(e-SH) 07 Juli -- 1 Raja-Raja 8:22-40 - Mahahadir yang Intim

Posted On // Leave a Comment
e-SH(c) ++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
e-Santapan Harian
Sarana untuk menggumuli makna Firman Tuhan bagi hidup
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Tanggal: Selasa, 7 Juli 2015
Ayat SH: 1 Raja-Raja 8:22-40

Judul: Mahahadir yang Intim

Ketika Betsy berbicara kepada Anton, Anton mendengarkannya sambil
melihat TV. Wajarkah jika Betsy menganggap Anton tidak perhatian
atau kurang peduli kepada Betsy? Jika Anton perhatian atau peduli
kepada Betsy, bukankah mata dan telinga Anton yang semula terarah
ke TV seharusnya terarah ke Betsy?

Tuhan sangat memerhatikan dan peduli kepada umat-Nya. Sekalipun Dia
adalah Allah yang Mahabesar (27) dan seolah-olah nun jauh di sana,
tetapi Dia mau berelasi intim dengan umat-Nya. Dia bersedia
membuka mata dan telinga-Nya pada permohonan yang dinaikkan oleh
umat Israel di dalam Bait Suci (28-30).

Kadangkala jarak yang jauh bisa menjadi penghalang untuk membangun
relasi yang intim. Namun Tuhan yang seolah-olah jauh di sana,
dalam konteks doa ternyata tidak menciptakan jarak. Dia mendekat
dan ingin berelasi intim dengan umat-Nya. Sebuah tindakan yang
seharusnya menggelitik sikap kita kepada Tuhan. Mengapa kita tidak
selalu rindu untuk berelasi intim dengan Tuhan? Bukankah sebuah
relasi yang baik dan intim seharusnya dibangun dari dua arah atau
dari kedua belah pihak? Tidak bisa searah.

Seringkali kali kita mendengar bahwa doa adalah sebuah komunikasi dari
kita kepada Tuhan. Namun pernahkah kita berpikir bagaimana cara
Tuhan berkomunikasi kepada kita?

Jawabannya tidak lain adalah Tuhan berkomunikasi kepada kita melalui
Alkitab (lihat Ul. 29:29, bdk. 2 Tim. 3:16). Namun apakah kita
punya kerinduan untuk berjumpa dengan Tuhan (Mzm. 63:2) melalui
membaca, memahami, dan kemudian melakukan firman Tuhan ke dalam
kehidupan dan pergumulan kita sehari-hari? Jika belum, bukankah
itu pertanda bahwa relasi kita dengan Tuhan sebenarnya tidak intim
atau tidak sehat?

Kitalah yang seringkali menciptakan jarak dengan Tuhan. Penyebab
utamanya adalah dosa dan kejahatan kita (Yes. 59:2). Kenyamanan
dan kenikmatan dunia juga bisa menjauhkan kita dari Tuhan. Jadi
apa yang menyebabkan kita tidak rindu untuk berelasi dengan Tuhan?

e-SH versi web: http://www.sabda.org/publikasi/sh/2015/07/07/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Diskusi renungan ini di Facebook:
https://www.facebook.com/groups/santapan.harian/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Ayat Alkitab: http://alkitab.sabda.org/?1+Raja-Raja+8:22-40
Mobile: http://alkitab.mobi/tb/passage/1+Raja-Raja+8:22-40

