(e-RH) Juli 3 -- PIALA RETAK

Posted On // Leave a Comment
e-RH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Renungan Harian
Sarana untuk bertumbuh dalam iman & menjadi saksi Kristus
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Minggu, 3 Juli 2016
Bacaan : 2 Korintus 5:11-21
Setahun: Mazmur 46-51
Nats: Jadi, siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: Yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. (2 Korintus 5:17)

Renungan:

PIALA RETAK

Suatu hari anak saya menjadi juara kedua lomba kreativitas dan diberi hadiah piala yang cukup tinggi. Saat saya bawa pulang, tak sengaja kepala piala terjatuh sehingga patah. Saya kumpulkan patahan kepala piala tersebut dan kemudian menempelkannya kembali dengan lem super. Dari jauh memang tidak terlalu kelihatan, namun, jika dilihat dari dekat, jelas sekali ada empat retakan pada piala tersebut. Bagaimanapun, piala itu sudah tidak utuh.

Kalau dipikir-pikir, bukankah kehidupan kita sebagai manusia agak mirip dengan piala itu? Pada awalnya Allah menciptakan manusia sesuai dengan rupa dan gambar-Nya (Kej. 1:27). Manusia bagaikan piala yang sempurna tanpa cacat. Namun, setelah jatuh ke dalam dosa, hidup manusia bagaikan piala retak karena adanya dosa. Namun, karena begitu besar kasih-Nya kepada manusia, Allah pun mengutus anak-Nya menjadi manusia untuk menebus manusia.

Yesus tidak berperan sebagai lem super untuk memperbaiki hidup kita yang lama; sebaliknya, Dia memberikan kehidupan yang baru sama sekali. Segala keretakan kita akibat dosa telah ditanggung oleh Tuhan Yesus Kristus satu kali untuk selama-lamanya. Yesus Kristus, yang tiada berdosa, dibuat menjadi berdosa, supaya kita dapat memperoleh kehidupan baru yang tidak bercacat dari Tuhan (ay. 21). Dalam kehidupan yang baru ini, kita dipanggil sebagai perwakilan Tuhan (ay. 20) karena sekarang kita tidak hidup untuk diri sendiri (ay. 15). Oleh karena itu, marilah kita memuliakan Tuhan dengan kehidupan kita! --Hoki Cahyadi/Renungan Harian

OLEH YESUS, KEHIDUPAN KITA YANG TELAH RETAK DIGANTIKAN DENGAN KEHIDUPAN YANG BARU.

e-RH situs: http://renunganharian.net
e-RH arsip web: http://www.sabda.org/publikasi/e-rh/2016/07/03/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
http://apps.facebook.com/renunganharian/home.php?d=2016/07/03/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?2+Korintus+5:11-21

2 Korintus 5:11-21

11 Kami tahu apa artinya takut akan Tuhan, karena itu kami berusaha meyakinkan orang. Bagi Allah hati kami nyata dengan terang dan aku harap hati kami nyata juga demikian bagi pertimbangan kamu.
12 Dengan ini kami tidak berusaha memuji-muji diri kami sekali lagi kepada kamu, tetapi kami mau memberi kesempatan kepada kamu untuk memegahkan kami, supaya kamu dapat menghadapi orang-orang yang bermegah karena hal-hal lahiriah dan bukan batiniah.
13 Sebab jika kami tidak menguasai diri, hal itu adalah dalam pelayanan Allah, dan jika kami menguasai diri, hal itu adalah untuk kepentingan kamu.
14 Sebab kasih Kristus yang menguasai kami, karena kami telah mengerti, bahwa jika satu orang sudah mati untuk semua orang, maka mereka semua sudah mati.
15 Dan Kristus telah mati untuk semua orang, supaya mereka yang hidup, tidak lagi hidup untuk dirinya sendiri, tetapi untuk Dia, yang telah mati dan telah dibangkitkan untuk mereka.
16 Sebab itu kami tidak lagi menilai seorang jugapun menurut ukuran manusia. Dan jika kami pernah menilai Kristus menurut ukuran manusia, sekarang kami tidak lagi menilai-Nya demikian.
17 Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.
18 Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakan pelayanan pendamaian itu kepada kami.
19 Sebab Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus dengan tidak memperhitungkan pelanggaran mereka. Ia telah mempercayakan berita pendamaian itu kepada kami.
20 Jadi kami ini adalah utusan-utusan Kristus, seakan-akan Allah menasihati kamu dengan perantaraan kami; dalam nama Kristus kami meminta kepadamu: berilah dirimu didamaikan dengan Allah.
21 Dia yang tidak mengenal dosa telah dibuat-Nya menjadi dosa karena kita, supaya dalam Dia kita dibenarkan oleh Allah.

Bacaan Alkitab Setahun: http://alkitab.sabda.org/?Mazmur+46-51
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Mazmur+46-51

e-RH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Dilarang memperbanyak isi Renungan Harian® tanpa izin tertulis dari penerbit.
Renungan Harian® milik Yayasan Gloria -- Copyright © 2016 Yayasan Gloria.
- - -
Anda diberkati melalui Renungan Harian®?
Jadilah berkat dengan mendukung pelayanan Yayasan Gloria.
BCA Rekening No. 456 500 8880 a.n. YAY GLORIA

0 komentar:

Posting Komentar