(e-RH) 25 September -- KENANGAN

Posted On // Leave a Comment

e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
                           e-Renungan Harian
      Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 25 September 2016
Bacaan : 1 Korintus 11:17-34
Setahun: Mikha 1-7
Nats: Dan sesudah itu Ia mengucap syukur atasnya; Ia memecah-mecahkannya dan berkata, "Inilah tubuh-Ku, yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku! (1 Korintus 11:24)

Renungan:

KENANGAN

Setiap turun hujan, Michael membuka kaca mobilnya untuk menghirup aroma hujan yang jatuh ke bumi. Dia mengenang cinta pertamanya. Perasaan romantis muncul ketika ia berkenalan pertama kali dengan sang pacar di tengah hujan lebat. Pacar tercinta itu sekarang sudah menjadi istri. Namun kenangan itu senantiasa menghidupkan kembali gelora cinta mereka.

Orang percaya tentu juga memiliki kenangan tertentu mengenai imannya. Bila sering diulang, ingatan itu akan semakin hidup dalam pikiran dan perasaannya. Rasul Paulus mengingatkan jemaat Korintus tentang pentingnya perjamuan kudus dengan mengutip perkataan Kristus. Perjamuan kudus merupakan sebuah kenangan atas kematian dan pengurbanan Kristus buat kita. Namun masalahnya, jemaat Korintus saat itu memiliki beberapa hal buruk berupa perpecahan (ay. 18), kerakusan, dan kemabukan (ay. 21). Perilaku buruk itu menandakan bahwa mereka sebenarnya belum menghayati makna kasih dan pengurbanan Kristus. Akibatnya sungguh buruk. Mereka sakit dan bahkan ada beberapa yang meninggal (ay. 30).

Mengenang pengurbanan Kristus mencegah kita jatuh dalam dosa. Kita pun akan mendapat semangat lebih besar untuk berbuat baik kepada sesama. Selain itu, melakukan perjamuan kudus berarti memberi kesaksian tentang iman kita (ay. 26). Kita percaya bahwa Yesus akan datang kembali dalam kemuliaan sebagai hakim (Mat. 24:30). Marilah kita mengenang pengurbanan-Nya dengan rasa hormat sembari menjaga kekudusan. --Heman Elia/Renungan Harian
   
MENGENANG KEMATIAN KRISTUS BERARTI MENGHORMATI PENGURBANAN DAN PENDERITAAN-NYA DENGAN HIDUP TERTIB DAN KUDUS.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2016/09/25/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2016/09/25/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Korintus+11:17-34

1 Korintus 11:17-34

17  Dalam peraturan-peraturan yang berikut aku tidak dapat memuji kamu, sebab pertemuan-pertemuanmu tidak mendatangkan kebaikan, tetapi mendatangkan keburukan.
18  Sebab pertama-tama aku mendengar, bahwa apabila kamu berkumpul sebagai Jemaat, ada perpecahan di antara kamu, dan hal itu sedikit banyak aku percaya.
19  Sebab di antara kamu harus ada perpecahan, supaya nyata nanti siapakah di antara kamu yang tahan uji.
20  Apabila kamu berkumpul, kamu bukanlah berkumpul untuk makan perjamuan Tuhan.
21  Sebab pada perjamuan itu tiap-tiap orang memakan dahulu makanannya sendiri, sehingga yang seorang lapar dan yang lain mabuk.
22  Apakah kamu tidak mempunyai rumah sendiri untuk makan dan minum? Atau maukah kamu menghinakan Jemaat Allah dan memalukan orang-orang yang tidak mempunyai apa-apa? Apakah yang kukatakan kepada kamu? Memuji kamu? Dalam hal ini aku tidak memuji.
23  Sebab apa yang telah kuteruskan kepadamu, telah aku terima dari Tuhan, yaitu bahwa Tuhan Yesus, pada malam waktu Ia diserahkan, mengambil roti
24  dan sesudah itu Ia mengucap syukur atasnya; Ia memecah-mecahkannya dan berkata: "Inilah tubuh-Ku, yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku!"
25  Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!"
26  Sebab setiap kali kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian Tuhan sampai Ia datang.
27  Jadi barangsiapa dengan cara yang tidak layak makan roti atau minum cawan Tuhan, ia berdosa terhadap tubuh dan darah Tuhan.
28  Karena itu hendaklah tiap-tiap orang menguji dirinya sendiri dan baru sesudah itu ia makan roti dan minum dari cawan itu.
29  Karena barangsiapa makan dan minum tanpa mengakui tubuh Tuhan, ia mendatangkan hukuman atas dirinya.
30  Sebab itu banyak di antara kamu yang lemah dan sakit, dan tidak sedikit yang meninggal.
31  Kalau kita menguji diri kita sendiri, hukuman tidak menimpa kita.
32  Tetapi kalau kita menerima hukuman dari Tuhan, kita dididik, supaya kita tidak akan dihukum bersama-sama dengan dunia.
33  Karena itu, saudara-saudaraku, jika kamu berkumpul untuk makan, nantikanlah olehmu seorang akan yang lain.
34  Kalau ada orang yang lapar, baiklah ia makan dahulu di rumahnya, supaya jangan kamu berkumpul untuk dihukum. Hal-hal yang lain akan kuatur, kalau aku datang.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Mikha+1-7
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Mikha+1-7

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2016 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar