(e-SH) 20 Januari -- Markus 3:7-12 - Mengikut Yesus Keputusanku

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Tanggal: Sabtu, 20 Januari 2018
Ayat SH: Markus 3:7-12

Judul: Mengikut Yesus Keputusanku

Yesus dan para murid-Nya berjalan dari satu tempat ke tempat lain untuk menyatakan kemuliaan Allah. Misalnya, dengan mengajar, menyembuhkan orang sakit, mengusir roh jahat, dan sebagainya. Tidak heran jika banyak orang mengikuti Yesus. Ia selalu berusaha untuk menyatakan kebaikan bagi orang-orang yang mengikutinya dengan setia. Jangan ragu untuk mengikuti-Nya. Pasti ada kebaikan yang akan dinyatakan-Nya.

"Ada gula, ada semut" adalah peribahasa yang bertujuan untuk mengungkapkan suatu fakta bahwa orang-orang akan berdatangan jika ada suatu hal yang menguntungkan bagi mereka. Hal tersebut wajar karena setiap orang pasti berusaha untuk mencari kebaikan yang menguntungkan dirinya. Karena itu, ke mana pun Yesus pergi selalu dicari dan diikuti oleh orang banyak. Pesona Yesus telah mengundang banyak orang dari berbagai daerah di sekitar Yerusalem (7). Mereka sudah mendengar banyak hal spektakuler yang dilakukan Yesus. Tidak heran apabila mereka berusaha menemui-Nya untuk melihat dan merasakan kuasa-Nya secara nyata (8).

Yesus tidak menolak banyak orang datang kepada-Nya. Ia selalu membuka tangan untuk menyambut siapa pun. Karena banyaknya orang yang berusaha menemui-Nya, Yesus memerintahkan para murid untuk menyediakan perahu agar Ia bisa berdiri di pinggir Danau Galilea di atas perahu dan orang banyak dapat memerhatikan dari tepian danau itu. Karena itu, carilah kehadiran-Nya dalam setiap keadaan. Yesus menyambut setiap orang yang mencariNya.

Hidup dalam identitas sebagai pengikut Kristus, terkadang mengalami kesulitan. Misalnya, dihina, disakiti, dan keadaan yang tidak menyenangkan lainnya. Marilah kita menjadikan hambatan dan kesusahan sebagai tantangan untuk maju dalam iman dan keteguhan. Iman kepada Yesus ditentukan dari dalam diri kita, bukan oleh keadaan di luar diri kita. Apa pun yang terjadi, marilah kita kuatkan tekad untuk tetap mengikut Yesus. Sebab, inilah iman yang sejati. [JS]

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2018/01/20/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Markus+3:7-12
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Markus+3:7-12

Markus 3:7-12

 7  Kemudian Yesus dengan murid-murid-Nya menyingkir ke danau, dan banyak orang dari Galilea mengikuti-Nya. Juga dari Yudea,
 8  dari Yerusalem, dari Idumea, dari seberang Yordan, dan dari daerah Tirus dan Sidon datang banyak orang kepada-Nya, sesudah mereka mendengar segala yang dilakukan-Nya.
 9  Ia menyuruh murid-murid-Nya menyediakan sebuah perahu bagi-Nya karena orang banyak itu, supaya mereka jangan sampai menghimpit-Nya.
10  Sebab Ia menyembuhkan banyak orang, sehingga semua penderita penyakit berdesak-desakan kepada-Nya hendak menjamah-Nya.
11  Bilamana roh-roh jahat melihat Dia, mereka jatuh tersungkur di hadapan-Nya dan berteriak: "Engkaulah Anak Allah."
12  Tetapi Ia dengan keras melarang mereka memberitahukan siapa Dia.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
- - -
Anda diberkati melalui Santapan Harian?
Mari mendukung pelayanan Yayasan Pancar Pijar Alkitab (PPA)
Rekening BCA cab Pintu Air no. 106.30066.22 an. Yay Pancar Pijar Alkitab

0 komentar:

Posting Komentar