(e-RH) 8 November -- SETIA DALAM HARTA ORANG LAIN

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 8 November 2016
Bacaan : Lukas 16:10-13
Setahun: Yohanes 19-21
Nats: Jikalau kamu tidak setia mengenai harta orang lain, siapakah yang akan memberikan hartamu sendiri kepadamu? (Lukas 16:12)

Renungan:

SETIA DALAM HARTA ORANG LAIN

Beberapa kali saya mendengar siaran radio yang berisi laporan keuangan program pembangunan gedung di Surakarta, Jawa Tengah. Penyiar menyebutkan dengan jelas sumbangan yang telah diterima, dengan atau tanpa nama, lalu ditutup dengan total uang yang telah masuk, disertai ucapan terima kasih kepada para donatur. Suatu tindakan yang sangat baik sebagai bentuk pertanggungjawaban dari pihak penyelenggara kepada para donatur.

Saya pun teringat akan pengajaran Yesus tentang keuangan. Yesus menekankan perlunya kesetiaan dalam harta orang lain. Harta orang lain bisa diartikan sebagai harta benda yang milik orang lain-bisa berupa uang, benda tertentu, atau barang berharga-yang dititipkan, dipinjamkan, dipakai, atau dikelola oleh seseorang atau lembaga. Penggunaan harta orang lain secara jujur dan bertanggung jawab menjadi ukuran apakah seseorang setia dalam harta orang lain. Kesetiaan, kejujuran, dan tanggung jawab dalam harta orang lain juga dapat mendatangkan berkat berupa harta yang menjadi milik kita.

Melaporkan keuangan secara jujur dan transparan adalah bukti adanya tanggung jawab atas harta orang lain, juga kepada Tuhan. Secara lebih luas, kebenaran firman ini dapat diterapkan dengan sikap bertanggung jawab terhadap barang atau benda milik orang lain yang sedang kita pergunakan. Sudahkah kita setia kepada harta orang lain? Jika sudah, kita boleh berharap suatu saat Tuhan akan mengaruniakan harta milik kita sendiri sebagai upah atas kesetiaan dan tanggung jawab kita. --GHJ/Renungan Harian
   
ORANG YANG TERBIASA SETIA DALAM PERKARA-PERKARA KECIL AKAN SETIA JUGA DALAM PERKARA-PERKARA BESAR.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2016/11/08/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2016/11/08/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Lukas+16:10-13

Lukas 16:10-13

10  "Barangsiapa setia dalam perkara-perkara kecil, ia setia juga dalam perkara-perkara besar. Dan barangsiapa tidak benar dalam perkara-perkara kecil, ia tidak benar juga dalam perkara-perkara besar.
11  Jadi, jikalau kamu tidak setia dalam hal Mamon yang tidak jujur, siapakah yang akan mempercayakan kepadamu harta yang sesungguhnya?
12  Dan jikalau kamu tidak setia dalam harta orang lain, siapakah yang akan menyerahkan hartamu sendiri kepadamu?
13  Seorang hamba tidak dapat mengabdi kepada dua tuan. Karena jika demikian ia akan membenci yang seorang dan mengasihi yang lain, atau ia akan setia kepada yang seorang dan tidak mengindahkan yang lain. Kamu tidak dapat mengabdi kepada Allah dan kepada Mamon."

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Yohanes+19-21
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Yohanes+19-21

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2016 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar