(e-RH) 7 Februari -- PEMBALASAN

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 7 Februari 2017
Bacaan : 1 Samuel 24:1-23
Setahun: Imamat 16-18
Nats: Sebab kita mengenal Dia yang berkata: "Pembalasan adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan." (Ibrani 10:30)

Renungan:

PEMBALASAN

Dalam hidup ini ada tiga jenis orang di sekitar kita: kawan, lawan, dan pihak netral. Sebagian menjadi lawan karena kesalahan kita. Ada pula yang menjadi lawan karena penyebab lain. Misalnya, orang tersebut memiliki ambisi pribadi yang terhambat oleh keberadaan kita, atau ia memiliki trauma psikologis tertentu sehingga memusuhi kita.

Daud pernah mengalami hal yang serupa. Raja Saul membenci dan memburunya karena Saul merasa terancam oleh kesuksesan Daud dalam mengerjakan tugasnya sebagai kepala prajurit Saul! Sungguh ironis, bukan? Berkali-kali Daud berusaha berdamai dengan Saul, tapi sia-sia. Kita pun bisa mengerti kalau Daud ingin membalas dan menghancurkan Saul untuk mengubah keadaan. Tapi, Alkitab mencatat bagaimana Daud menghadapi Saul dengan luar biasa. Ia menyerahkan pembalasan kepada Tuhan. Ia berserah kepada Allah tentang nasib Saul maupun dirinya. Kita tahu bahwa akhirnya Saul mati dalam sebuah peperangan dengan bangsa Filistin, bukan di tangan Daud. Hal ini membuat Daud bisa menjadi raja dengan sejarah yang "bersih".

Sikap Daud ini perlu kita teladani dalam menghadapi mereka yang membenci kita tanpa alasan. Jangan biarkan kemarahan mendorong kita untuk melakukan pembalasan. Biarlah kita serahkan kepada Tuhan nasib orang tersebut. Sementara itu, kita harus terus setia mengerjakan tugas-tugas kita. Kendalikan pikiran kita untuk tidak terserap memikirkan orang tersebut sampai-sampai pekerjaan dan tugas kita terbengkalai. --ALS/Renungan Harian
   
PEMBALASAN ADALAH BAGIAN TUHAN; SETIA MENUNAIKAN TUGAS DARI-NYA ADALAH BAGIAN KITA.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2017/02/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2017/02/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Samuel+23:29-1+Samuel+24:1-22