1 Raja-Raja 8:22-40

22 Kemudian berdirilah Salomo di depan mezbah TUHAN di hadapan
segenap jemaah Israel, ditadahkannyalah tangannya ke langit,
23 lalu berkata: "Ya TUHAN, Allah Israel! Tidak ada Allah seperti
Engkau di langit di atas dan di bumi di bawah; Engkau yang
memelihara perjanjian dan kasih setia kepada hamba-hamba-Mu yang
dengan segenap hatinya hidup di hadapan-Mu;
24 Engkau yang tetap berpegang pada janji-Mu terhadap hamba-Mu Daud,
ayahku, dan yang telah menggenapi dengan tangan-Mu apa yang
Kaufirmankan dengan mulut-Mu, seperti yang terjadi pada hari ini.
25 Maka sekarang, ya TUHAN, Allah Israel, peliharalah apa yang
Kaujanjikan kepada hamba-Mu Daud, ayahku, dengan berkata:
Keturunanmu takkan terputus di hadapan-Ku dan tetap akan duduk di
atas takhta kerajaan Israel, asal anak-anakmu tetap hidup di
hadapan-Ku sama seperti engkau hidup di hadapan-Ku.
26 Maka sekarang, ya Allah Israel, biarlah kiranya menjadi nyata
keteguhan janji yang telah Kauucapkan kepada hamba-Mu Daud,
ayahku.
27 Tetapi benarkah Allah hendak diam di atas bumi? Sesungguhnya
langit, bahkan langit yang mengatasi segala langitpun tidak dapat
memuat Engkau, terlebih lagi rumah yang kudirikan ini.
28 Maka berpalinglah kepada doa dan permohonan hamba-Mu ini, ya TUHAN
Allahku, dengarkanlah seruan dan doa yang hamba-Mu panjatkan di
hadapan-Mu pada hari ini!
29 Kiranya mata-Mu terbuka terhadap rumah ini, siang dan malam,
terhadap tempat yang Kaukatakan: nama-Ku akan tinggal di sana;
dengarkanlah doa yang hamba-Mu panjatkan di tempat ini.
30 Dan dengarkanlah permohonan hamba-Mu dan umat-Mu Israel yang
mereka panjatkan di tempat ini; bahwa Engkau juga yang
mendengarnya di tempat kediaman-Mu di sorga; dan apabila Engkau
mendengarnya, maka Engkau akan mengampuni.
31 Jika seseorang telah berdosa kepada temannya, lalu diwajibkan
mengangkat sumpah dengan mengutuk dirinya, dan dia datang
bersumpah ke depan mezbah-Mu di dalam rumah ini,
32 maka Engkaupun kiranya mendengarkannya di sorga dan bertindak
serta mengadili hamba-hamba-Mu, yakni menyatakan bersalah orang
yang bersalah dengan menanggungkan perbuatannya kepada orang itu
sendiri, tetapi menyatakan benar orang yang benar dengan memberi
pembalasan kepadanya yang sesuai dengan kebenarannya.
33 Apabila umat-Mu Israel terpukul kalah oleh musuhnya karena mereka
berdosa kepada-Mu, kemudian mereka berbalik kepada-Mu dan mengakui
nama-Mu, dan mereka berdoa dan memohon kepada-Mu di rumah ini,
34 maka Engkaupun kiranya mendengarkannya di sorga dan mengampuni
dosa umat-Mu Israel dan mengembalikan mereka ke tanah yang telah
Kauberikan kepada nenek moyang mereka.
35 Apabila langit tertutup, sehingga tidak ada hujan, sebab mereka
berdosa kepada-Mu, lalu mereka berdoa di tempat ini dan mengakui
nama-Mu dan mereka berbalik dari dosanya, sebab Engkau telah
menindas mereka,
36 maka Engkaupun kiranya mendengarkannya di sorga dan mengampuni
dosa hamba-hamba-Mu, umat-Mu Israel, --karena Engkaulah yang
menunjukkan kepada mereka jalan yang baik yang harus mereka
ikuti--dan Engkau kiranya memberikan hujan kepada tanah-Mu yang
telah Kauberikan kepada umat-Mu menjadi milik pusaka.
37 Apabila di negeri ini ada kelaparan, apabila ada penyakit sampar,
hama dan penyakit gandum, belalang, atau belalang pelahap, apabila
musuh menyesakkan mereka di salah satu kota mereka, apabila ada
tulah atau penyakit apapun,
38 lalu seseorang atau segenap umat-Mu Israel ini memanjatkan doa dan
permohonan di rumah ini dengan menadahkan tangannya--karena mereka
masing-masing mengenal apa yang merisaukan hatinya sendiri--
39 maka Engkaupun kiranya mendengarkannya di sorga, tempat
kediaman-Mu yang tetap, dan Engkau kiranya mengampuni, bertindak,
dan membalaskan kepada setiap orang sesuai dengan segala
kelakuannya, karena engkau mengenal hatinya--sebab Engkau sajalah
yang mengenal hati semua anak manusia, --
40 supaya mereka takut akan Engkau selama mereka hidup di atas tanah
yang telah Kauberikan kepada nenek moyang kami.


e-SH(c) +++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++ YLSA
Diterbitkan dan Hak Cipta(c) oleh Persekutuan Pembaca Alkitab
e-SH Ditulis oleh penulis-penulis Indonesia
(e-SH) owner-i-kan-akar-Santapan-Harian@hub.xc.org
---

Anda terdaftar dalam i-kan-akar-santapan-harian sebagai [stefanus.777.renungan@blogger.com]
Untuk berhenti, silakan forward pesan ini ke leave-5115268-4407379.a48c7cdc0d4a88c1ce6ec770adb0f694@hub.xc.org

0 komentar:

Posting Komentar