e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Senin, 11 Januari 2016
Ayat SH: Markus 2:13-17
Judul: Allah Tidak Salah Pilih
Ada sebuah kutipan yang cukup terkenal di kalangan Kristen yang
berbunyi demikian: "Allah tidak memanggil orang yang memenuhi
syarat, melainkan Ia memperlengkapi orang yang dipanggil" (God
doesn't called the qualified, He qualifies the called). Fakta ini
nyata ketika Yesus memanggil murid-murid yang pertama. Demikian
pula ketika Ia memanggil Lewi atau Matius.
Siapakah Lewi? Ia adalah seorang pemungut cukai (13-14). Dalam konteks
masa itu, pemungkut cukai dianggap setara dengan orang-orang yang
kotor dan berdosa oleh masyarakat Yahudi. Pemungut cukai juga
dianggap sebagai pengkhianat bangsa karena mereka keturunan Yahudi
tetapi bekerja dan menjadi antek pemerintah Romawi untuk
mengumpulkan pajak dari orang- orang Yahudi. Oleh karena itu,
tidak heran jika para pemungut cukai dibenci dan dikucilkan oleh
masyarakat Yahudi.
Apa Yesus tidak salah memanggil orang seperti ini? Tidak. Yesus pasti
tahu siapa Lewi (14). Namun hal itu tidak membuat Yesus berpikir
ulang untuk memanggil Lewi. Ia tetap berkata, "Ikutlah Aku!" (14).
Bahkan ketika orang- orang Farisi menyindir sikap Yesus yang mau
makan bersama dengan Lewi dan para pemungut cukai lainnya, Yesus
menegaskan bahwa kedatangan-Nya justru untuk mencari orang berdosa
(15-17).
Tuhan mau memilih dan memulihkan kehidupan Lewi. Memang sebelumnya ia
adalah pemungut cukai yang dipandang hina dan dijauhi oleh orang
sebangsanya. Setelah percaya Yesus, ia dipakai Tuhan luar biasa
dan menjadi penulis Injil Matius. Kita mungkin punya masa lalu
buruk yang membuat kita merasa tidak layak untuk mengikut Tuhan.
Tetapi firman Tuhan hari ini mengingatkan, seburuk apapun masa
lalu kita, sehina apapun orang memandang kita, ketika Tuhan
memanggil kita menjadi pengikut-Nya, percayalah bahwa Ia menerima
dan memulihkan kita. [MFS]
e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2016/01/11/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?Markus+2:13-17
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/Markus+2:13-17
Markus 2:13-17
13 Sesudah itu Yesus pergi lagi ke pantai danau, dan seluruh orang
banyak datang kepada-Nya, lalu Ia mengajar mereka.
14 Kemudian ketika Ia berjalan lewat di situ, Ia melihat Lewi anak
Alfeus duduk di rumah cukai lalu Ia berkata kepadanya: "Ikutlah
Aku!" Maka berdirilah Lewi lalu mengikuti Dia.
15 Kemudian ketika Yesus makan di rumah orang itu, banyak pemungut
cukai dan orang berdosa makan bersama-sama dengan Dia dan
murid-murid-Nya, sebab banyak orang yang mengikuti Dia.
16 Pada waktu ahli-ahli Taurat dari golongan Farisi melihat, bahwa Ia
makan dengan pemungut cukai dan orang berdosa itu, berkatalah
mereka kepada murid-murid-Nya: "Mengapa Ia makan bersama-sama
dengan pemungut cukai dan orang berdosa?"
17 Yesus mendengarnya dan berkata kepada mereka: "Bukan orang sehat
yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk
memanggil orang benar, melainkan orang berdosa."
---
Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-5214329-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org
(e-SH) 11 Januari -- Markus 2:13-17 - Allah Tidak Salah Pilih
Labels:
0 komentar:
Posting Komentar