1 Samuel 24:1-23

 1 Daud pergi dari sana, lalu tinggal di kubu-kubu gunung di En-Gedi.
 2 Ketika Saul pulang sesudah memburu orang Filistin itu, diberitahukanlah kepadanya, demikian: "Ketahuilah, Daud ada di padang gurun En-Gedi."
 3 Kemudian Saul mengambil tiga ribu orang yang terpilih dari seluruh orang Israel, lalu pergi mencari Daud dan orang-orangnya di gunung batu Kambing Hutan.
 4 Ia sampai ke kandang-kandang domba di tepi jalan. Di sana ada gua dan Saul masuk ke dalamnya untuk membuang hajat, tetapi Daud dan orang-orangnya duduk di bagian belakang gua itu.
 5 Lalu berkatalah orang-orangnya kepada Daud: "Telah tiba hari yang dikatakan TUHAN kepadamu: Sesungguhnya, Aku menyerahkan musuhmu ke dalam tanganmu, maka perbuatlah kepadanya apa yang kaupandang baik." Maka Daud bangun, lalu memotong punca jubah Saul dengan diam-diam.
 6 Kemudian berdebar-debarlah hati Daud, karena ia telah memotong punca Saul;
 7 lalu berkatalah ia kepada orang-orangnya: "Dijauhkan Tuhanlah kiranya dari padaku untuk melakukan hal yang demikian kepada tuanku, kepada orang yang diurapi TUHAN, yakni menjamah dia, sebab dialah orang yang diurapi TUHAN."
 8 Dan Daud mencegah orang-orangnya dengan perkataan itu; ia tidak mengizinkan mereka bangkit menyerang Saul. Sementara itu Saul telah bangun meninggalkan gua itu hendak melanjutkan perjalanannya.
 9 Kemudian bangunlah Daud, ia keluar dari dalam gua itu dan berseru kepada Saul dari belakang, katanya: "Tuanku raja!" Saul menoleh ke belakang, lalu Daud berlutut dengan mukanya ke tanah dan sujud menyembah.
 10 Lalu berkatalah Daud kepada Saul: "Mengapa engkau mendengarkan perkataan orang-orang yang mengatakan: Sesungguhnya Daud mengikhtiarkan celakamu?
 11 Ketahuilah, pada hari ini matamu sendiri melihat, bahwa TUHAN sekarang menyerahkan engkau ke dalam tanganku dalam gua itu; ada orang yang telah menyuruh aku membunuh engkau, tetapi aku merasa sayang kepadamu karena pikirku: Aku tidak akan menjamah tuanku itu, sebab dialah orang yang diurapi TUHAN.
 12 Lihatlah dahulu, ayahku, lihatlah kiranya punca jubahmu dalam tanganku ini! Sebab dari kenyataan bahwa aku memotong punca jubahmu dengan tidak membunuh engkau, dapatlah kauketahui dan kaulihat, bahwa tanganku bersih dari pada kejahatan dan pengkhianatan, dan bahwa aku tidak berbuat dosa terhadap engkau, walaupun engkau ini mengejar-ngejar aku untuk mencabut nyawaku.
 13 TUHAN kiranya menjadi hakim di antara aku dan engkau, TUHAN kiranya membalaskan aku kepadamu, tetapi tanganku tidak akan memukul engkau;
 14 seperti peribahasa orang tua-tua mengatakan: Dari orang fasik timbul kefasikan. Tetapi tanganku tidak akan memukul engkau.
 15 Terhadap siapakah raja Israel keluar berperang? Siapakah yang kaukejar? Anjing mati! Seekor kutu saja!
 16 Sebab itu TUHAN kiranya menjadi hakim yang memutuskan antara aku dan engkau; Dia kiranya memperhatikannya, memperjuangkan perkaraku dan memberi keadilan kepadaku dengan melepaskan aku dari tanganmu."
 17 Setelah Daud selesai menyampaikan perkataan itu kepada Saul, berkatalah Saul: "Suaramukah itu, ya anakku Daud?" Sesudah itu dengan suara nyaring menangislah Saul.
 18 Katanya kepada Daud: "Engkau lebih benar dari pada aku, sebab engkau telah melakukan yang baik kepadaku, padahal aku melakukan yang jahat kepadamu.
 19 Telah kautunjukkan pada hari ini, betapa engkau telah melakukan yang baik kepadaku: walaupun TUHAN telah menyerahkan aku ke dalam tanganmu, engkau tidak membunuh aku.
 20 Apabila seseorang mendapat musuhnya, masakan dilepaskannya dia berjalan dengan selamat? TUHAN kiranya membalaskan kepadamu kebaikan ganti apa yang kaulakukan kepadaku pada hari ini.
 21 Oleh karena itu, sesungguhnya aku tahu, bahwa engkau pasti menjadi raja dan jabatan raja Israel akan tetap kokoh dalam tanganmu.
 22 Oleh sebab itu, bersumpahlah kepadaku demi TUHAN, bahwa engkau tidak akan melenyapkan keturunanku dan tidak akan menghapuskan namaku dari kaum keluargaku."
 23 Lalu bersumpahlah Daud kepada Saul. Kemudian pulanglah Saul ke rumahnya, sedang Daud dan orang-orangnya pergi ke kubu gunung.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Imamat+16-18
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Imamat+16-18

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2017 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar