menantunya dan ia pulang dari daerah Moab, sebab di daerah Moab ia mendengar bahwa TUHAN telah memperhatikan umat-Nya dan memberikan makanan kepada mereka.
 7  Maka berangkatlah ia dari tempat tinggalnya itu, bersama-sama dengan kedua menantunya. Ketika mereka sedang di jalan untuk pulang ke tanah Yehuda,
 8  berkatalah Naomi kepada kedua menantunya itu: "Pergilah, pulanglah masing-masing ke rumah ibunya; TUHAN kiranya menunjukkan kasih-Nya kepadamu, seperti yang kamu tunjukkan kepada orang-orang yang telah mati itu dan kepadaku;
 9  kiranya atas karunia TUHAN kamu mendapat tempat perlindungan, masing-masing di rumah suaminya." Lalu diciumnyalah mereka, tetapi mereka menangis dengan suara keras
10  dan berkata kepadanya: "Tidak, kami ikut dengan engkau pulang kepada bangsamu."
11  Tetapi Naomi berkata: "Pulanglah, anak-anakku, mengapakah kamu turut dengan aku? Bukankah tidak akan ada lagi anak laki-laki yang kulahirkan untuk dijadikan suamimu nanti?
12  Pulanglah, anak-anakku, pergilah, sebab sudah terlalu tua aku untuk bersuami. Seandainya pikirku: Ada harapan bagiku, dan sekalipun malam ini aku bersuami, bahkan sekalipun aku masih melahirkan anak laki-laki,
13  masakan kamu menanti sampai mereka dewasa? Masakan karena itu kamu harus menahan diri dan tidak bersuami? Janganlah kiranya demikian, anak-anakku, bukankah jauh lebih pahit yang aku alami dari pada kamu, sebab tangan TUHAN teracung terhadap aku?"
14  Menangis pula mereka dengan suara keras, lalu Orpa mencium mertuanya itu minta diri, tetapi Rut tetap berpaut padanya.
15  Berkatalah Naomi: "Telah pulang iparmu kepada bangsanya dan kepada para allahnya; pulanglah mengikuti iparmu itu."
16  Tetapi kata Rut: "Janganlah desak aku meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; sebab ke mana engkau pergi, ke situ jugalah aku pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah aku bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku;
17  di mana engkau mati, akupun mati di sana, dan di sanalah aku dikuburkan. Beginilah kiranya TUHAN menghukum aku, bahkan lebih lagi dari pada itu, jikalau sesuatu apapun memisahkan aku dari engkau, selain dari pada maut!"
18  Ketika Naomi melihat, bahwa Rut berkeras untuk ikut bersama-sama dengan dia, berhentilah ia berkata-kata kepadanya.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Bilangan+5-6
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Bilangan+5-6

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2017 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar