(BGA) 15 Oktober -- Baca Gali Alkitab 3

Posted On // Leave a Comment

e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                        e-Santapan Harian
      Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA

Baca Gali Alkitab 7

Roma 3:1-8

Orang Yahudi sangat bangga akan kedudukan mereka sebagai bangsa pilihan Allah. Mereka memiliki hukum Taurat dan sunat yang menandakan status istimewa di hadapan Allah. Jika demikian, mengapa mereka dihukum Allah? Lagi pula untuk apa Kristus harus menebus manusia berdosa jika hukum Taurat dan sunat cukup membawa manusia pada keselamatan?

Apa saja yang Anda baca?

1. Apa pokok perdebatan Paulus dengan orang Yahudi (1)?

2. Apa argumen yang diberikan Paulus soal sunat dan kesetiaan Allah (2-4)?

3. Apa yang Paulus katakan mengenai ketidakbenaran dengan kebenaran Allah (5-6)?

4. Apa pembelaan Paulus terhadap tudingan orang Yahudi (7-8)?

Apa pesan yang Allah sampaikan kepada Anda?

1. Mengapa sunat tidak berlaku lagi bagi orang percaya pascakebangkitan Kristus?

2. Apa yang dimaksud dengan kebenaran Allah?

Apa respons Anda?

1. Apa tekad Anda dalam memberitakan Injil kepada orang lain?

Pokok Doa:
Meminta hikmat Allah agar kita dapat menjadi duta Injil Kristus di dalam masyarakat.

e-SH versi web:http://www.sabda.org/publikasi/sh/2016/10/15/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Roma+3:1-8
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Roma+3:1-8

Roma 3:1-8

 1  Jika demikian, apakah kelebihan orang Yahudi dan apakah gunanya sunat?
 2  Banyak sekali, dan di dalam segala hal. Pertama-tama: sebab kepada merekalah dipercayakan firman Allah.
 3  Jadi bagaimana, jika di antara mereka ada yang tidak setia, dapatkah ketidaksetiaan itu membatalkan kesetiaan Allah?
 4  Sekali-kali tidak! Sebaliknya: Allah adalah benar, dan semua manusia pembohong, seperti ada tertulis: "Supaya Engkau ternyata benar dalam segala firman-Mu, dan menang, jika Engkau dihakimi."
 5  Tetapi jika ketidakbenaran kita menunjukkan kebenaran Allah, apakah yang akan kita katakan? Tidak adilkah Allah--aku berkata sebagai manusia--jika Ia menampakkan murka-Nya?
 6  Sekali-kali tidak! Andaikata demikian, bagaimanakah Allah dapat menghakimi dunia?
 7  Tetapi jika kebenaran Allah oleh dustaku semakin melimpah bagi kemuliaan-Nya, mengapa aku masih dihakimi lagi sebagai orang berdosa?
 8  Bukankah tidak benar fitnahan orang yang mengatakan, bahwa kita berkata: "Marilah kita berbuat yang jahat, supaya yang baik timbul dari padanya." Orang semacam itu sudah selayaknya mendapat hukuman.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
     Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Scripture Union Indonesia
              e-SH  Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
           (e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar